Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
TIDAK pernah sekali pun terbayang oleh Jendi Pangabean saat kecil bahwa dirinya dapat menjadi atlet dan mengharumkan nama negara di kancah internasional. Kini Jendi dikenal sebagai atlet renang disabilitas. Dengan berbagai keterbatasan, dirinya mampu tak patah semangat dan terus melangkah maju menghadapi tantangan.
Segala kesuksesan yang diraih, diakui Jendi, merupakan hasil kerja keras dan berkat dukungan dari orang-orang yang ada di sekelilingnya.
"Saya dulu awalnya tinggal jauh dari kota di Sumatra Selatan, di desa. Dari tempat saya ke Palembang itu bisa 3-4 jam. Ketika kecil, tidak pernah terbayang menjadi atlet seperti sekarang," ungkap Jendi akhir pekan lalu.
Pada usia 12 tahun, kata Jendi, dirinya mengalami kecelakaan. Musibah itu menyebabkan Jendi kehilangan kaki kirinya karena harus diamputasi. Jendi mengatakan perkenalan awal dengan olahraga disabilitas terjadi saat ia mulai bersekolah di Palembang. Ia pun sempat bingung menentukan bakat apa yang ia miliki di bidang olahraga.
"Saya teringat kalau saya senang berenang, dulu kami anak desa sering bermain di sungai. Saya rasa saya punya modal di sana," terang Jendi.
"Saya mulai berlatih dan memang ketika itu keadaannya kurang memungkinkan karena saya harus sekolah dan waktu juga tidak ada untuk latihan hingga kendala biaya. Namun, syukurnya pelatih saya terus memotivasi," terang Jendi.
Ia pun menuturkan motivasi yang diberikan pelatih bukan sekadar asal sesumbar. Dirinya mendapat dukungan secara penuh dalam segala kegiatan.
Hal itu yang membuatnya dapat terus bersemangat. Pada 2012, saat Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Riau, Jendi secara mengejutkan mampu meraih 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu.
Setelah itu Jendi mulai dipangil untuk masuk pelatnas hingga saat ini.Berbagai ajang pun dia ikuti dan tidak hanya di level nasional, tetapi juga internasional. Dia juga menjadi wakil Indonesia ketika Asian Para Games 2018 digelar di Jakarta.
Setelah cukup banyak pengalaman, Jendi menyadari bahwa satu-satunya hambatan yang harus dikendalikan berasal diri sendiri. Menurutnya, rasa jenuh dan malas ialah hal yang wajar, tetapi jangan sampai hal itu merusak segala pencapaian yang ada saat ini.
Salah satu hal yang dapat dilakukan ialah mencari kegiatan lain yang positif, misalnya, traveling sehingga dapat kembali prima dan berusaha maksimal meraih prestasi. (Dro/R-3)
NBA secara resmi menyetujui penjualan Boston Celtics kepada kelompok investor yang dipimpin Bill Chisholm dengan nilai mencapai US$6,1 miliar atau sekitar Rp99 triliun.
berolahraga 45 menit dengan latihan interval intensitas tinggi, dapat memicu lonjakan myokine dan menekan pertumbuhan sel kanker payudara hingga 30 persen.
Berlari adalah salah satu olahraga yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari menurunkan tekanan darah hingga menjaga berat badan ideal.
Ajang ini diikuti 335 atlet terdiri dari 128 atlet disabilitas dari 13 provinsi dan lebih dari 200 peserta umum.
Olahraga selama ini identik dengan tubuh bugar dan sehat. Namun, manfaatnya melampaui aspek fisik — kesehatan mental juga ikut terjaga.
Langkah ini merupakan bentuk investasi jangka panjang untuk mencetak atlet profesional yang dapat mengharumkan nama Kabupaten Tangerang di kancah nasional dan internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved