Headline
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.
PENYANYI Feby Putri kembali hadir dengan single terbaru berjudul Durasi, Lagu ini menjadi pengingat mendalam bagi para perantau untuk selalu menyempatkan diri pulang ke kampung halaman.
Durasi menceritakan kisah haru seorang perantau yang pulang kampung dan menemukan perubahan signifikan pada keluarganya, terutama ibunya.
Melalui lirik yang puitis dan melodi yang menyentuh, Feby Putri berhasil menggambarkan kerinduan dan penyesalan yang sering kali dirasakan oleh mereka yang jauh dari rumah.
Baca juga : Wedhar PJ Rilis Single Tergoda
"Lagu ini terinspirasi dari pengalaman pribadi saya dan banyak orang di sekitar saya yang merantau," ungkap Feby. "Saya ingin mengingatkan pentingnya keluarga dan momen-momen bersama mereka. Jangan sampai kita menyesal ketika waktu sudah tidak lagi memungkinkan kita untuk bertemu."
Lagu Durasi diciptakan Feby Putri sendiri, baik dari segi notasi maupun lirik.
Proses produksi dipercayakan kepada Lafa Pratomo, dengan sentuhan kolaboratif dari Kapal Udara.
Baca juga : Regar Rilis Single Hanya Kau Seorang
Salah satu hal menarik dari lagu ini adalah lirik berbahasa Makassar, "Punna tena kisipainga' motere' ri boritta" yang berarti "Ketika kita tidak saling mengingatkan untuk pulang di kampung kita."
Lirik ini semakin memperkaya makna lagu dan menjadikannya terasa lebih personal.
Feby Putri berharap Durasi dapat menyentuh hati para pendengar dan menginspirasi mereka untuk lebih sering pulang kampung.
Baca juga : Tyasta Pangalila Rilis Lagu Rohani Never Let Go
"Saya ingin lagu ini menjadi pengingat bagi para perantau untuk selalu menyisihkan waktu dan uang untuk pulang. Jangan sampai kita kehilangan kesempatan berharga untuk berkumpul dengan keluarga," ujarnya.
Durasi merupakan single kedua dari album kedua Feby Putri yang bertajuk Hitam Putih. Album ini akan dirilis pada akhir September mendatang dan akan menampilkan eksplorasi musikalitas Feby yang lebih luas.
"Jangan lupa pulang agar bisa menyaksikan hal-hal yang dilewatkan selama merantau." (Z-1)
Baca juga : Maulana Ardiansyah Rilis Single Halu
sudah lama hening suara
sejak membuka lembaran baru
dan sendiri
sesekali pulang meruntuhkan
dinding rindu bersua
bersuara
perubahan antara kita
ada di saat masing masing menjalani hidup
huu..
terharu
bertemu
denganmu
terakhir terlihat tubuh masih berisi
sekarang tak lagi terlihat berisi
terakhir ku masih
lebih kecil darimu
sekarang bisa ku lihat atas kepalamu
yang ternyata
memutih sudah hampir semua rambut
seingatku tak sampai sebanyak itu
punna tena kisipainga’ motere’ ri boritta
punna tena kisipainga’ motere’ ri boritta
punna tena kisipainga’ motere’ ri boritta
punna tena kisipainga’ motere’ ri boritta
Program konser tersebut mencakup karya dari para musisi hebat Hongaria seperti Franz Liszt, Béla Bartók, Zoltán Kodály, dan György Orbán, hingga khazanah musik rakyat Indonesia.
Hancur dari Tears Don't Lie bercerita tentang seseorang yang kehilangan cinta sejatinya — bukan karena perpisahan biasa, melainkan karena sang kekasih telah pergi untuk selamanya.
Program musik Main-Main di Cipete sendiri telah menjadi ajang mingguan yang rutin digelar setiap Senin malam di Casatopia Cafe.
OTW, atau on the way dan ‘Ngaret’ atau suka datang terlambat semacam paket lengkap dari budaya tak tertulis di Indonesia.
Secara musikal, lagu The Circle dari Rivers of Avalon disusun untuk merepresentasikan emosi dan kesedihan mendalam karena kehilangan ikatan yang kuat.
Ide Witch Hunt, menurut PB Glas, berasal dari masa ketika perempuan dituduh, dan dituntut sebagai penyihir karena kebencian terhadap marginalisasi sosial & gender.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved