Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Perusahaan Tambang MBAP Perluas Bisnis Energi Terbarukan

Wisnu Arto Subari
28/5/2025 00:00
Perusahaan Tambang MBAP Perluas Bisnis Energi Terbarukan
Ilustrasi.(Antara)

PERUSAHAAN tambang PT Mitrabara Adiperdana Tbk memperluas kegiatan usaha di bidang energi baru terbarukan, industri agro, infrastruktur, dan jasa pertambangan. Di energi biomassa, emiten berkode MBAP masih dalam pembangunan pabrik wood pellet. Pembangunannya diperkirakan tuntas di akhir 2025. 

"Pembangunan fasilitas pabrik wood pellet oleh entitas anak perusahaan yaitu PT Malinau Hijau lestari (MHL) di Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara. Fasilitas ini dirancang dengan kapasitas produksi sebesar 150.000 ton per tahun untuk memenuhi kebutuhan bahan baku utama produksi energi biomassa," ungkap Khoirudin, CEO Mitrabara Adiperdana, di Jakarta, Selasa (27/5).

Sedangkan untuk energi tenaga surya, Solar Radiance berhasil memiliki kapasitas terpasang sebesar 12,8 MWp di 2024. Pengadaan solar panel yang dilakukan oleh entitas anak itu berhasil menjaring pelanggan-pelanggan komersial dan industri yang baru. Dalam kurun waktu kurang dari dua tahun, total nilai instalasi terpasang mencapai sebesar 12,8 MWp.

Pada bidang usaha akuakultur, perusahaan merayakan panen udang tahap pertama pada 2024 melalui pengoperasian 20 tambak udang vannamei di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, dengan total target produksi sebesar 168 ton/tahun. Pekerjaan pembangunan 100 kolam tambak berjalan sesuai rencana dan akan beroperasi secara penuh di 2025 dengan target produksi 1.800 ton/tahun. 

Sedangkan untuk kegiatan usaha infrastuktur dan jasa pertambangan, entitas anak PT Mitra Muda Makmur (MMM) melaporkan bahwa realisasi jasa pertambangan pada akhir 2024 mencapai 4,3 juta BCM. Perusahaan juga mengamankan kontrak jasa pertambangan senilai US$53,55 juta sampai dengan 2027.

Perusahaan mengumumkan pembagian dividen sekitar Rp46,64 miliar. Total laba bersih secara konsolidasian untuk 2024 sebesar US$19,14 juta. Hal ini didukung oleh pendapatan bersih yang mencapai AS$217,91 juta. Sepanjang 2024, bisnis tambang batu baranya berhasil membukukan penjualan sebesar 2,27 juta ton atau naik 7% apabila dibandingkan dengan penjualan di tahun sebelumnya. (I-2)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya