Headline
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
Gaikindo membeberkan penyusutan penjualan mobil di Tanah Air.
MENTERI Agama Fachrul Razi kembali mengingatkan agar masyarakat menjalankan Hari Raya Idulfitri di rumah.
Menag menyebut perjuangan untuk menekan angka kasus covid-19 tidak boleh sia-sia.
"Pada saat rapat yang lalu, intelejen memprediksi kalau kita tidak melakukan pembatasan yang ketat pada saat Idulfitri angka pasti akan melonjak naik lagi. Itu berarti apa yang kita lakukan sebelumnya sia-sia saja dan korban akan bertambah banyak," kata Menag dalam telekonferensi, Kamis (21/5).
Beberapa imbauan terkait perayaan Idulfitri pun disampaikan Menag Fachrul Razi dalam kesempatan tersebut.
Pertama, Menag mengimbau masyarakat untuk melakukan takbiran di rumah. Ia tidak menyarankan masyarakat melakukan takbir keliling seperti yang biasa dilakukan dalam situasi normal.
"Tapi saya berharap juga masjid-masjid dan musala bisa menggaungkan takbir ini melalui loud speakernya sehingga betul-betul kegembiraan menyambut hari raya Idulfitri ini tidak hilang," ungkapnya.
Selanjutnya, Menag mengimbau keras supaya salat Idulfitri dilakukan di rumah saja bersama keluarga inti.
"Salat ini sebagaimana kita tahu adalah sunah. Jadi artinya kalau ditinggalkan pun tidak apa-apa. Tapi sunahnya sunah muakkad, artinya sunah yang sangat dianjurkan," katanya.
"Oleh karena itu sebaiknya salat Idulfitri ini kita lakukan tapi di rumah saja bersama keluarga ini, bisa secara perorangan, bisa secara berjamaah. Berjamaah ini menurut banyak pendapat ulama kalau ada 4 orang saja sudah boleh," jelas Menag.
Baca juga: MUI: Wilayah Zona Hijau Boleh Gelar Salat Id
Menteri Agama juga meminta masyarakat berlebaran di rumah bersama keluarga inti. Ia juga menyarankan masyarakat tidak menerima tamu pada lebaran kali ini.
"Karena tidak menjamin tamu yang datang bebas dari virus. Banyak sekarang orang tanpa gejala," jelasnya.
Silaturahmi, menurutnya, dapat dilakukan melalui berbagai layanan daring. Antara lain dengan melakukan video call.
"Bermaafan dan silaturahmi kan tidak harus bertemu fisik. Silaturahmi terjadi bukan karena kedekatan fisik tapi karena kedekatan batin," jelasnya.
Tidak lupa, Menag mengimbau masyarakat tidak mudik ke kampung halaman.
"Karena mudik sama dengan kita membawa wabah dari kota ke kampung. Jadi kalau ke kampung kita mestinya membawa berkah atau manfaat, tapi justru kita membawa mudarat," pungkasnya.
Menag tetap berharap pandemi covid-19 ini tidak mengurangi kegembiraan kita dalam menyambut hari kemenangan. Dia pun menggarisbawahi supaya masyarakat selalu menaati protokol kesehatan seperti mencuci tangan, menjaga jarak, dan menggunakan masker. (A-2)
Presiden Joko Widodo mengaku bingung dengan banyaknya istilah dalam penangan covid-19, seperti Pembatasan Sosial Berskala Besar hingga Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat.
Demi membantu UMKM untuk bangkit kembali, influencer Bernard Huang membuat gerakan yang diberi nama PSBB atau Peduli Sesama Bareng Bernard dii Kota Batam.
Kebijakan itu juga harus disertai penegakan hukum yang tidak tebang pilih, penindakan tegas kepada para penyebar hoaks, dan jaminan sosial bagi warga terdampak.
Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 20.155 orang dites PCR hari ini untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 6.934 positif dan 13.221 negatif.
Untuk menertibkan masyarakat, tidak cukup hanya dengan imbauan. Namun harus dibarengi juga dengan kebijakan yang tegas dalam membatasi kegiatan dan pergerakan masyarakat di lapangan.
Epidemiolog UI dr.Iwan Ariawan,MSPH, mengungkapkan, untuk menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia, sebenarnya dibutuhkan PSBB seperti tahun 2020 lalu.
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menerima kunjungan beberapa tokoh pemerintahan pada H+2 Idul Fitri 1444 Hijriah. Pertemuan itu digelar di Kediaman Wapres, Menteng, Jakarta Pusat.
Koleksi itu merupakan kolaborasi Cut Syifa dengan brand lokal, Geulis.
Hotel Indonesia Kempinski Jakarta menawarkan program menarik untuk rayakan Ramadan, mulai dari Paket menginap Ramadan dan Idul Fitri, Kuliner Ramadan di Restoran Signatures, dan lainnya.
Pergerakan IHSG ditutup melemah menjelang libur Panjang Idul Fitri pada pekan lalu.
Terhadap produk TMK tersebut, telah dilakukan pengamanan setempat dan pemusnahan oleh pelaku usaha yang disaksikan oleh petugas pengawas dari Badan POM.
Menurut Yusri, saat ini Jakarta dilanda pandemi covid-19. oleh sebab itu, protokol kesehatan tetap harus ditegakkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved