Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa tata kelola perusahaan BUMN mulai diakui dunia. Akan tetapi korupsi di BUMN juga masih tinggi dan masih ada perusahaan plat merah yang belum mencatatkan kinerja baik.
Pengamat ekonomi Yanuar Rizky menilai bahwa BUMN memang perlu memperbaiki dan meningkatkan tata kelolanya. Tetapi sebelum itu, BUMN juga harus bersih dari konflik kepentingan, termasuk dengan perusahaan afiliasi.
"Tata kelola diukur dari tidak ada toleransi untuk konflik kepentingan. Ukuran dunia korporasi kan the capital market way," ujarnya kepada Media Indonesia, Senin (22/7).
Baca juga : Hari Ibu, Erick Thohir Luncurkan Fasilitas Daycare di BUMN
Dijelaskannya, UU pasar modal di seluruh dunia, mengatur soal afiliasi dan melarang transaksi benturan kepentingan dengan pihak terafiliasi. Namun, dalam praktiknya di Indonesia, perusahaan BUMN seperti Telkom justru terafiliasi dengan perusahaan swasta GOTO melalui anak perusahaannya Telkomsel.
Telkom sendiri berada di bawah kendalian Menteri BUMN Erick Thohir, sementara kakaknya Boy Thohir menjadi pengendali board room GOTO sebagai Komisaris Utama dan pemegang saham.
"Itu memenuhi kriteria afiliasi keluarga di UU no 8 tentang pasar modal," imbuhnya.
Baca juga : Erick Minta Vale Banting Harga soal Divestasi Saham
Lebih lanjut, kata Yanuar, terjadi benturan kepentingan dari transaksi afiliasi tersebut. Mengingat sesuai standar akuntansi soal goodwill, akan ada revaluasi nilai buku saham saat terjadi merger dan ada investor baru saat merger.
"Gojek dan Tokopedia merger, dan saat itu di pra IPO Telkom sudah masuk via Telkomsel dengan harga Rp265/lembar, yang membuat nilai saham pemegang saham lama yang Rp1 tervaluasi karena akuntansi goodwill, dan sebelum IPO pemegang saham lama menjual di harga itu. Saat ini, liat aja harga saham GOTO jatuh, impair harga pasar sudah terjadi di Telkomsel dan terkonsolidasi ke Telkom," jelasnya.
"Itu dijawab dulu deh ama Erick, paling gak bercermin sebelum ngomong, malu diketawain kan. Belum soal lain, antara BUMN dengan perusahaan kakaknya itu," tambah Yanuar. (Z-8)
Menteri BUMN Erick Thohir buka suara menanggapi UU BUMN. Perubahan status direksi, komisaris, dan dewan pengawas BUMN yang saat ini tidak lagi dikategorikan sebagai penyelenggara negara.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melakukan kunjungan kerja ke proyek strategis nasional Bali International Hospital (BIH) di Sanur, Bali.
CSIS memandang skeptis perihal pengawasan hingga pengauditan yang akan dilakukan pada Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.
Hasil kerja sama dan sinergi bakal diperuncing dan difinalisasi pada Kamis (20/2) oleh tim teknis
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir meminta seluruh maskapai penerbangan dan bandara menyiapkan diri untuk menyambut momen Ramadan dan Lebaran.
MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengungkapkan bahwa dirinya akan mengkaji ulang terkait pemangkasan jumlah BUMN Karya yang sebelumnya 7 menjadi 3.
PT Berdikari, akan menyuplai produk-produk pangan, khususnya daging sapi dan kerbau lewat jaringan Koperasi Desa Merah Putih.
KETUA Komisi II DPR RI Fraksi Partai NasDem Rifqinizamy Karsayuda mendukung usulan Kementerian BUMN dan Kementerian Kehutanan berkantor di IKN
Demi mengakselerasi pembangunan ekonomi melalui Koperasi Desa Merah Putih, BUMN-BUMN turut serta memberi sokongan.
ANGGOTA Komisi VI DPR Fraksi Partai Demokrat Herman Khaeron menilai usulan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diisi oleh kantor-kantor Kementerian BUMN patut dipertimbangkan
Di satu sisi, wamen adalah pembantu meteri yang seharusnya bekerja menjalankan roda pemerintahan. Di sisi lainnya, komisaris BUMN bertugas mengawasi kebijakan direksi BUMN.
Sistem pembayaran nasional menjadi fondasi krusial bagi kedaulatan dan integritas ekonomi Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved