Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Influencer Diminta Cek Sumber Sebelum Publikasi Konten

Basuki Eka Purnama
04/8/2020 11:04
Influencer Diminta Cek Sumber Sebelum Publikasi Konten
Anji(Instagram @duniamanji)

KETUA Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Daeng Mohammad Faqih mengimbau para pemengaruh alias influencer untuk mengecek latar belakang narasumber dengan seksama sebelum mempublikasikan konten terkait covid-19 di platform mereka.

"Harapan kami, khususnya untuk influencer sebaiknya cek dulu sumber dengan kaidah keilmuan atau tidak, jika ingin menyampaikan sesuatu ke publik," kata Daeng, Selasa (4/8).

Daeng mengatakan influencer memiliki pengaruh besar dalam membentuk opini masyarakat. Oleh sebab itu, mereka harus berhati-hati dalam memberikan informasi.

Baca juga: Polda Metro Jaya akan Panggil Anji dan Hadi Pranoto

"Influencer kan banyak diikuti orang. Agar masyarakat mendapatkan informasi yang tepat dan benar," kata dia.

Penyanyi Anji kembali menuai kontroversi di media sosial lantaran sebuah wawancara dia dengan Hadi Pranoto yang mengaku sebagai profesor sekaligus kepala Tim Riset Formula Antibodi.

Obrolan keduanya diunggah dalam kanal YouTube Dunia Manji dengan judul "Bisa Kembali Normal? Obat Covid-19 Sudah Ditemukan!!".

Kini, konten tersebut telah dihapus YouTube karena dianggap melanggar kebijakan komunitas.

Dalam video berdurasi sekira 30 menit tersebut, Hadi Pranoto mengklaim berhasil menemukan antibodi covid-19 berbahan herbal.

Belakangan Anji dan Hadi Pranoto dilaporkan oleh Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid ke Polda Metro Jaya.

Sebelumnya, IDI membantah bahwa Hadi Pranoto adalah anggota mereka. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya