Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
HIMPUNAN Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) X pada Juni 2025 ini di Jakarta. Munas akan dihadiri perwakilan petani dari seluruh Indonesia, pemerintah, dan berbagai pemangku kepentingan sektor pertanian.
Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (DPN) HKTI, Fadli Zon, menyatakan bahwa Munas HKTI merupakan momentum strategis bagi petani Indonesia untuk konsolidasi organisasi dan memperkuat Swasembada Pangan.
"Insya Allah Munas X HKTI akan dibuka secara langsung oleh Presiden RI, Pak Prabowo Subianto. Melalui Munas ini, HKTI berkomitmen mendukung program pemerintah mencapai Swasembada Pangan yang berkelanjutan," kata Fadli Zon dalam keterangan yang diterima, Minggu (15/6).
Menurut Fadli Zon, HKTI merupakan organisasi petani yang sudah berusia 52 tahun dan mempunyai pengalaman yang panjang mewadahi jutaan petani Indonesia.
"HKTI juga menjadi bagian saat Indonesia pertama kali berhasil Swasembada Pangan pada tahun 1984. Karena itu kita optimis Swasembada Pangan dibawah Pemerintahan Presiden Prabowo semakin kuat kedepan", tambahnya.
Munas X HKTI akan dimeriahkan dengan kegiatan antara lain Ramah Tamah, Kongres Tani, Tani Fest, dan Business Matching.
Manimbang Kahariady, Sekretaris Jenderal DPN HKTI, menyampaikan bahwa selama ini HKTI berperan penting dalam menjembatani aspirasi petani dengan kebijakan pemerintah.
"Ramah Tamah dan Kongres Tani merupakan forum insan pertanian bersama Presiden RI dan para Menteri dibidang pertanian, pangan, dan perdesaan. Sehingga kedua pertemuan tersebut membuka ruang dialog yang konstruktif antara petani dan pemerintah", tutur Manimbang.
Munas X HKTI akan didorong untuk menghasilkan rekomendasi konkret yang bisa mendukung pencapaian target produksi pangan nasional dan strategi implementatif Swasembada Pangan yang berkesinambungan.
Senada dengan itu, Mulyono Machmur, Wakil Ketua Umum DPN HKTI, mengatakan Swasembada Pangan bukan hanya tentang produksi, tetapi juga harus meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani.
"Karena itu, dalam rangkaian Munas X HKTI akan digelar Tani Fest dan Business Matching. Petani dan Pemerintah saja tidak cukup, harus ada ruang bagi swasta, koperasi, dan pihak terkait lainnya, seperti jejaring pasar internasional. Sehingga semangat Swasembada Pangan menjadi gerakan bersama", pungkas Mulyono. (P-4)
MENTERI Kebudayaan, Fadli Zon, mengharapkan agar melalui buku sejarah dapat menemukan kembali jati diri bangsa.
MENTERI Kebudayaan Fadli Zon memastikan penulisan ulang sejarah Indonesia akan terus dilanjutkan, meski sejumlah pihak meminta agar program tersebut dihentikan.
Betapa menyakitkannya menyaksikan negara seolah kesulitan mengakui sejarah kelam, padahal data dan testimoni korban sudah dikumpulkan sejak awal Reformasi.
Anggota Komisi X DPR, Mercy Chriesty Barends, meluapkan emosinya kepada Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Mercy menyerahkan sebuah dokumen kepada Fadli berjudul Temuan Tim Gabungan Pencari Fakta
Koalisi Masyarakat Sipil Melawan Impunitas menggeruduk rapat kerja (raker) Komisi X DPR yang dihadiri Menteri Kebudayaan Fadli Zon. Alasannya, mereka menolak proyek penulisan ulang sejarah
MENTERI Kebudayaan Fadli Zon meminta maaf tak sensitif terkait penyangkalan tragedi pemerkosaan 1998.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved