Headline
Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.
Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.
VOICE of Baceprot akan kembali mencetak sejarah saat mereka tampil di Festival Musik Glastonbury, akhir Juni ini.
Tiga musisi berhijab itu mematahkan stereotip mengenai musisi metal, yang biasanya dicitrakan sebagai seorang pria, berambut panjang, dan bertato.
Pada 2 Mei lalu, Voice of Baceprot pertama kali diungkapkan akan tampil di Festival Musik Glastonbury. Hal itu berarti band asal Jawa Barat itu akan menjadi band asal Indonesia pertama yang akan tampil di festival musik legendaris yang telah berlangsung selama 54 tahun itu.
Baca juga : Kementerian BUMN Apresiasi Gelaran BNI Java Jazz Festival
Festival musik terbesar di Inggris itu digelar selama 5 hari di sebuah lokasi seluas 364 hektare di Worthy Farm di Somerset County.
Pada 2023, sebanyak 20 ribu orang menghadiri festival musik itu ditambah 21,6 juta lain yang menonton lewat tayangan langsung di stasiun televisi BBC.
Dua pekan setelah diumumkan akan tampil di Festival Musik Glastonbury, Voice of Baceprot masuk dalam daftar 30 Under 30 Asia 2024 yang dirilis Majalah Forbes.
Baca juga : ENCHORIA FESTIVAL: Mahasiswa Ilmu Komunikasi UBM Gelar Konser dan Talkshow Perdana
Ketika Voice of Baceprot, yang terdiri dari Firda Marsya Kurnia, Widi Rahmawati, dan Euis Siti Aisyah mendengar kedua berita gembira itu mereka mengaku sangat gembira.
"Rasanya luar biasa," ujar ketiga musisi itu , dikutip dari The Straits Times, Selasa (4/6).
Voice of Baceprot menyebut kesuksesan mereka adalah buah dari kerja keras selama satu dekade, determinasi, dan pendukung yang loyal.
Baca juga : Playlist: Live On Tour 2024 akan Digelar di Sejumlah Kota
Drummer Voice of Baceprot, Siti, mengaku tidak pernah menyangka akan bisa tampil di Glastonbury.
"Rasanya sulit dipercaya. Saya masih merasa bak mimpi karena rasanya sangat jauh untuk bisa kami capai," lanjut perempuan berusia 24 tahun itu.
"Kami sangat bangga namun di saat yang sama ada juga rasa gugup karena kami akan membawa nama Indonesia," timpal vokalis Voice of Baceprot, Marsya.
Dengan lirik yang membahas berbagai masalah mulai dari ketidaksetaraan gender hingga perubahan iklim, Voice of Baceprot disebut majalah Metal Hammer sebagai 'band metal yang dibutuhkan dunia saat ini'.
Lagu berbahasa Inggris Voice of Baceprot, yang dirilis pada 2021, God, Allow Me (Please) To Make Music, telah disaksikan lebih dari 5 juta kali di Youtube dan diputar lebih dari 1 juta kali di Spotify. (Z-1)
Hadirnya Biarkan menjadi salah satu momen yang cukup monumental bagi Sadchurro, karena ini menjadi kali pertama baginya untuk menulis lirik serta bernyanyi dalam bahasa Indonesia.
Single 80 km/h dari Petra Sihombing menggambarkan titik langka dalam hidup ketika semua terasa berjalan dalam tempo yang tidak terburu-buru.
Melalui Lover Girl, Laufey mengajak pendengarnya menyelami rasa sepi saat merindukan seseorang yang kita cintai.
REALITY Club bersiap melahirkan single baru berjudul 'You’ll Find Lovers Like You and Me' pada Jumat (27/6). Bercerita tentang perenungan dari kisah masa lalu
Akomodasi yang dekat lokasi venue konser penting demi menghindari macet dan sulitnya mencari transportasi umum.
All For You adalah single keenam Audi Kirana, yang menawarkan pendekatan yang ceria dan bercerita bagi mereka yang berjuang untuk memprioritaskan kebutuhan dan kebahagiaan mereka sendiri.
FESTIVAL musik tahunan GenFest akan kembali hadir setelah sempat mandek akibat pandemi. Tahun ini, hadir pada 28–29 Juni 2025 di Zona Parkir F Aeon Mall Deltamas, Cikarang, Jawa Barat.
Soundsfest 2025 akan menghadirkan 68 penampil musisi nasional dan internasional.
AQUA kembali menjadi sponsor utama acara Ramadhan Jazz Festival ke-14 sebagai bentuk komitmen dalam menyebarkan kebaikan dengan mendonasikan penjualan tiket untuk perbaikan masjid.
Festival ini dimeriahkan oleh Salma Salsabil, Raffi Sudirman, Pendarra, dan HIVI!, Kunto Aji, Nabila Taqiyyah, Wijaya80, Nadhif Basalamah, hingga Burgundy.
Electric Cadillac akan menjadi tidak hanya satu-satunya band yang mewakili Indonesia, tetapi juga satu-satunya yang mewakili Asia di ajang Byron Bay Bluesfest 2025.
Dalam event ini akan tampil Phum Viphurit, penyanyi dan pengarang lagu Thailand, pelantun lagu “Lover Boy” yang sukses tampil di beberapa festival musik ternama di dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved