Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
DUO R&B, Weslee, merilis EP berjudul World One bersamaan dengan single bernuansa R&B alternatif, Big Collide.
Sebuah perjalanan tentang manis dan pahitnya hubungan antara dua kekasih, EP World One adalah bagian pertama dari semesta Weslee lainnya yang siap mereka bagikan segera.
Lagu Love You I Do, membuka EP World One. Nuansa down tempo penuh hentakan bass ala dekade 80-an menjadi latar yang sempurna untuk memulai kisah cinta di EP ini. Kord lembut yang mengundang semua pendengarnya untuk menetap bergema di lagu tersebut seraya suara khas Emma DD memandu.
Baca juga: Lunadira Rilis Single Crying Over Nothing (Wah Wah)
What It Feels Like membawa sensasi campur aduk akibat rasa kekaguman kita terhadap seseorang. Nuansa psikedelik di lagu ini seakan-akan menyerupai perasaan butterfly in your stomach yang serba familiar, dengan ruang suara yang menenangkan dan lembut. Lagi-lagi vokal Emma dipasangkan dengan lantunan bass yang tegas, menciptakan sebuah ruang emosional yang dalam.
Sementara itu, single baru mereka, Big Collide, adalah kepingan terakhir dari trilogi di dalam EP ini.
Menceritakan tentang momen tersulit di sebuah hubungan yang akhirnya mencapai puncaknya, Big Collide diwarnai dengan produksi musik dreamy ala Weslee. Emma bernyanyi 'to fall in love is suicide', sebelum akhirnya Big Collide mencapai sebuah titik anthemic.
Baca juga: Noahfinnce Rilis Single 3 Day Headache
Tentang lagu terbaru mereka, Weslee menjelaskan, "Big Collide adalah lagu tentang suatu momen di sebuah hubungan saat kita akhirnya sadar bahwa kita sudah sampai di awal dari akhir hubungan itu. Mungkin hal itu sebenarnya sudah terjadi, tapi kitanya saja yang baru sadar."
"Kita bisa melihatnya dari kelakuan pasangan kita. Bukan tentang apa yang mereka katakan, tapi bagaimana mereka mengatakannya. Semuanya jelas dari bagaimana mereka berperilaku di depan kita. Semuanya berbeda saat sebuah hubungan akan segera berakhir. Itulah cinta, dan itulah pesar dari Big Collide."
"Cinta adalah saat dua orang menabrakan kehidupan mereka, diri mereka, ke satu sama lain. Kadang hasilnya indah dan harmonis, namun kadang hasilnya adalah sebuah bencana, dan itulah makna dari lagu ini. Saat semuanya terjadi, kita dapat melihat sisi asli dari hubungan itu," imbuh Weslee
Video klip Big Collide dijadwalkan rilis pada 24 Januari dan disutradarai serta dianimasikan oleh Agnes Xantippa Boman, yang turut memvisualisasikan dua lagu lain di EP ini.
Di video klipnya, sebuah rumah yang sedang terbakar menjadi simbol dari hubungan yang segera berakhir. Warna-warna cerah seperti pink, ungu, dan merah memvisualisasikan semesta kreatif Weslee dengan apik.
EP World One adalah akumulasi dari talenta Weslee yang mendorong berbagai batas. (RO/Z-1)
Pria berusia 25 tahun tersebut meninggal dunia di salah satu penginapan di Jalan Maribaya, Desa Langensari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Di tempat yang berbeda, beberapa teman Yura Yunita lainnya juga merayakan ulang tahunnya.
Miley Cyrus menjelaskan bahwa sejatinya para perempuan di usianya banyak yang mengenakan bikini dan sementara dirinya merasa nyaman mengenakan celana pendek.
Kemajuan teknologi juga dinilai Maudy Ayunda membuat sistem pendidikan jadi lebih mudah karena dapat digelar baik di dalam maupun luar kelas dengan berbagai jenis metode pembelajaran.
Citra Scholastika mengatakan ketertarikannya terhadap dunia tulis dimulai sejak menyadari bahwa kegiatan tersebut lebih menyenangkan dari sekadar membaca buku.
Jerome Kurnia mengungkapkan pesan yang selalu ia ingat, yang ia yakini berasal dari Paus atau ajaran Katolik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved