Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Penaikan PPN 12 Persen Berdampak Negatif terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Naufal Zuhdi
21/11/2024 06:47
Penaikan PPN 12 Persen Berdampak Negatif terhadap Pertumbuhan Ekonomi
Ilustrasi(Antara)

Head of Macroeconomic & Financial Market Research Bank Mandiri, Dian Ayu Yustina, mengatakan penaikan pajak pertambahan nilai (PPN) menjadi 12% pada tahun depan akan berdampak negatif pada inflasi dan juga pertumbuhan ekonomi

"Kita sudah melakukan hitungan. Kalau dari segi basket konsumsi memang tidak semua barang akan dikenai PPN. Yang dikenakan PPN itu hanya sekitar 44% dari total bobot seluruh barang konsumsi," ucap Dian dalam acara Mandiri Macro and Market Brief Road to Mandiri Investment Forum 2025, Rabu (20/11).

Hal-hal yang terdampak penaikan PPN antara lain adalah yang terkait transportasi, kesehatan, pendidikan, informasi dan komunikasi. "Sementara untuk bahan-bahan pokok itu sebenarnya masih dikecualikan tidak terkena PPN. Namun, hal itu tetap saja akan berdampak ke inflasi. Penaikan PPN sebesar 1% itu kemungkinan menambah additional 0,3% terhadap angka inflasi," ungkap Dian.

Ia menjelaskan, berdasarkan hitungan internal, setiap penaikan inflasi sebesar 1%, akan ada potensi perlambatan ekonomi sekitar 0,17%.

"Namun tentunya kita tahu ke depan, pemerintah banyak melakukan atau berencana melakukan banyak kebijakan yang cenderung ekspansif. Kita harapan ini juga akan bisa jadi support terhadap perekonomian, memberi jaring apabila ada dampak terkait kenaikan PPN," tandasnya. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya