Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MASA pensiun adalah masa di mana seseorang terlepas dari rutinitas pekerjaannya sehari-hari. Ya, masa pensiun dengan kata lain adalah masa di mana seseorang hanya tinggal menikmati hasil kerja kerasnya selama bertahun-tahun itu.
Masa pensiun pun kerap dihabiskan seseorang untuk
bersantai, menikmati waktu banyak bersama keluarga (utamanya cucu), atau mengejar kegiatan yang sebelumnya sukar untuk dilakukan.
Semua hal tersebut dilakukan saat masa pensiun guna menghindari seseorang dari rutinitas harian yang kosong dan dapat menimbulkan rasa bosan, bahkan hilang arah.
Nah, salah satu kegiatan yang jamak dilakukan oleh sebagian pensiunan adalah menjalankan bisnis berbasis hobi yang dimiliki. Kegiatan tersebut tak hanya memberikan kesibukan yang positif, tetapi juga peluang untuk menambah pundi-pundi uang di hari tua.
Pertanyaannya, mengapa harus memilih bisnis berbasis hobi? Ya, menjalankan bisnis didasari hobi memiliki banyak kelebihan yang memudahkan seseorang dalam mengatur operasional bisnisnya.
Pasalnya, kamu tidak perlu belajar dari nol, karena sudah memiliki pengetahuan dan keahlian di bidang tersebut. Selain itu, kamu pun akan lebih menikmati prosesnya karena melibatkan sesuatu yang disukai.
Sebagai bonus, menjalankan usaha berbasis hobi biasanya membutuhkan modal awal yang lebih kecil dibandingkan bisnis konvensional. Dengan begitu, pensiunan dapat membangun bisnis yang tidak hanya menghasilkan, tetapi juga memberikan kepuasan emosional.
Walau banyak orang yang menganggap berkebun adalah aktivitas santai, tapi ternyata kegiatan tersebut dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan, lho. Kamu dapat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran organik, buah-buahan, atau tanaman hias.
Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan gaya hidup sehat, produk organik memiliki nilai jual yang tinggi. Kamu bisa mulai dengan tanaman yang mudah dirawat seperti cabai, tomat, atau kangkung, sebelum beralih ke tanaman yang lebih kompleks.
Teruntuk pensiunan yang gemar memasak, peluang bisnis kuliner sangat terbuka lebar. Kamu pun bisa memulai dengan menjual menu andalan keluarga atau mencoba berbagai resep baru yang sedang tren.
Usaha tersebut bisa kamu jalankan di rumah atau memanfaatkan platform seperti WhatsApp, Instagram, atau aplikasi pesan-antar makanan untuk menjangkau lebih banyak pelanggan.
Hobi memelihara ikan bisa dikembangkan menjadi usaha, lho. Kamu dapat membudidayakan ikan hias seperti koi, cupang, atau guppy yang banyak diminati.
Alternatifnya, budidaya ikan konsumsi seperti nila, lele, atau gurame juga memiliki prospek pasar yang bagus. Selain itu, kamu bisa mencoba ternak kecil seperti ayam kampung, burung puyuh, atau kelinci untuk menghasilkan telur, daging, atau bahkan pupuk organik.
Dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat akan makanan sehat, kamu pun bisa menawarkan katering untuk diet khusus seperti diet keto, vegetarian, atau makanan rendah gula. Jika kamu hobi memasak dan memahami pola makan sehat, bisnis ini bisa menjadi peluang yang besar, terutama di kalangan orang-orang yang sibuk tetapi peduli pada gaya hidup sehat.
Apakah kamu seorang yang hobi meracik wewangian? Jika iya, hal itu dapat menjadi bisnis yang menjanjikan!
Ya, kamu bisa membuat lilin aromaterapi, sabun handmade, atau diffuser essential oil. Tren produk aromaterapi semakin meningkat karena banyak orang mencari cara untuk relaksasi dan menjaga kesehatan mental.
Nah, jika kamu memiliki rencana untuk menjalankan 5 bisnis tersebut atau yang lainnya di masa pensiun, Kredit BRIguna Purna bisa menjadi solusi pendanaan yang tepat. Sebagai fasilitas pinjaman dari BRI, program ini dirancang khusus untuk pensiunan Taspen, Asabri, dan BUMN, yang memiliki penghasilan tetap dari uang pensiun melalui BRI.
Program ini menawarkan proses pengajuan yang mudah dan cepat, memberikan dukungan finansial bagi pensiunan yang ingin memulai atau mengembangkan usaha. Kamu dapat mengajukan Kredit BRIguna Purna langsung di Kantor Cabang BRI terdekat.
Cukup lengkapi beberapa dokumen persyaratan, dan Relationship Manager BRI akan membantu proses pengajuannya. Selain itu, limit kredit yang diberikan disesuaikan dengan kemampuan kamu sebagai debitur.
Tak hanya itu, program ini menawarkan jangka waktu pinjaman hingga 15 tahun, dengan syarat usia maksimal debitur saat kredit jatuh tempo adalah 75 tahun. Didukung pula dengan suku bunga yang kompetitif, program ini memberikan kenyamanan finansial untuk rencana bisnis!
So, jangan ragu mewujudkan mimpi bisnis kamu, ya. #CepatMudah bersama Kredit BRIguna Purna! (RO/Z-2)
Pekerja juga harus bekerja setidaknya selama 43 tahun untuk mendapatkan pensiun penuh, terhitung mulai 2027, katanya.
Macron berusaha mencari dukungan untuk melawan rivalnya menjelang debat parlemen.
Kenaikan usia pensiun dari 62 menjadi 64 tahun dinilai menindas masyarakat berpenghasilan rendah dan ribuan perempuan di Negeri Eifel.
Serikat Pekerja Prancis akan melakukan mogok kerja besar menyusul pernyataan Macron yang akan mengiplementasikan peraturan reformasi pensiun akhir tahun ini.
Hal yang disoroti Tim Komisi V DPR RI, mulai dari kondisi peralatan, kerja sama dengan Pemda setempat maupun Pemerintah Pusat, hingga usia pensiun personel Basarnas.
Putusan sela diperlukan untuk memberikan perlindungan hukum pada para pemohon. Serta, mencegah terjadinya pelanggaran HAM saat suatu norma hukum diterapkan.
PUSKESMAS, sebagai fasilitas kesehatan tingkat pertama dan garda terdepan pelayanan kesehatan masyarakat, memegang peranan penting di wilayahnya.
Berkembangnya globalisasi di era disrupsi memberikan perhatian penting dalam organisasi dan manajemen bisnis. Karenanya, salah satu aspek penting ialah kepemimpinan entrepreneurial.
Data menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah perempuan yang memulai bisnis selama pandemi, dengan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kaum pria.
Selain konsep dan target pasar, lokasi toko juga sangat menentukan kesuksesan bisnis Anda.
Ia pernah magang di salah satu brand fesyen favoritnya sehingga mengetahui sekilas tentang bagaimana bisnis fesyen berjalan.
Agar tidak mengalami kerugian dan kegagalan dalam mengelola keuangan bisnis, berikut tips dari fashionpreneur, Rizka Ade.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved