Headline
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.
BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofi sika (BMKG) menyerukan langkah masif pencegahan bencana akibat gempa bumi dan bencana tsunami guna meminimalkan risiko. Rekomendasi itu diberikan BMKG kepada Presiden Joko Widodo saat melaporkan peningkatan aktivitas kegempaan di Tanah Air.
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengungkapkan angka kejadian gempa bumi meningkat dari tahun ke tahun. Sebelum 2016, rata-rata kejadian gempa bumi berkisar di 4.000- 5.000 kali setiap tahunnya, sedangkan kini aktivitasnya naik jadi 11 ribu kali.
“Untuk menganalisis ini perlu kajian mendalam. Apakah ini tren pengulangan atau memang ada peningkatan sehingga perlu dievaluasi dengan dukungan data dengan kerja sama banyak pihak,” kata
Dwikorita, kemarin. Sayangnya, imbuh mantan Rektor UGM itu, banyak alat deteksi tsunami yang dimiliki Indonesia saat ini sudah uzur, berusia di atas 10 tahun. Tidak hanya alat yang sudah uzur, kemampuan alat deteksi tsunami itu cuma bisa melacak gempa tektonis dan belum bisa mendeteksi aktivitas vulkanis seperti kejadian tsunami akibat erupsi Gunung Krakatau.
Untuk itu, kata Dwikorita, BMKG saat ini bekerja sama dengan BPPT dan ITB mencoba mengembangkan peralatan earthquake early warning system untuk dipasang di jalur megathrust. “Sekitar 400 sensor yang diperlukan,” tandasnya.
Dari catatan BMKG, meningkatnya aktivitas kegempaan salah satunya terjadi di wilayah selatan Pulau Jawa. Selama tiga minggu terakhir telah terjadi sembilan kali gempa. Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan bagian selatan Jawa memang rawan gempa. Selain pengetahuan evakuasi mandiri, masyarakat diminta mendirikan bangunan tahan gempa dan membuat tata ruang pantai berbasis risiko bencana tsunami. (Aiw/H-2)
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa gempa bumi dirasakan warga Kabupaten Probolinggo, Provinsi Jawa Timur pada Jumat (18/7).
Banjir, kebakaran, angin kencang, gelombang pasang, dan tanah longsor bukan hanya mengancam keselamatan manusia, tapi juga menghambat pembangunan dan menimbulkan kerugian ekonomi besar.
MEMPERINGATI Hari Logistik Nasional 2025, Lion Parcel menyoroti peran kurir sebagai garda terdepan dalam menghubungkan Indonesia melalui pengiriman barang, termasuk di wilayah timur Indonesia dengan akses yang menantang.
BNPB mencatat 18 kejadian bencana di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun waktu 24 jam sejak Selasa (24/6) pukul 07.00 WIB hingga Rabu (25/6) pukul 07.00 WIB.
TANTANGAN dalam mengatasi dan melakukan mitigasi bencana di dunia saat ini disebut semakin kompleks. Berbagai isu global seperti perubahan iklim hingga tekanan urbanisasi menjadi pemicunya.
Cakupan perlindungan asuransi belum mampu mengimbangi besarnya potensi kerugian. Hal itu mengakibatkan semakin banyak pihak yang kurang atau tidak terlindungi.
CUACA ekstrem tak hanya menjadi ancaman di musim penghujan. Dalam beberapa hari terakhir, hujan deras hingga ekstrem kembali mengguyur sejumlah wilayah di Tanah Air,
Air laut pasang (rob) di perairan utara juga masih bertahan dengan ketinggian maksimum 0,9 meter pada pukul 05.00-09.00 WIB.
BMKG. merilis prakiraan cuaca nasional. Kota-kota besar di Indonesia diprediksi mengalami beragam kondisi cuaca mulai dari cerah berawan hingga hujan
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca untuk wilayah DKI Jakarta, periode Rabu 6 Agustus 2025.
Masyarakat DKI Jakarta dan daerah sekitarnya diimbau waspada dengan cuaca hari ini.
Bibit siklon tropis 90S diprakirakan masih berada di Samudra Hindia Barat Daya Bengkulu dengan kecepatan angin maksimum 25-30 knot.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved