Headline
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.
Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.
INDONESIA-Korea Scholarship Program (IKSP) membuka program Beasiswa Profesor dan Beasiswa Universitas jenjang magister (S-2), bagi warga negara Indonesia yang ingin melanjutkan studi ke Korea Selatan.
Program Manager Beasiswa IKSP, Vivi mengatakan program itu merupakan program resmi yang berkerjasama dengan International Korea Culture & Study (IKCS), dan 50 universitas di Korea Selatan.
"Beasiswa Indonesia—Korea Scholarship Program Master ini mencakup beasiswa yang diberikan oleh profesor di universitas atau disebut dengan Beasiswa Profesor, dan beasiswa yang diberikan oleh universitas langsung atau disebut dengan Beasiswa Universitas," ungkap Vivi di Jakarta melalui keterangan resmi yang diterima, Rabu (9/9).
Ia menjelaskan, program yang ditempuh selama 2-3 tahun ini bekerjasama dengan 50 universitas negeri dan swasta yang ada di Korea Selatan melalui program IKCS.
Program beasiswa ini bertujuan mendukung ketersediaan sumber daya manusia ( SDM) Indonesia yang berpendidikan dan berkualitas, serta memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi dan mempunyai visi masa depan bangsa yang kuat sebagai pemimpin Indonesia masa depan.
Komitmen IKSP ini, lanjut Vivi , diwujudkan melalui pemberian bantuan pendanaan dalam bentuk beasiswa kepada masyarakat untuk studi lanjut pada program magister di negeri ginseng tersebut.
Baca juga : Kampus Merdeka dan Reka Cipta Dorong Transformasi Perguruan Tinggi
Adapun sasaran pelamar Beasiswa IKSP adalah Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 23–35 tahun serta mempunyai kemampuan akademik yang unggul dan jiwa kepemimpinan yang kuat, berkeinginan melaksanakan studi lanjut pada program Magister untuk perguruan tinggi di Korea Selatan pada bidang ilmu yang sama maupun berbeda dengan bidang ilmu pada jenjang pendidikan sebelumnya.
Program ini dibuka untuk umum, WNI yang telah lulus menyelesaikan program sarjana (S-1) atau diploma 4 (D-4).
Vivi menambahkan, keberadaan beasiswa IKSP tidak lepas dari persaingan global saat ini yang menuntut para generasi muda mampu berkompetisi di tingkat lokal,juga tingkat nasional serta tingkat international.
Seperti diketahui, negeri ginseng Korea Selatan menjadi salah satu negara tujuan favorit para pemuda-pemudi Indonesia, seiring dengan masuknya budaya Korea ke Indonesi
Pendidikan berskala international menjadi salah satu pilihan para pemuda-pemudi Indonesia untuk dapat bersaing secara global. Apalagi jumlah pelajar Indonesia semakin meningkat dan tersebar di berbagai benu
Vivi menuturkan, Korea Selatan juga dinobatkan sebagai The Most Innovative Economies in the World (Statista, 2019) sehingga banyak pemuda dari penjuru dunia melanjutkan belajar di Korea Selatan. (OL-7)
Ketua Baznas Kabupaten Tuban, Agus Suryanto mengungkapkan program SKSS merupakan wujud konkret dukungan Baznas Tuban terhadapĀ dalam menyiapkan generasi penerus.
Prabowo juga menyampaikan apresiasi atas peran Rusia dalam sejarah panjang hubungan bilateral kedua negara. Khususnya sejak masa awal kemerdekaan Indonesia.
Anak karyawan dan pensiunan PT Pos Indonesia diberi kesempatan untuk melanjutkan studi di Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI).
Sebanyak 46 perawat muda Indonesia secara resmi dilepas menuju Wina, Austria, dalam program International Nurse Development Program Scholarship (INDPS) Cycle 2.
Anggota Komisi X DPR RI Nilam Sari Lawira menyalurkan secara simbolis beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) di sejumlah sekolah di Kota Palu, Sulawesi Tengah.
SAP memungkinkan investor untuk tidak hanya meraih imbal hasil, tapi juga ikut mendukung pendidikan anak-anak di daerah terpencil.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved