Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh LSI Denny JA, mayoritas masyarakat merasakan kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan selama tujuh bulan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam riset berjudul 7 Bulan Prabowo-Gibran, sebanyak 60,8% responden mengaku merasa lebih sulit mendapatkan pekerjaan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Merespon hal itu, Direktur Kebijakan Publik Center of Economic and Law Studies (Celios), Media Wahyudi Askar menyatakan bahwa kondisi pasar kerja masih lesu terutama di sektor informal dan padat karya serta minimnya arah kebijakan ketenagakerjaan yang konkret di awal pemerintahan Prabowo-Gibran.
"44% pengangguran dari kalangan anak muda sekarang itu bertambah dengan pekerja berpengalaman (usia di atas 35) yang ingin mencari kerja yang layak karena dibayar gaji UMR. Ini juga termasuk pekerja dari driver online yang ingin keluar dari skema plaform ride hailing yang eksploitatif. Sekarang tambah lagi tekanan biaya hidup akibat naiknya ongkos pendidikan dan kesehatan," ucap Media saat dihubungi, Rabu (4/6).
Oleh karenanya, Media menyampaikan bahwa untuk solusi jangka pendek, pemerintah bisa memberikan insentif-insentif di sektor padat karya. Sementara untuk jangka menengah, pemerintah bisa mempercepat revitalisasi Balai Latihan Kerja (BLK) dan memperluas akses pelatihan.
"Pemerintah perlu melibatkan sektor swasta dalam menyusun kurikulum agar terjadi job matching yang efektif," tutur Media.
Sementara untuk solusi jangka panjang, terdapat beberapa hal yang bisa dilakukan pemerintah seperti melakukan reformasi terkait pengupahan, merevisi Undang-Undang Ketenagakerjaan, menghapus skema outsourcing untuk pekerjaan utama dan memperkuat pengawasan kepatuhan terhadap perlindungan sosial. (E-3)
Kalau ada yang mengatakan lapangan pekerjaan tidak ada, saya pikir kita harus introspeksi kolektif. Jangan sampai kita kufur nikmat.
Berdasarkan tinjauan yang dilakukan, kebutuhan tenaga kerja di Kawasan Industri Kendal masih sekitar 37 ribuan orang. Bahkan, proyeksi kedepannya bisa mencapai 63 ribu tenaga kerja.
Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menanggapi kericuhan yang terjadi dalam acara Job Fair 'Bekasi Pasti Kerja' yang diselenggarakan Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bekasi di Cikarang.
TAGAR kabur aja dulu yang ramai di media sosial dinilai mencerminkan keresahan generasi muda Indonesia terhadap kondisi ekonomi, sosial, dan politik dalam negeri.
PROGRAM makan bergizi gratis (MBG) diyakini mampu mendorong perputaran ekonomi di Tanah Air. Salah satunya dengan menciptakan banyak lapangan pekerjaan baru.
Presiden Prabowo Subianto tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada Rabu (16/7).
PRESIDEN Prabowo Subianto berseloroh saat ditanya soal puas atau tidak dengan hasil negosiasi bersama Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait tarif impor.
Prabowo mengakui perundingan dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam rangka menurunkan tarif impor untuk produk Indonesia berjalan dengan alot
Trump menurunkan tarif impor ke Indonesia menjadi 19%.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Kemenkes menyebut rumah sakit (RS) asing dimungkinkan untuk membuka cabang di Indonesia. Hal itu selaras dengan pernyataan Presiden RI Prabowo Subianto
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved