Headline
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
Pengibaran bendera One Piece sebagai bagian dari kreativitas.
DI era revolusi industri 4.0 sejumlah profesi disebut-sebut terancam digantikan oleh teknologi yang semakin canggih.
Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, Ismunandar, menyebutkan, profesi seperti data entry, operator, data collection, dan sejenisnya yang bersifat manual sangat mungkin tergantikan oleh kehadiran teknologi.
Agar posisi manusia tidak digantikan oleh mesin atau robot, dia menilai dibutuhkan pendidikan dan pelatihan yang meningkatkan kemampuan manusiawi para SDM.
"Kemampuan manusiawi seperti rasa ingin tahu lebih besar, kreatif, empati, berpikir dan bekerja sama multidisiplin," kata Ismunandar kepada Media Indonesia, Rabu (16/10).
Baca juga: Kesadaran Masyarakat soal Kecanduan Gawai Meningkat
Selain itu, Rektor Universitas Kristen Indonesia (UKI), Dhaniswara K Harjono, menambahkan, profesi seperti guru, dosen, dan konsultan pun sebagian fungsinya kini sudah dapat digantikan oleh teknologi. Namun, menurut dia, masih ada sisi humaniora pada manusia yang tidak akan tergantikan oleh kecanggihan teknologi.
"Ada sisi di bidang humaniora yang tetap dibutuhkan dan hanya dapat dilakukan oleh manusia dan tetap harus dipelajari di dunia sekolah," tutur Dhaniswara.
Untuk meningkatkan sisi humaniora para SDM, Dhaniswara menilai dapat dilakukan melalui pendidikan formal maupun nonformal.
"Cukup dengan kurikulum yang ada, hanya harus dengan metode yang khusus yang menyentuh sisi humanioranya," tandasnya. (OL-1)
Di bidang AI, UNSIA akan menandatangani MoU dengan Udacity Korea, dengan konten yang disiapkan oleh Stanford University dan manajemen Silicon Valley.
THEFI 2025 berawal pada 9 Agustus di Jakarta, lalu berlanjut di 10 Agustus di Bandung, 12 Agustus di Makassar, 14 Agustus di Surabaya, dan 16 – 17 Agustus di Medan.
Keberlanjutan organisasi tak hanya ditentukan teknologi dan sistem, tetapi juga oleh pemimpin yang mampu menjawab tantangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
UIII meluncurkan Indonesian Institute for Human Fraternity, sebuah lembaga yang akan mengawal penerjemahan nilai-nilai persaudaraan manusia ke dalam kebijakan dan program konkret.
PADA 124 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 September 1901, Ratu Wilhelmina mengumumkan kebijakan politik etis Belanda untuk rakyat kolonialnya.
Binus University meluncurkan Program Studi Digital Media Communication di kampus Alam Sutera.
Pentingnya peran pengusaha muda dalam menciptakan ekosistem ekonomi baru yang adaptif, inovatif, dan berdaya saing global.
Investasi gizi sejak dini merupakan kunci untuk mewujudkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas di masa mendatang.
Kesadaran inilah yang secara konsisten diterapkan oleh PT Bank Central Asia Tbk (BCA).
Easycash memperkenalkan Fintopia Corporate University (FCU)—sebuah inisiatif internal untuk pengembangan sumber daya manusia (SDM)
PT Perusahaan Gas Negara (PGN) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kemajuan sumber daya manusia (SDM) nasional.
Kolaborasi ini menjadi momentum untuk memperkuat peran Indonesia dalam berbagi praktik baik di bidang administrasi publik di Timor Leste.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved