Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KETUA Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng Mohammad Faqih mengimbau para pemengaruh alias influencer untuk mengecek latar belakang narasumber dengan seksama sebelum mempublikasikan konten terkait covid-19 di platform mereka.
"Harapan kami, khususnya untuk influencer sebaiknya cek dulu sumber dengan kaidah keilmuan atau tidak, jika ingin menyampaikan sesuatu ke publik," kata Daeng, Selasa (4/8).
Daeng mengatakan influencer memiliki pengaruh besar dalam membentuk opini masyarakat. Oleh sebab itu, mereka harus berhati-hati dalam memberikan informasi.
Baca juga: Polda Metro Jaya akan Panggil Anji dan Hadi Pranoto
"Influencer kan banyak diikuti orang. Agar masyarakat mendapatkan informasi yang tepat dan benar," kata dia.
Penyanyi Anji kembali menuai kontroversi di media sosial lantaran sebuah wawancara dia dengan Hadi Pranoto yang mengaku sebagai profesor sekaligus kepala Tim Riset Formula Antibodi.
Obrolan keduanya diunggah dalam kanal YouTube Dunia Manji dengan judul "Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!!".
Kini, konten tersebut telah dihapus YouTube karena dianggap melanggar kebijakan komunitas.
Dalam video berdurasi sekira 30 menit tersebut, Hadi Pranoto mengklaim berhasil menemukan antibodi covid-19 berbahan herbal.
Belakangan Anji dan Hadi Pranoto dilaporkan oleh Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid ke Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, IDI membantah bahwa Hadi Pranoto adalah anggota mereka. (Ant/OL-1)
KETUA Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Slamet Budiarto menilai komunikasi Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin harus segera diperbaiki.
Kolegium kedokteran merupakan lembaga ilmiah yang menjaga independensi dalam penetapan standar kompetensi dokter, standar pendidikan profesi dokter yang bersifat otonom.
IDI Jawa Barat (Jabar) mengecam keras tindakan dokter kandungan berinisial MSF di Garut, Jabar. Dia diduga melakukan pelecehan seksual pada pasien
Cuaca yang tidak menentu dapat memperburuk kondisi tubuh yang lemah, memicu lonjakan kasus demam, batuk, pilek, serta penyakit infeksi lain
Dalam kesempatan tersebut, dijelaskan faktor risiko utama yang dapat memicu penyakit jantung, seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, diabetes, dan merokok.
Fokus utama IDI Grobogan adalah peningkatan kesadaran mengenai penyakit menular, yang seringkali tidak terdeteksi pada tahap awal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved