Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ORANG yang dituduh menusuk penulis Salman Rushdie di sebuah acara literasi mengaku tidak bersalah atas dakwaan upaya pembunuhan dan penyerangan di pengadilan New York, Kamis (18/8).
Dengan tangan diborgol dan seragam tahanan, Hadi Matar, 24, didakwa setelah dia dilaporkan naik ke atas panggung dalam sebuah acara pada Jumat (12/8) dan menusuk Rushdie berulang kali di leher dan perut sehingga penulis Inggris itu berada dalam kondisi kritis.
Hakim memerintahkan agar Matar ditahan.
Baca juga: Pelaku Penikaman Terkejut Salman Rushdie Selamat
Pascapenyerangan itu, Rushdie dilarikan ke rumah sakit menggunakan helikopter dan kemudian menjalani operasi darurat.
Kondisinya tetap serius namun penulis berusia 75 tahun itu semakin membaik dan bahkan telah dilepaskan dari ventilator.
Rushdie hidup selama bertahun-tahun dalam pengawalan polisi setelah pemerintah Iran memerintahkan agar penulis itu dibunuh karena mendeskripsikan tentang Islam dan Nabi Muhamad di novel The Satanic Verses pada 1988. (AFP/OL-1)
Tim Buser Presisi kemudian melakukan pemantauan dan berhasil menangkap pelaku saat sedang mengendarai sepeda motor.
Ayah tiga anak itu menyatakan bertanggung jawab atas kematian Anggi Anggara, 27, dalam sebuah pertengkaran Kamis pagi (1/5) di Pasar Angso Duo, Kota Jambi.
Insiden penusukan tragis terjadi di Sekolah Notre-Dame-de-Toutes-Aides di Nantes, Prancis barat, yang menewaskan seorang remaja perempuan dan melukai tiga siswa lainnya.
POLISI menangkap MNA, 19, dan FF, 20, pelaku penusukan seorang wanita berinisial S, 19, di sebuah mall kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat. Polisi menyebut MNA membuang pisau usai beraksi.
Penusukan tersebut terjadi lantaran pelaku MNA sakit hati karena diputuskan oleh korban.
SEORANG wanita berinisial S, 19, menjadi korban penusukan oleh dua orang pria di sebuah mall kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
"Dia kehilangan penglihatan di salah satu matanya. Dia mengalami tiga luka serius pada leher. Salah satu tangannya tidak berfungsi karena syarafnya terpotong."
PELAKU penikaman terhadap penulis asal Inggris, Salman Rushdie, mengaku terkejut penulis The Satanic Verses itu bisa selamat.
"Dengan menghina Islam dan membuat marah lebih dari 1,5 miliar umatnya, Salman Rushdie membuat dirinya menjadi target kemarahan banyak orang."
"Dia telah dilepaskan dari ventilator yang berarti perjalanan menuju sembuh telah dimulai. Perjalanan itu akan panjang karena luka yang dialaminya parah."
"Kami menegaskan komitmen kami untuk solidaritas dengan Rushdie dan siapa pun yang membela kebebasan berekspresi."
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved