Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
AKTRIS Prilly Latuconsina mengungkapkan lagu 'Tuk Singgah' berhubungan dengan kisah cintanya sendiri. Lagu tersebut merupakan hasil kolaborasi dengan band pop folk, Daun Jatuh yang beranggotakan Verrel Alvirizky dan Timothy Gunung Tua.
Band pop folk, 'Daun Jatuh' baru saja merilis lagu terbaru mereka yang diberi judul 'Tuk Singgah'. Menariknya, pada lagu terbaru dari band asal Tangerang tersebut, mereka berkolaborasi dengan Prilly Latuconsina. Prilly terlibat dalam pembuatan dan proses kreatif dari pengerjaan lagu ini.
Lagu tersebut mengambil cerita mengenai bagaimana susahnya menjalin sebuah komitmen dalam hubungan dan percintaan.
Prilly Latuconsina, mengungkapkan cerita yang diangkat dari lagu 'Tuk Singgah' sangat relate dengan pengalaman pribadinya, terutama dalam hal percintaan.
"Waktu aku dengerin, aku ngerasa lagu ini relate banget dan aku ngerasa sedih dengernya," ujar Prilly dalam konferensi pers perilisian lagu 'Tuk Singgah' di Halte Tosari Transjakarta, Jumat (8/11).
Sebelum mengajak Prilly berkolaborasi, lagu 'Tuk Singgah' sebenarnya sudah setengah jadi. Namun, berdasarkan beberapa pertimbangan, akhirnya Prilly ditawarkan untuk mengambil bagian dalam pembuatan lagunya.
"Sebenarnya kalau aku tuh ngambil atau tidak project itu tergantung aku itu dekat atau enggak sama projectnya gitu. Misalnya, aku ambil film gitu, kalau cerita filmnya nggak dekat sama aku, itu aku nggak terlalu srek gitu ya. Apalagi ini kan karya lagu, jadi perasaannya itu harus dapat. Jadinya aku pikirnya itu di situ, dekat atau nggak sama aku. Pas saya dengerin, aku memang suka sama lagu-lagu yang sederhana. Pas dengerin liriknya itu, itu memang dekat dengan kehidupan saya gitu, " ujar Prilly.
Perempuan kelahiran 1996 tersebut juga menyampaikan pandangannya mengenai pesan dari lagu 'Tuk Singgah' di era percintaan sekarang ini.
"Menurut aku tuh banyak orang-orang di zaman sekarang takut untuk berkomitmen. Entah itu takut nikah, atau takut melanjutkan hubungan ke jenjang yang serius," tutur Prilly.
Ia kemudian memberikan contoh pada dirinya sendiri berdasarkan pandangan netizen.
"Salah satu contohnya pandangan netizen terhadap aku, misalnya ngeliat hidup aku yang sibuk terus keliatan aku independent dan cowok pasti takutlah buat deketin. Pernah ada yang ngedeketin tapi memang takut untuk melangkah lebih jauh dan nggak mau ngelepasin aku, tapi untuk ke jenjang yang lebih serius masih banyak pertimbangan utamanya dari kesibukanju," pungkasnya. (Z-3)
Yuks nyanyi lagu Tuk Singgah. Ini lirik lagu hasil kolaborasi Daun Jatuh dengan Prilly Latuconsina.
Prilly Latuconsina sempat menui teguran ayahnya yang merasa lirik "Tuk Singgah", mencerminkan kerentanan hatinya.
Lagu Semoga Masih Ada Waktu menghadirkan kembali ciri khas Daun Jatuh yaitu lirik puitis dan bernuasa sendu dikemas dalam durasi 3 menit 56 detik.
Lagu Kini dibalut dengan nuansa yang beragam yaitu full version, stripped down, instrumental, dan stripped down instrumental. Seluruhnya dirancang untuk dapat dinikmati di waktu senja.
Lagu ini bercerita mengenai kebiasaan-kebiasaan anak muda masa kini yang dilakukan terutama di saat masyarakat berpola di media sosial.
Eva Longoria mengaku senang bisa merayakan cinta saat menghadiri pesta lajang mewah Lauren Sánchez di Paris.
Rasa sakit dalam cinta dapat dialami oleh siapa saja, baik mereka yang sedang menjalin hubungan maupun yang mengalami perpisahan.
PENONTON Indonesia era 90-an tentu saja lekat dengan waralaba Condor Heroes melalui serial Return of Condor Heroes yang memopulerkan karakter Yo Ko dan Bibi Leung.
Hari Valentine, yang jatuh setiap 14 Februari, adalah salah satu contoh bagaimana makna cinta bisa tergeser menjadi sekadar ajang konsumsi massal.
Ariyo Wahab, sosok serba bisa di dunia seni peran dan musik, kembali mencuri perhatian dengan merilis single terbarunya, Cinta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved