Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PENULIS Salman Rushdie, Senin (5/12), merilis cukilan dari novel barunya, empat bulan setelah dia terluka parah karena penusukan di New York.
Majalah The New Yorker menerbitkan cukilan secara daring berjudul A Sackful of Seeds dari novel ke-15 Rushdie, yang berjudul Victory City, yang dijadwalkan terbit pada Februari mendatang.
Buku itu berkisah tentang seorang perempuan dari abad ke-14 dari wilayah yang kini menjadi India.
Baca juga: Akibat Penusukan, Rushdie Kehilangan Mata Kiri dan Fungsi Salah Satu Tangan
The New Yorker mengatakan cukilan itu akan diterbitkan dalam edisi cetak mereka pada 12 Desember dan akan dijual pada Senin (5/12),
Rushdie, warga Inggris kelahiran India, lewat Twitter mengonfirmasi bahwa apa yang dirilis majalah itu merupakan cukilan dari buku Victory City.
Ini merupakan kali pertama sejak 9 Agustus Rushdie mengunggah sesuatu di Twitter. Dia melakukannya kala itu untuk mempromosikan buku barunya yang akan terbit pada Februari 2023.
Tiga hari kemudian, Rushdie naik panggung untuk memberi kuliah umum di Chautauqua, New York, ketika seorang pria muda naik panggung dan menusuknya berulang kali.
Penulis berusia 75 tahun itu, yang kerap menerima ancaman pembunuhan, setelah bukunya The Satanic Verse dirilis pada 1988, mengalami luka tusuk di leher dan perut. (AFP/OL-1)
Anak pertamanya telah berkuliah di jurusan musik, sementara si bungsu yang berusia 15 tahun akan segera merilis buku.
Lima novel dari 12 karya Ika Natassa telah diadaptasi ke film layar lebar. Ika memberikan pesan bagi para penulis pemula yang ingin mendapat kesempatan bukunya dialihwahanakan.
Nobelis Annie Ernaux menolak kecantikan dan hirarki sosial melalui novel-novel autobiografinya.
Gurnah telah menerbitkan 10 novel dan sejumlah cerpen. Dia terkenal karena novelnya tahun 1994 "Paradise", berlatar belakang kolonial Afrika Timur selama Perang Dunia Pertama.
HADIAH Nobel Sastra 2023 dimenangkan oleh penulis drama asal Norwegia Jon Fosse. Karyanya termasuk yang paling banyak dipentaskan dibandingkan penulis drama kontemporer mana pun di Eropa.
Versi bahasa Spanyol buku ini akan dirilis pada Rabu, sedangkan versi bahasa Inggris akan tersedia di toko buku pada 20 Maret.
PENULIS asal Inggris, Salman Rushdie dilaporkan menjadi korban penikaman saat dirinya berbicara di sebuah acara di Chautauqua County, New York, AS, Jumat (12/8),
Penulis kelahiran India yang kini menjadi warga AS itu ditikam saat hendak memberikan kuliah umum di Chautauqua Institution, Negara Bagian New York.
Rushdie, keturunan India beragama Islam, yang memproklamirkan dirinya sebagai “Ateis garis keras”, menjadi terkenal setelah penerbitan bukunya berjudul The Satanic Verse.
"Kami menegaskan komitmen kami untuk solidaritas dengan Rushdie dan siapa pun yang membela kebebasan berekspresi."
Matar menikam Rushdie tepat di leher dan dadanya pada Jumat (13/8).
"Dia telah dilepaskan dari ventilator yang berarti perjalanan menuju sembuh telah dimulai. Perjalanan itu akan panjang karena luka yang dialaminya parah."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved