Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Sri Rejeki Isman Tbk atau Sritex tegas menolak jika pemerintah menggunakan skema bail out atau dana talangan dalam upaya menyelamatkan usaha mereka usai diputus pailit oleh PN Semarang.
Skema bail out diketahui menjadi salah satu opsi yang dapat diambil pemerintah untuk menyelamatkan perusahaan yang diambang kebangkrutan.
Presiden Direktur Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto, menegaskan pihaknya akan menolak penyelamatan dengan skema bail out atau dana talangan sebab, langkah itu dinilai bukan solusi tepat untuk keselamatan Sritex dan justru akan mengganggu jalannya perusahaan.
"Memang belum ada tawaran. Namun jika pemerintah sampai menggunakan strategi itu, kami akan menolak. Perusahaan kami adalah perusahaan yang berjalan. Kinerja keuangan sudah ada perbaikan, dan kami punya strategi bisnis sendiri guna bisa melanjutkan perputaran opersional perusahaan," kata pria yang akrab disapa Wawan itu menjawab Media Indonesia usai menerima kunjungan kerja spesifik Komisi VII, Kamis (7/11).
Harapannya dalam menjaga agar perusahaan raksasa yang dikelolanya sekarang ini adalah agar di tengah proses kasasi MA, kurator tidak mamperlambat kerja, dan terus berkoordinasi dengan hakim pengawas.
Sritex sendiri dalam proses hukum yang sedang berjalan ini cukup mengalami banyak hambatan yang tidak ringan, seperti barang menumpuk dan tidak bisa keluar dan lain-lain. Karena itu, harapan penting yang dinanti adalah MA mengabulkan langkah kasasi mereka dengan menggugurkan putusan pailit PN Niaga Semarang.
Untuk mendukung harapannya itu, Sritex mengajukan sejumlah bukti atau fakta-fakta menguatkan dan memiliki dampak sosial besar yang memggambarkan bahwa Sritex bukanlah sekadar perusahaan, tetapi sudah menjadi rumah besar bagi 50 ribu karyawan dan warga sekitar pabrik.
"Jadi harapan kami dengan membawa dampak sosial itu akan bisa membantu MA membatalkan putusan pailit," tegas bos Sritex itu saat menerima 15 anggota Komisi VII DPR EI yang berasal dari 8 fraksi.
Pada saat bersamaan, Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay menegaskan, pihaknya akan segera membentuk panitia kerja (Panja) Sritex sebagai langkah sistemik menyelamatkan perusahaan raksasa tekstil Asia Tenggara itu. (WJ/J-3)
MANTAN Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi, kini berstatus tersangka dalam dua kasus korupsi yang ditangani Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan Agung (Kejagung).
KASUS dugaan korupsi terkait pemberian fasilitas kredit kepada PT Sri Rejeki Isman Tbk.
Dana pencairan kredit untuk Sritex, yang seharusnya digunakan untuk modal kerja justru dipakai untuk membayar utang perusahaan.
Kejaksaan Agung menyebut kerugian negara akibat kasus pemberian kredit terhadap PT Sri Rejeki Isman (Sritex) dan entitas anak usaha oleh tiga bank daerah mencapai lebih dari Rp1 triliun.
DIREKTUR Utama Sritex Iwan Kurniawan Lukminto menegaskan uang sebesar Rp2 miliar yang disita Tim Penyidik Kejaksaan Agung dari rumahnya, bukan merupakan bagian dari kasus
Dirut Sritex, Iwan Kurniawan Lukminto, selesai menjalani pemeriksaan oleh penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung), Rabu (18/6). Ia mengaku mendapat 12 pertanyaan.
Sementara terkait masa transisi, Tim Kurator nantinya akan mempekerjakan sebagian di antara mereka yang sudah di-PHK, untuk merawat aset-aset perusahaan.
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan Partai Buruh akan melakukan Gugatan Warga Negara terhadap Pemerintah dan Pimpinan Perusahaan terkait kasus PT Sri Rejeki Isman (Sritex).
PEMUTUSAN Hubungan Kerja (PHK) yang menjadi kegelisahan ribuan pekerja perusahaan raksasa tekstil PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah, akhirnya benar-benar terjadi.
PRESIDEN Direktur Sritex Iwan Kurniawan Lukminto hadir dalam rapat kreditur lanjutan yang diselenggarakan Pengadilan Niaga Semarang pada Selasa (21/1).
KUASA hukum PT Sri Rejeki Isman (Sritex), Patra M Zen menuding tim kurator tidak serius menyelamatkan perusahaan tekstil yang berkantor pusat di Sukoharjo, Jawa Tengah, itu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved