Headline

Reformasi di sisi penerimaan negara tetap dilakukan

Fokus

Operasi yang tertunda karena kendala biaya membuat kerusakan katup jantung Windy semakin parah

Apa Iya Makanan Padang Memicu Kanker

Yose Hendra
16/2/2020 17:34
Apa Iya Makanan Padang Memicu Kanker
Mengolah daging sapi menjadi rendang.(Antara)

MASYARAKAT Sumatera Barat menempati urutan kedua terbesar penderita kanker di Indonesia. Pola dan menu makan amat berpengaruh terhadap penyakit kanker. Tidak semua makanan Padang tidak sehat, seperti rendang karena banyak bumbu yang tinggi nilai oksidannya. Selain itu, makanan Padang tidak ada bahan pengawet.

"Jadi jangan ragu makan masakan Padang," ujar Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno dalam sambutannya pada acara Peringatan Hari Kanker se Dunia 2020 tingkat Nasional di Sumatera Barat, Khatib Sulaiman Padang,  Minggu (16/2).

Gubernur Irwan mengingatkan, untuk makan yang bersifat jeroan atau memasak berulang-ulang dikurangi saja. Hal ini agar terjaga kesehatan diri dan terjauh dari penyakit kanker dan penyakit lainnya.

"Penyakit kanker merupakan penyakit yang mematikan nomor satu di dunia. Penyakit kanker menurut Prof Aru Suyono dapat dicegah dengan pola hidup sehat tanpa merokok, pola makan dan berolahraga dengan istirahat teratur," ungkapnya.

Irwan juga menyampaikan, terhadap prilaku pola makan, jauhkan diri dari makanan yang bersifat instan atau pakai bahan pengawet yang pada dasar dapat memicu timbulnya penyakit kanker.

"Kepada generasi muda yang suka makanan instan dan makanan memakai pengawet dikurangi karena itu pemicu kanker. Mungkin diusia yang masih muda belum terasa akan tetapi pada saat usia mulai tua dan daya tahan pisik menurun penyakit kanker dan penyakit lainnya menjadi tumbuh leluasa,"  terang Irwan Prayitno

Selain itu penyakit kanker dapat dihindari dengan kegiatan olahraga yang teratur dan baik.

Ketua Panitia Pelaksana Irza Wahid dalam kesempatan itu juga menyampaikan, pelaksanaan peringatan Cancer Day merupakan salah satu upaya nyata bagaimana mencegah dan mengurangi penyakit kanker.

"Karena itu dalam penyelenggaraan peringatan Cancer Day 2020 ini kita lebih banyak melakukan sosialisasi baik dalam bentuk simposium,  seminar maupun dalam bentuk publikasi oleh media massa," ujarnya.

Irza Wahid juga sampaikan tema Cancer Day 2020, Minangkabau Run Against Cancer itu lebih ditujukan pada membangun semangat peduli masyarakat Sumatera Barat melawan kanker.

"Penyakit kanker dapat dicegah sejak dini. Penyakit kanker bukan penyakit turunan. Penyakit kanker ada, karena ada kesalahan dalam pola hidup sehat, pola makan dan prilaku tidak sehat lainnya," tukasnya. (OL-13)

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya