Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
LAPORAN komprehensif berjudul Harnessing the Power of (Gen)AI in Indonesian Financial Services, Pendiri AC Ventures dan Kepala Badan Ekonomi dan Financial Technology Kadin Indonesia Pandu Sjahrir mengatakan investasi infrastruktur digital, terutama di bidang kecerdasan buatan (AI), harus dimudahkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional kedepan.
“Salah satu rekomendasi dari Kadin adalah mempermudah investasi di bidang-bidang yang berkaitan dengan infrastruktur digital. Infrastruktur yang memadai akan memungkinkan AI berkembang pesat di Indonesia, mendukung pertumbuhan ekonomi, dan menarik lebih banyak investor ke tanah air,” ucapnya melalui siaran pers, dikutip Kamis (15/8).
AC Ventures, bekerja sama dengan Boston Consulting Group (BCG), dan unit desain serta teknologi BCG X, serta Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin Indonesia), merilis laporan tersebut.
Baca juga : Periusahaan Teknologi Gelar Workshop dan Laptop AI Maveric Quantum
Laporan itu mengeksplorasi adopsi dan dampak GenAI di sektor keuangan Indonesia, serta memberikan saran strategis bagi para pemimpin untuk memanfaatkan potensi AI untuk perkembangan ekonomi Indonesia ke depan.
Peluncuran laporan ini berlangsung di kantor pusat AC Ventures di pusat kota Jakarta, dengan berbagai media lokal dan internasional hadir.
Pandu mengungkapkan, Indonesia membutuhkan investasi senilai US$20 miliar dalam dua tahun ke depan hanya untuk untuk membangun infrastruktur digital berupa pusat data yang akan mendukung teknologi AI.
Baca juga : Kecerdasan Buatan makin Dibutuhkan di Sektor Jasa Pelayanan
Menurutnya, kapasitas data center yang diperlukan mencapai dua gigawatt, dengan kebutuhan khusus untuk AI yang setara dengan 8 juta hingga 10 juta megawatt.
“Maka dari itu, kita harus bisa menarik lebih banyak lagi investasi di Indonesia, dan pembangunan infrastruktur digital ini menjadi satu langkah untuk bisa mencapai angka 8% (pertumbuhan ekonomi) tadi,” imbuhnya.
Dengan pemerintahan yang akan datang berencana membangun Kedaulatan Digital (Sovereign AI), lanjut Pandu, ada dorongan untuk memperbaiki kerangka regulasi dan mempercepat investasi dalam infrastruktur lokal untuk pengembangan GenAI.
Baca juga : Airlangga: Tidak Semua Hal Mengenai AI Bersifat Negatif
“Ini memicu diskusi penting tentang peningkatan infrastruktur energi Indonesia dengan energi terbarukan dan pembiayaan berkelanjutan. AI dan GenAI memiliki potensi untuk meningkatkan ekonomi Indonesia dengan mentransformasikan tidak hanya sektor swasta, tetapi juga perusahaan milik negara dan lembaga pemerintah,” imbuhnya.
Menurut Pandu, implementasi yang efektif memerlukan pusat data yang berkelanjutan yang didukung oleh energi terbarukan, undang-undang privasi yang ketat, dan kemitraan publik-swasta yang kuat.
Laporan ini memberikan panduan strategis untuk sektor swasta dan publik, sambil menekankan pentingnya keamanan siber untuk melindungi aset data nasional.
“Laporan ini juga menjadi bahan masukan untuk White Paper Arah Pembangunan dan Kebijakan Bidang Ekonomi tahun 2024-2029 yang tengah disusun oleh Kadin Indonesia," pungkas Pandu. (Z-1)
Kabar keterlibatan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara) dalam rencana akuisisi GoTo oleh Grab menandai fase baru peran negara dalam menjaga kedaulatan digital.
Ketika anak terlalu sering melihat konten negatif yang muncul seperti kekerasan mereka bisa menganggap hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa atau wajar.
Inklusi tanpa pemahaman yang cukup justru akan memperbesar potensi kerugian.
Program ini menggelar pelatihan kewirausahaan, pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), dan literasi digital untuk anak muda.
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Dunia kerja masa depan menuntut kemampuan berpikir mandiri, fleksibel, dan melek teknologi.
QuantumByte, platform artificial intelligence app builder yang dikembangkan oleh startup Indonesia, Quantum Teknologi Nusantara terus dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Sahabat-AI juga menjadi wadah pembelajaran bagi talenta muda Indonesia.
PAUS Leo XIV meminta gereja Katolik merespons perkembangan kecerdasan artifisial (artificial intelligence, AI) dalam pernyataan perdananya kepada Kolese Kardinal, 10 Mei 2025.
Bing Video Creator dapat membantu pengguna menghasilkan video berbasis AI hanya dengan perintah text.
Sebanyak 77% pemimpin bisnis di Indonesia melihat AI dan transformasi digital sebagai peluang pertumbuhan utama negara ini.
89% perusahaan rentan mengalami serangan siber yang mengancam keamanan basis data dan aktivitas digital organisasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved