Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KEPALA Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengungkapkan, berbagai instrumen kebijakan akan diterapkan untuk mendorong optimalnya serapan gabah oleh Perum Bulog. Pasalnya, panen raya pada Februari hingga April 2025 menjadi momentum penting guna memperkuat stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) dengan menggenjot serapan gabah/beras produksi petani.
"Dengan target 3 juta ton setara beras ini, kita bekali dengan instrumen kebijakan harga, sehingga menjadi pedoman bagi Bulog. Harga GKP Rp6.500 per kg tentunya bertujuan untuk melindungi petani sebagai elemen strategis dalam mendorong percepatan swasembada pangan. Selain itu, untuk kualitas beras derajat sosohnya kita turunkan menjadi 95%," ujar Arief dalam keterangan resmi yang diterima, Sabtu (1/2).
Per 30 Januari 2025, Bulog telah melakukan realisasi pengadaan setara beras yang bersumber dari produksi dalam negeri sebanyak 8.920 ton. Dengan itu, total stok beras yang saat ini dikelola Bulog mencapai 1,964 juta ton.
Di sisi lain, Badan Pusat Statistik (BPS) memproyeksikan panen pada Januari dan Februari masing-masing 1,31 juta ton beras dan 2,08 juta ton beras, serta pada Maret diperkirakan akan melonjak menjadi 5,20 juta ton beras. Berdasarkan tren, diperkirakan produksi beras masih akan surplus seiring musim panen raya di April dan Mei mendatang.
Dengan demikian, berdasarkan total proyeksi produksi pada 3 bulan pertama 2025 sebesar 8,59 juta ton. Angka tersebut dapat memenuhi total kebutuhan konsumsi selama tiga bulan yang diestimasikan berada di 7,77 juta ton dan masih terdapat surplus 820 ribu ton untuk triwulan pertama 2025.
"Tugas kita semua memastikan bahwa penyerapan gabah beras di lapangan dapat mencapai target yang ditetapkan. Jadi ini momentum yang baik untuk memaksimalkan serapan," ujar Arief.
Di kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengatakan pemerintah telah membekali Bulog dengan pendanaan yang kuat untuk memaksimalkan serapan gabah.
"Keuangan Bulog tidak ada masalah, ada Rp23 triliun, ditambah lagi Rp16,6 triliun. Bisa untuk beli beras 3 juta ton. Jadi tidak ada alasan bagi Bulog untuk tidak membeli dengan harga yang sudah ditentukan oleh pemerintah," ucapnya.
"Bulog tidak bisa sendiri. Ini pekerjaan besar. Perlu dukungan semua pihak terkait. Dan kita kawal bersama," tambahnya.
Ia juga menyampaikan bahwa setidaknya terdapat empat regulasi yang menopang percepatan swasembada pangan, yaitu Instruksi Presiden terkait irigasi, Peraturan Presiden (Perpres) terkait Neraca Komoditas, Perpres mengenai penyaluran pupuk bersubsidi, dan regulasi terkait penyuluh pertanian.
"Jadi empat regulasi ini yang jadi penunjang landasan utama pokok agar kita bisa swasembada pangan. Jadi tidak ada alasan lagi kita tak bisa melaksanakan swasembada pangan secepat-cepatnya," pungkasnya. (Fal/E-2)
MENTERI Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan bahwa stok cadangan beras pemerintah (CBP) resmi menembus 4 juta ton.
PETANI di Kawasan Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, mulai tersenyum kecil. Pasalnya harga gabah kering panen di wilayah pesisir Selat Malaka itu kini semakin menggembirakan.
HARGA gabah kering panen (GKP) petani di Malang, Jawa Timur, menurun sampai di bawah harga pembelian pemerintah (HPP). Bahkan, gabah yang dipanen petani tak melebihi harga rafaksi
Perum Bulog akan melaksanakan pembelian Gabah Kering Panen (GKP) dari petani dengan harga Rp6.500 per kilogram tanpa persyaratan kualitas.
Ribuan petani merayakan panen raya dengan suka cita, menyusul penetapan harga gabah Rp6.500 per kilogram oleh pemerintah.
Selain padi berkualitas, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung mencatat, bahwa produktivitas hasil panen para petani juga cukup tinggi.
Bulog Surakarta menyatakan sangat mencukupi, karena stok di gudang se-Solo Raya saat ini mencapai 82 ribu ton lebih.
STOK beras di gudang Bulog akhirnya menembus 4 juta ton yang berhasil tercapai pada 29 Mei 2025. Dari jumlah itu 2,4 juta ton di antaranya berasal dari serapan gabah/beras produksi domestik.
PERUM Bulog mencatat serapan gabah dan beras menembus lebih dari 2,1 juta ton per Mei 2025. Bulog memastikan kualitas beras Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tetap terjaga
petani merasa senang karena Bulog menerima GKP dengan harga baik, yakni Rp6.500 per kilogram.
PERUM Bulog telah menyerap 2.023.063 ton beras dari petani lokal. Serapan itu disebut merupakan angka tertinggi sepanjang Januari–Mei selama 58 tahun berdirinya Bulog.
Ia menjelaskan, gabah yang diserap diwujudkan untuk bantuan pangan pada masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved