Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEPERTI halnya perasaan cinta dan bahagia, rasa takut tidak diterima, kesepian di tengah keramaian, dan rasa takut tentang "apakah ia akan pergi juga selalu saja menjadi momok yang menakutkan. Hal inilah yang membuat seorang musisi muda asal Jakarta, yowha, bercerita apa yang ia alami melalui single berjudul Siluman.
Pada awalnya, bagi yowha, segala perasaan itu hanya perlu disimpan dan tak perlu ditengok lagi barang sedetikpun, karena segalanya akan membuatnya menjadi jauh lebih mengamini segala ketakutan yang ia ciptakan sendiri.
"Banyak cerita yang kusimpan rapat di dalam jurnal pribadiku dan tak pernah memiliki keberanian untuk kubuka ulang," cerita yowha.
Baca juga : Elisa Jacqueline Rilis Single Tak Ingin Terulang Lagi
Siluman hadir begitu saja tanpa diupayakan, rentetan kata dari jurnal yang ia kira hanya perlu disimpan menahun berubah menjadi alunan nada yang membawanya jauh lebih berani untuk menerima dan membuka diri untuk cerita yang baru.
Satu-per-satu terbuka, namun justru menguatkan kita bahwa "perasaan ingin diterima apa adanya" adalah milik setiap manusia di dunia ini, dan perasaan itu valid untuk diutarakan.
Setiap orang yang hadir, memiliki banyak wujud, namun itu tidak menakutkan, meski sesekali kita sendiri pun mungkin berandai-andai seperti yowha "apakah aku siluman?" sebab dalam beberapa waktu bisa menjadi apa saja dan tidak lagi mengenali wujud mana yang sebenarnya kumiliki utuh.
Baca juga : Cecil Yang Rilis Single Debut 321 (I'm Callin')
Dengan membuka kembali catatan pribadi yang yowha kira sudah tak berarti sebab hanya berisi ketakutan-ketakutan yang seringnya ia tulis pukul tiga pagi.
Di tangan Will Mara, seorang kawan lama juga seseorang yang sebelumnya memproduseri album pertama yowha. Kepiawaiannya memetik satu per-satu tangga nada, segalanya mengalir dan menghasilkan sebuah karya baru yang ia rilis melalui label rekaman milik Nadin Amizah, bernama SORAI.
Setelah album perdananya, It's Crowded Up Here, yang ia luncurkan 2 tahun lalu, membuka lembar lama justru membuat ia keluar dengan persona yang berbeda. Sebab kali ini, Siluman hadir dengan lirik yang lebih dekat dengan telinga kebanyakan kita di Indonesia, ya, seluruh liriknya kali ini menggunakan Bahasa Ibu yang kita biasa dengar sehari- hari, Bahasa Indonesia.
Selamat menikmati setiap rasa yang yowha siratkan di dalam lagu terbarunya Siluman, yang bisa dinikmati di kanal digital manapun serentak mulai Jumat (27/9). (Z-1)
Penelitian menunjukkan bayi mungkin merespons emosi yang terkait dengan melodi dan tempo lagu, bukan hanya liriknya.
Menurut dia, recital kali ini bukan hanya menunjukkan kemampuan teknis, tetapi juga tentang perkembangan artistik.
Sebaiknya kamu menggunakan headphone yang dapat memblokir suara dari luar saat mendengarkan musik sehingga tidak perlu menyetel dengan volume kencang
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Penelitian itu menunjukkan bahwa pilihan kalori dan rasa makanan berhubungan dengan lingkungan eksternal, termasuk musik.
Taiwan, salah satu negara di Asia Timur yang secara luas wilayah tidak terlalu besar. Tetapi justru punya gairah yang tak terbendung terhadap musik dan seni.
Menjadi single mother tak menghalangi seseorang untuk terus berkarya dan berdikari. Hal tersebut dialami oleh founder Zahin Digital Agency dan pemengaruh Fina Mairita.
Lagu Dewi ini menceritakan tentang seorang laki-laki yang mengagumi seorang wanita, hingga setiap hari-harinya dia selalu berharap dapat melihat senyumnya.
Berikut ucapan dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia memperingati Hari Jomblo Sedunia.
Aquarius juga memiliki kharismatik tersendiri yang mampu memikat banyak orang. Namun untuk ramalan zodiak asmara Aquarius di minggu ini mereka akan melalui masa-masa senang di kehidupannya.
Potret membawa para pendengar pada sebuah perjalanan musikal unik yang mampu menyentuh hati dengan mempersembahkan single terbaru, Jangan Lupa Pulang.
Pasangan ini telah merilis sebuah lagu berjudul Polvere e Gloria, yang berarti Debu dan Kemuliaan, yang menampilkan Jannik Sinner, 23, mengulang bagian-bagian pidatonya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved