Jemaah Umrah Diminta Taati Protokol Kesehatan

Nur Azizah
04/11/2020 11:05
Jemaah Umrah Diminta Taati Protokol Kesehatan
Calon jemaah umrah bersiap berangkat dari Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (1/11).(MI/M IRFAN )

KEMENTERIAN Kesehatan meminta seluruh jemaah umrah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan selama beribadah di Tanah Suci. Per 1 November 2020, sebanyak 360 jemaah asal Indonesia berangkat ke Mekah.

"Jemaah agar selalu mematuhi protokol kesehatan yang ada, selalu menggunakan masker dan mencuci tangan," kata Kepala Pusat Kesehatan Haji Eka Jusup Singka dalam keterangan tertulis, Rabu (4/11).

Eka mengimbau jemaah agar tetap menjaga jarak. Meskipun pemerintah Arab Saudi membatasi jumlah jemaah, potensi penularan covid-19 masih bisa terjadi.

Baca juga: Kemenag Tetapkan Daerah Percontohan Kampung Zakat

Pasalnya, jemaah tidak hanya melaksanakan tawaf dan sai, tapi juga dijadwalkan wisata religi ke sejumlah tempat bersejarah. Dia juga mengimbau agar jemaah menghindari peternakan unta.

"Tidak menutup kemungkinan terjadinya kerumunan massa yang berpotensi menimbulkan risiko penularan covid-19 antarjemaah lintas negara. Sebisa mungkin hindari kerumunan orang dan jangan mengunjungi peternakan unta," tegasnya.

Selain itu, Eka meminta jemaah umrah asal Indonesia untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Ia menyebut dengan mengonsumsi makanan bergizi, imunitas akan terjaga dan terhindar dari penularan penyakit, tidak hanya covid-19, tetapi juga Mers-Cov.

Di samping itu, Eka mengingatkan para penyelenggara umrah agar bertanggung jawab akan aspek keselamatan dan kesehatan jemaahnya. Mereka berkewajiban mengingatkan jemaah untuk selalu mematuhi semua ketentuan kesehatan yang ditetapkan Pemerintah Arab Saudi.

"Apabila protokol kesehatan dilanggar, tentu bakal berisiko meningkatkan jumlah kasus covid-19 dari jemaah umrah di Saudi. Jangan sampai abainya penyelenggara dan jemaah terhadap protokol kesehatan dapat menambah kasus positif dan melahirkan klaster baru di sana," ujarnya.

Terhitung sejak 1 November 2020, Pemerintah Arab Saudi membuka kembali akses untuk seluruh umat Islam yang ada di dunia untuk umrah. Pada umrah perdana, Indonesia telah memberangkatkan sebanyak 360 jemaah dari seluruh Indonesia. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya