Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENGONSUMSI makanan yang mengandung zat besi bersama tomat bisa menghambat sifat melawan kanker dalam tomat. Temuan itu dipublikasikan dalam jurnal Molecular Nutrition & Food Research.
"Tomat mengandung sejumlah senyawa penting bagi tubuh dan likopen adalah salah satunya. Likopen mampu menekan risiko keburukan dari kanker prostat, kanker usus besar, dan kanker paru-paru," seperti dilansir Medical News Today.
Untuk sampai pada temuan itu para peneliti dari Ohio State University di Columbus memeriksa pembentukan dan penyerapan metabolit likopen pada tujuh pria yang mengonsumsi makanan uji, baik dengan maupun tanpa zat besi.
Makanan uji terdiri dari sake dengan ekstrak tomat. Mereka meminum sake dengan suplemen zat besi dan tidak mengandung zat besi. Peneliti lalu menganalisis darah dan cairan pencernaan para partisipan. "Ketika orang-orang makan zat besi dengan makanan mereka, kami melihat hampir dua kali lipat penurunan penyerapan likopen dari waktu ke waktu," jelas Rachel Kopec, salah satu peneliti.
Satu kemungkinan, besi mengoksidasi likopen, menciptakan metabolit selain apoplikopenoid, yang merupakan satu-satunya yang dipelajari tim saat ini."Mungkin juga zat besi mengganggu campuran tomat dan lemak emulsi yang bagus yang sangat penting bagi sel untuk menyerap likopen," tutur Kopec.
Pakar gizi klinis Ida Gunawan menyebutkan bahwa kadar likopen dalam tomat bisa mencapai 3 kali lipat dari sayuran dan buah lain. Likopen memiliki sifat hidrofobik yaitu mudah larut dalam lemak, namun sulit terurai dalam air.
Selain mencegah radikal bebas, likopen baik untuk tekanan darah, jantung, degenerasi makula dan katarak, serta mencegah gajala penuaan kulit. Namun, kata Ida, untuk mendapatkan likopen dari tomat, butuh perlakuan khusus. "Tomat perlu memalui proses pemanasan atau masak untuk dapatkan likopen secara maksimal. Dengan cara ini, barulah likopen bisa keluar dari tomat," ujarnya, beberapa waktu lalu. (Ant/H-2)
Putri Catherine dari Wales mengumumkan sedang menjalani kemoterapi pencegahan untuk mengobati kanker. Tapi apa itu kemoterapi pencegahan?
Berbicara kepada anak-anak tentang penyakit serius, seperti kanker bisa menjadi tantangan besar bagi orang tua.
Sistem kekebalan tubuh akan mengalami penurunan akibat pengobatan kanker yang berisiko pada risiko infeksi bakteri.
Sebuah petisi kepada Administrasi Makanan dan Obat-obatan AS menyerukan larangan bahan kimia metilen klorida dalam proses dekafinasi kopi karena kekhawatiran terhadap kanker.
Selain faktor genetik, gaya hidup dan pola makan juga memiliki peran yang signifikan dalam risiko terkena kanker.
Sebuah analisis menemukan pola makan vegetarian, vegetarian lacto-ovo, atau vegan secara signifikan mengurangi risiko kematian dini akibat kanker, dan jantung.
Generasi Beta: Pahlawan atau korban revolusi teknologi? Mari kita bahas.
Dalam dekade terakhir, masyarakat Indonesia mulai akrab dengan dunia digital. Mulai dari kakek-nenek hingga cucu telah melek teknologi informasi.
Di era digital yang terus berkembang, transformasi digital bukan hanya sekadar tren. Itu telah menjadi kebutuhan mendesak dalam berbagai bidang, termasuk di bidang kesehatan.
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas (Simpus) adalah sebuah sistem digital yang dirancang khusus untuk membantu Puskesmas dalam mengelola berbagai informasi kesehatan.
Kalian harus perbanyak minum air putih. Air putih bermanfaat baik untuk kesehatan kulit. Dengan asupan cairan tubuh yang baik maka badan dan kulit menjadi terwat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved