Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
PENGELOLAAN likuiditas atau manajemen arus kas merupakan aspek krusial yang mempengaruhi kelangsungan operasional bisnis.
Optimalisasi dana yang tersedia, khususnya untuk kebutuhan operasional harian, sangat diperlukan untuk mendukung produktivitas dan meningkatkan profitabilitas.
Dana yang tidak digunakan secara aktif harus dikelola secara efektif agar dapat dialihkan untuk investasi yang menghasilkan keuntungan maksimal.
Namun, pengelolaan likuiditas sering kali menjadi tantangan besar bagi perusahaan yang memiliki banyak rekening operasional, terutama yang tersebar di berbagai cabang.
Perusahaan harus memastikan ketersediaan dana pada setiap rekening dan memiliki akses real-time untuk mengatur arus kas.
Jika dilakukan secara manual, proses ini bisa memakan waktu lama, berisiko terjadi kesalahan, dan mengurangi efisiensi operasional.
Untuk menjawab permasalahan ini, Kopra by Mandiri hadir dengan solusi Cash Concentration yang membantu perusahaan untuk mengelola likuiditas secara otomatis dan terpusat.
Fitur ini menawarkan cara yang lebih efisien, terstruktur, dan produktif dalam mengelola arus kas perusahaan. Lantas, apa saja manfaat yang ditawarkan?
Kopra by Mandiri menyediakan solusi lengkap untuk pengelolaan likuiditas yang terintegrasi melalui fitur Cash Concentration.
Fitur ini dirancang untuk membantu perusahaan dalam mengkonsolidasikan, mendistribusikan, dan mengatur batas minimum serta maksimum dana pada rekening operasional secara otomatis.
Dengan memberikan visibilitas menyeluruh terhadap arus kas, perusahaan dapat mengoptimalkan likuiditas serta memastikan pengelolaan dana yang lebih efektif.
Dengan menggunakan Cash Concentration, Kopra mempermudah pengkonsolidasian dana dari sub-rekening atau rekening operasional ke rekening utama secara otomatis.
Proses ini bisa diatur sesuai dengan kebutuhan perusahaan, baik berdasarkan nominal maupun waktu, sehingga dana yang menganggur bisa diminimalkan.
Hasilnya, likuiditas perusahaan dapat dikelola lebih strategis untuk mendukung pertumbuhan bisnis.
Selain pengkonsolidasian, fitur ini juga memfasilitasi distribusi dana secara otomatis dari rekening utama ke sub-rekening operasional.
Dengan pengaturan jumlah dan waktu distribusi yang fleksibel, perusahaan dapat memastikan setiap sub-rekening memiliki dana yang cukup untuk kebutuhan operasional harian tanpa perlu campur tangan manual.
Untuk memastikan kestabilan likuiditas, Kopra juga dilengkapi dengan pengaturan batas dana pada sub-rekening.
Jika saldo berada di bawah batas minimum yang telah ditentukan, sistem akan secara otomatis memindahkan dana dari rekening utama untuk menyeimbangkan kebutuhan tersebut.
Sebaliknya, jika dana melebihi batas maksimum, kelebihan dana akan dipindahkan kembali ke rekening utama. Dengan sistem yang terintegrasi, Kopra memberikan solusi efisien untuk memastikan pengelolaan likuiditas tetap terjaga dengan baik.
Salah satu inovasi utama dari Kopra by Mandiri adalah fitur pembuatan skema likuiditas dengan panduan visual interaktif.
Fitur ini membantu perusahaan merancang pengelolaan likuiditas secara fleksibel dengan mekanisme drag-and-drop, yang memudahkan penentuan rekening utama dan sub-rekening sesuai kebutuhan.
Skema yang dihasilkan memberikan gambaran yang jelas, sehingga perusahaan bisa lebih mudah dalam memantau, mengontrol, dan mengoptimalkan likuiditas secara real-time.
Pendekatan ini menjadikan Kopra by Mandiri solusi yang intuitif bagi bisnis masa kini.
Perusahaan dengan aktivitas bisnis yang beragam seringkali membutuhkan banyak rekening untuk berbagai keperluan, seperti transaksi dengan mitra atau pembiayaan operasional.
Namun, semakin banyak rekening yang dimiliki, pengelolaan dana menjadi semakin kompleks dan dapat mengurangi efisiensi operasional.
Kopra by Mandiri menyediakan solusi cerdas melalui fitur Virtual Account (VA) Management. Dengan sistem sentralisasi dana di satu rekening utama, perusahaan dapat membuat dan mengelola virtual account secara fleksibel kapan saja sesuai kebutuhan secara online.
Fitur ini juga memungkinkan perusahaan untuk menghubungkan virtual account dengan kartu fisik untuk mendukung berbagai aktivitas bisnis.
Setiap virtual account dilengkapi dengan kode unik, sehingga mempermudah identifikasi transaksi dan mempercepat proses rekonsiliasi keuangan.
Semua transaksi dilakukan secara real-time, menggunakan dana yang ada di rekening utama, tanpa perlu distribusi atau penarikan dana tambahan. Hal ini menjadikan Kopra by Mandiri solusi yang efektif dalam mendukung pengelolaan likuiditas yang efisien sekaligus mempercepat operasional bisnis.
Layanan Kopra by Mandiri dapat diakses oleh nasabah melalui situs https://koprabymandiri.com.
Bagi nasabah bisnis yang belum bergabung dengan Bank Mandiri, dapat segera menghubungi relationship manager Bank Mandiri untuk mulai menggunakan Kopra by Mandiri dengan tampilan dan pengalaman yang lebih baik. #MIA (RO/Z-10)
BRI catat efisiensi pendanaan lewat strategi CASA, BRImo, dan AgenBRILink, himpun DPK Rp1.421 triliun di Kuartal I 2025. Cost of fund turun jadi 3,5%.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memastikan likuiditas perbankan masih dalam kondisi memadai (ample) untuk mendukung program pembangunan 3 juta rumah.
IDSS memungkinkan investor untuk menjual efek yang belum dimiliki dan harus dibeli kembali pada hari Bursa yang sama.
Pefindo secara resmi menetapkan peringkat idA+ dengan prospek stabil bagi PT Bank Pembangunan Daerah Sumatera Selatan dan Bangka Belitung
Likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2), pada Agustus 2024, tercatat sebesar Rp8.973,7 triliun. Jumlah tersebut tumbuh sebesar 7,3% secara tahunan (year on year/yoy).
Partisipasi di Indo Defence memberikan platform bagi perusahaan-perusahaan Australia yang inovatif untuk menunjukkan kemampuan mereka.
Ajang ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga ruang refleksi dan penguatan visi-misi perusahaan ke masa depan.
BELANJA modal atau capital expenditure (capex) PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) pada tahun ini mencapai US$150 juta. Capex ini untuk penambahan armada kapal.
Direktur PT Mitra Angkasa Sejahtera Tbk (BAUT) Simon Hendiawan menyampaikan laporan kepemilikan saham di perseroan untuk memenuhi ketentuan Pasal 2 POJK Nomor 4/POJK.04/2024.
Perusahaan holding teknologi WGSH dan Venture Capital merampungkan proses akuisisi secara menyeluruh perusahaan perumahan PT Lereng Lembah Madu yang mengusung brand LandLogic.
PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) merealisasikan produksi batu bara sebesar 103,34% dari target tahunan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved