Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
FORUM Rektor Penguat Karakter Bangsa melakukan audensi dengan Wakil Presiden, Ma'ruf Amin, terkait pencegahan paham radikalisme di perguruan tinggi. Koordinator Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa Prof. Karomani mengatakan para rektor berinisiatif membentuk forum penguat karakter bangsa, sebab selama ini muncul isu masuknya paham radikal di universitas-universitas. Menurut Wapres, kampus harus dibenahi dengan penguatan ideologi kebangsaan.
"Karena lulusan universitas itu akan masuk ke setiap institusi negara dan kita harus memastikan steril, radikalisme tidak bisa masuk ke kampus," ujarnya di Kantor Wakil Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Senin (2/3).
Baca juga: Masa Berlaku Visa Umrah Bisa Diperpanjang Gratis
Diutarakan Karomani, yang merupakan Rektor Universitas Lampung tersebut, menyampaikan baru sekitar 30 rektor dari universitas negeri yang bergabung sebab baru diinisiasi satu bulan lalu. Adapun, langkah strategis yang akan diambil, ujarnya, dengan dialog, dan seminar terkait ideologi yang melibatkan para mahasiswa di perguruan tinggi masing-masing.
"Saya kira bisa kita lakukan dan mahasiswa sangat senang dengan hal-hal seperti itu. Jadi sifatnya dialog antar mereka supaya mereka tidak ikut arus yang seperti diindikasikan beberapa media," tuturnya.
Sekretaris Forum Rektor Penguat Karakter Bangsa Prof. Fathur Rokhman yang merupakan Rektor Universitas Negeri Semarang menyampaikan dalam mengembangkan komitmen bersama mengenai ideologi kebangsaan dan antisipasi radikalisme di perguruan tinggi, dibutuhkan keterlibatan seluruh civitas academika di dalam kampus.
Pada November 2017, survei Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menunjukkan sekitar 37% pelajar dan mahasiswa setuju mengenai konsep jihad berperang melawan nonmuslim. Kendati demikian, masih dalam survei yang sama, sekitar 85% pelajar dan mahasiswa juga meyakini demokrasi sebagai sistem terbaik bagi negeri ini. (OL-6)
"Kami berencana membangun Kampus Patriot di sini dengan empat jurusan utama, teknologi pertanian, teknik kimia, teknik mesin, dan teknik elektro,"
MENTERI Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan wakaf memiliki potensi besar untuk mendukung pengembangan pendidikan Islam.
Pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan LLDIKTI dalam mengawal kasus kekerasan di kampus.
Praktik multibahasa menjadi salah satu kunci untuk menarik minat mahasiswa asing untuk belajar di kampus-kampus Indonesia.
INSTITUSI pendidikan harus terus mendukung untuk tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs) dengan berkomitmen pada pembangunan berkelanjutan berbasis pada aksi nyata.
Di tengah-tengah padatnya aktivitas kuliah, nongkrong dekat kampus jadi kegiatan tambahan para mahasiswa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved