Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
SINGLE kolaborasi antara Deri Adhika dan Helma Namira, yang berjudul Kagum, menceritakan tentang hubungan asmara ketika seseorang merasa memiliki keterbatasan dalam mengungkapkan cinta. Lagu ini dirilis pada 22 November 2024 dan kini dapat didengarkan di berbagai platform pemutar musik.
Deri mengungkapkan yang membedakan lagu ini dari karya-karyanya yang lain adalah proses penulisan liriknya yang sangat cepat dan alami. Dalam sekali, chord dan notasi langsung tercipta, menghasilkan lagu yang mengalir lancar tanpa memerlukan waktu lama.
Menurut Deri, banyak orang yang mengalami perasaan cinta yang tidak sesuai dengan ekspektasi mereka, yang seringkali menyebabkan kesedihan atau rasa galau. Namun, melalui lagu ini, Deri ingin mengubah pandangan tersebut.
Meskipun perasaan cinta mungkin tidak terbalaskan, atau ada alasan tertentu yang membuat seseorang tidak bisa mengungkapkan perasaannya, cara untuk menghadapinya tidak selalu harus dengan kesedihan.
"Saya cuma menceritakan di sini, hati bisa dewasa loh. Kita bisa tetap dekat dengan orang, meskipun tidak kita miliki, meskipun kita punya perasaan yang sama. Salah satu cara terbaik untuk tetap menghormati dan menghargai perasaan ini adalah dengan mengaguminya saja," ungkap Deri Adhika dalam wawancara eksklusif dengan Media Indonesia di acara launching single 'Kagum' di Merchant Bros, Cipete, Jakarta Selatan.
Melalui lagu ini, Deri ingin menyampaikan kepada pendengarnya bahwa kita tetap bisa menghargai perasaan cinta dan menjalani hidup dengan cara yang lebih positif. Galau tidak selalu harus dihadapi dengan kesedihan, tetapi bisa disikapi dengan cara yang lebih elegan.
Intro: Biarkan, biarkan...
Rinduku semoga selalu sampai padamu...
Verse 1:
Meski dekat,
Rindu tak redam,
Tenggelamku dalam warna pekat,
Pesona dirimu.
Verse 2:
Meski jauh,
Tak membuatku jenuh,
Biarlah kau tetap kan benderang,
Terang pujaanku.
Prechorus:
Apakah kau melihat dirimu?
Se-indah kesanmu di mataku?
Chorus 1:
Biarkanlah ku tetap memujamu,
Tak perlu kau tahu.
Aku tak mau bila kau terbebani perasaanku...
Biar kusimpan kasmaranku,
Bukan tuk kau tahu.
Biarkan rinduku saja yang semoga selalu sampai padamu.
Meski jujur, selalu ku tunggu,
Apakah semesta kan membawa
Nasibmu padaku...
Haaa, ahhaa, haaa, ahaaa...
Verse 2:
Meski jauh,
Tak membuatku jenuh,
Biarlah kau tetap kan benderang,
Terang pujaanku. (Z-1)
Sebelum merilis lagu Kagum, Deri Adhika sempat mempertimbangkan beberapa penyanyi terkenal, tapi merasa belum saatnya menggandeng artis besar.
Lagu Kagum dari Deri Adhika dan Helma Namira bercerita tentang orang yang jatuh cinta tapi menghadapi keterbatasan untuk mengungkapkan perasaan.
Helma Namira mengatakan penulisan lirik lagu ini terinspirasi dari pengalamannya saat dekat dengan seorang pria yang ia sukai.
Jenaka Mahila mengatakan pernah mengikuti ekstrakurikuler memasak dan memiliki buku resep, sehingga sering memasak ulang masakan favoritnya melalui buku tersebut.
Lagu Bayangkan Ku Hilang dari Teddy Adhitya mengisahkan perasaan seseorang yang terus memberi cinta tanpa pernah benar-benar dilihat atau diakui.
Lagu Berikan Yang Terbaik dari Sammy Simorangkir bercerita tentang seseorang yang jatuh cinta pada kekasih orang lain.
Royalti musik dihimpun oleh Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN). Monita Tahalea mendorong lembaga tersebut untuk bisa bekerja lebih baik lagi.
Di tengah tren girl group Indonesia yang semakin banyak memilih lagu berbahasa Inggris, StarBe justru mengambil langkah berani: kembali membawakan lagu berbahasa Indonesia.
Judul Bagaimana dianggap dapat mewakili mini album Nabian ini yang kental dengan narasi pertanyaan dan harapan yang terjadi di masa depan hingga sampai dengan tahap penerimaan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved