Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
AKTOR Robbie Coltrane, pemeran Hagrid di film seri Harry Potter membela JK Rowling atas tuduhan ujaran fobia trans.
"Kurasa apa yang dia katakan sama sekali tidak menghina. Aku tidak tahu kenapa tapi ada sekumpulan generasi Twitter yang keluyuran menunggu untuk merasa tersinggung atau mereka tidak akan menang perang, kan?" kata Coltrane pada Radio Times dikutip dari Independent, Rabu (16/9).
Juni lalu, Rowling dihujat habis-habisan atas serangkaian cuitan dia soal menstruasi yang lantas dianggap sebagai sikap anti-trans.
Dia kemudian menulis esai panjang di unggahan blog pribadinya.
Baca juga: Kim Kardhasian Bekukan Akun Medsos Pribadinya
Esai tersebut dikritisi kelompok pembela LGBT+ karena disebut tidak akurat dan melanggengkan ide berbahaya soal orang-orang transgender.
Coltrane melanjutkan, "Ini aku ngomong ngelantur kayak orang tua yang suka marah-marah, tapi kalian akan berpikir, oh sudahlah, jadilah bijak, bangkit dan lanjutkan hidup."
Aktor film Cracker itu menolak berkomentar lebih jauh.
"Aku tidak mau terlibat dalam semua urusan itu karena semua surat kebencian dan sampah yang aku enggak butuh di masa hidupku sekarang ini," lanjutnya
Rowling berulang kali mengelak dia punya pandangan fobia trans.
Minggu ini, dia dituduh lagi fobia trans setelah merilis buku terbarunya Troubled Blood yang dia tulis dengan nama alias Robert Galbraith.
Buku itu mengisahkan petualangan detektif yang mengungkap pembunuhan berantai yang dilakukan seorang laki-laki yang suka berpakaian layaknya perempuan. (Ant/OL-1)
Hingga Juni 2024, telah disalurkan 490 Al-Qur’an dan 13.790 buku tulis ke sekolah-sekolah dasar di wilayah Tangerang.
Buku ini bukan hanya kumpulan resep, melainkan potret kehidupan harian masyarakat Indonesia dari sudut pandang kuliner.
ASTA Index mengatasi keterbatasan metode pengukuran konvensional yang hanya fokus pada indikator makro.
Buku tersebut merupakan bagian dari komitmen dan kontribusi IFSR dalam mendukung pelaksanaan MBG yang telah ditetapkan sebagai program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Literasi digital tak hanya mampu menggunakan perangkat tetapi juga tentang mampu mengevaluasi informasi secara kritis.
Dalam menulis buku setebal 178 halaman itu, Reza Rahadian mengakui tidak ada kesulitan berarti. Pasalnya, dia memiliki jurnal yang telah ia tulis sejak 2004.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved