Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
TOKYO Girls Collection (TGC), festival mode internasional yang sukses selama lebih dari 20 tahun di Jepang, kini hadir untuk pertama kalinya di Indonesia melalui KAO presents TGC Jakarta 2025.
Lebih dari sekadar pertunjukan mode, TGC dikenal sebagai acara hiburan terbesar yang memadukan fesyen, musik, budaya pop, dan selebritis dari berbagai bidang dalam satu panggung yang sama.
Mengusung tema “A Stage for Every Woman to Shine”, KAO presents TGC Jakarta 2025 hadir membawa semangat inklusivitas, keberagaman, dan hiburan berkualitas tinggi ke panggung Indonesia.
Executive Officer Chief Producer W TOKYO INC, penyelenggara TGC Jepang Yukiko Ikeda menjelaskan, “Selama lebih dari dua dekade, kami telah menciptakan acara yang inklusif dan interaktif, memadukan mode dengan hiburan. Kami sangat antusias bisa menghadirkan pengalaman serupa dengan sentuhan lokal Indonesia”.
Jakarta dipilih sebagai lokasi perdana karena merupakan pusat komunitas kreatif nasional dan titik awal strategis untuk membangun gerakan yang inklusif.
KAO presents TGC Jakarta 2025 telah sukses mengumpulkan lebih dari 1.000 talenta muda dan potensial melalui program talent scouting di lima kota besar; Jakarta, Bandung, Surabaya, Makassar, dan Medan. Seleksi tidak hanya didasarkan pada tampilan visual semata, melainkan juga utamanya orisinalitas, karakter kuat, dan potensi peserta untuk berkembang.
CEO Trans Digital Lifestyle Group (TDLG) yang juga merupakan inisiator KAO presents TGC Jakarta 2025 Putri Tanjung mengungkapkan “Kami ingin memastikan setiap perempuan mendapatkan kesempatan yang sama untuk menunjukkan keunikannya. Bukan soal penampilan fisik semata, tapi tentang semangat, visi, dan cerita di balik setiap individu”.
Perjalanan inspiratif para peserta akan ditampilkan dalam sebuah reality show yang tayang di Youtube mulai Juni 2025 mendatang. Reality Show ini dirancang untuk memberikan gambaran autentik tentang transformasi pribadi, emosi, dan perjuangan para peserta.
“Kami ingin penonton merasakan inspirasi dari perjalanan nyata para perempuan Indonesia. Melihat bahwa setiap perempuan punya kesempatan untuk bersinar,” tambah Putri.
KAO presents TGC Jakarta 2025 mendapat dukungan penuh dari Kao Indonesia yang tahun ini merayakan 40 tahun di Indonesia. Sejalan dengan filosofi perusahaan, Kirei Lifestyle Innovation, Kao Indonesia mendukung personal hygiene setiap perempuan untuk meningkatkan 'kepercayaan diri' dan 'empowerment (pemberdayaan)' mereka dalam menjalani keseharian yang lebih bermakna.
VP Marketing Kao Indonesia Susilowati mengatakan “A Stage for Every Woman to Shine sejalan dengan semangat Kirei Lifestyle Innovation Kao Indonesia dalam memberi dampak nyata untuk masyarakat Indonesia, khususnya masa depan yang lebih baik untuk perempuan di Indonesia. Kami percaya kecantikan tidak hanya appearance tapi juga bagaimana menjaga personal hygiene untuk meningkatkan 'kepercayaan diri' dan 'empowerment (pemberdayaan)'."
Melalui kolaborasi ini, Kao Indonesia ingin memberikan kesempatan kepada perempuan di Indonesia untuk dapat mengembangkan potensi terbaiknya.
Untuk mendukung hal ini, Kao Indonesia juga meluncurkan Biore Breeze Deodorant for Body sebagai wujud nyata inovasi berkelanjutan yang disesuaikan untuk kebutuhan spesifik perempuan di Indonesia yang aktif, khususnya pengguna hijab agar kulit mereka tetap halus dan sejuk seharian walaupun berkeringat di luar ruangan yang panas sekalipun.
Sebanyak 20 perempuan yang terpilih dalam program talent scouting akan ditunjuk untuk memeragakan busana dari 4 orang desainer ternama di panggung final show spektakuler KAO presents TGC Jakarta 2025.
Desainer lokal Monique Soeriaatmadja bersama koleksi eksklusif labelnya Alexalexa, akan memeriahkan Final Show KAO presents TGC Jakarta 2025.
Di panggung ini, Alexalexa akan menampilkan 3 koleksi yang dibuat khusus untuk KAO presents TGC Jakarta 2025 bertajuk Rococo Rebellion yang mengangkat dualisme karakter perempuan modern yang romantis namun kuat. Sementara koleksi kedua mempromosikan keindahan kain tenun Indonesia dengan sentuhan desain kontemporer.
Monique menegaskan, “Melalui koleksi ini, saya ingin memperlihatkan bahwa fashion bisa menjadi medium ekspresi yang kuat. Ini mewakili suara perempuan dalam keberagaman gaya dan sikap mereka.” Selain Alexalexa, akan tampil pula koleksi dari 3 desainer ternama lainnya, yakni Tities Sapoetra, Danjyo Hyoji, dan Hartono gan.
Bukan hanya fashion runway, panggung final KAO presents TGC Jakarta 2025 akan dimeriahkan oleh pertunjukan musik spesial dari penyanyi serta musisi dari Indonesia dan Jepang.
Tiket final show KAO presents TGC Jakarta 2025 dapat dibeli mulai 27 Mei 2025. (Z-1)
Arah Pulang dari Orkes Bada Isya adalah lagu tentang kehilangan arah, tapi juga tentang keyakinan bahwa arah itu selalu ada.
Kata Nang, yang diambil dari Bahasa Batak, merupakan panggilan sayang untuk seorang perempuan—bentuk pendek dari Nangku yang berarti sayangku atau cintaku.
Melalui single Detik Menit, Sabarian ingin mengajak pendengarnya untuk menghargai setiap detik, menit, dan hari yang dihabiskan dengan orang tercinta.
Tonewaves memperkenalkan single terbaru berjudul Awal — lagu pembuka dari rangkaian proyek album mereka bersama Pro-M.
Dipengaruhi oleh musisi genre-bender seperti Travis Scott dan Kid Cudi, No Chill menempatkan Joony di garis depan gelombang baru hip-hop alternatif.
Bernuansa atmosferik yang menghantui, single All At Once dari Shye membahas rasa hancur sunyi yang hadir akibat patah hati.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved