Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
PEMERINTAH daerah diharapkan mampu mengoptimalisasi dana yang dikelola untuk mendorong perekonomiannya. Dana yang ada di dalam APBD semestinya dibelanjakan dengan efektif dan efisien, alih-alih memupuknya di perbankan.
Data kementerian keuangan menunjukkan dalam lima tahun terakhir dana pemerintah daerah kerap menggunung menjelang hingga bulan November dan susut di Desember. Pola tersebut dinilai kurang efektif lantaran dampak dari belanja daerah hanya terasa jelang tutup buku anggaran.
"Pola belanja yang di akhir ini memang sebetulnya tidak bagus juga. Karena mengindikasikan program-program di daerah tidak cukup terencana dengan baik," kata ekonom makroekonomi dan keuangan LPEM UI Teuku Riefky saat dihubungi, Kamis (27/6).
Baca juga : Dana di Perbankan Naik, Menkeu tak Lelah Ajak Pemda Belanja
Dipupuknya dana APBD di perbankan sedianya dapat dipahami sebagai salah satu cara bagi pemda menghasilkan atau menambah pemasukan. Hanya, langkah itu dinilai tak memiliki dampak yang cukup besar bagi roda perekonomian ketimbang membelanjakannya untuk kegiatan produktif.
Namun Riefky juga menilai persoalan tersebut tak bisa digeneralisasi. Sebab tiap daerah memiliki kebutuhan yang berbeda dalam hal pengelolaan anggaran. Pasalnya, tak ada kepastian ekonomi daerah terkait bakal melesat meski belanja dilakukan di awal maupun tengah tahun.
Senada, periset dari Center of Reform on Economic (CoRE) Yusuf Rendy Manilet mengatakan, pemupukan dana di perbankan oleh pemda tak selalu bermakna buruk. Bisa jadi, kata dia, itu salah satu cara untuk mengoptimalisasi anggaran untuk memenuhi pendanaan program di bulan-bulan berikutnya.
"Katakanlah deposito diset 3 bulan atau 6 bulan ke depan, sehingga dalam 6 bulan ke depan ketika ada suatu proyek ataupun ketentuan untuk membayar belanja pemerintah daerah, mereka bisa membelanjakan hasil dari deposito yang dimasukkan di periode awal tahun 2024 ini," tuturnya.
Yusuf juga menilai persoalan pengelolaan anggaran pemda itu tak bisa dipukul rata. Pemupukan dana di suatu daerah bisa berdampak baik, belum tentu di daerah lainnya. Karenanya, perlu telaahan lebih lanjut mengenai program dan kegiatan yang disusun sebelum masuk tahun anggaran. (Mir/Z-7)
Setiap rupiah anggaran harus bisa dipertanggung jawabkan dan tidak ada pemborosan atau program belanja simbolik hasil copy-paste yang tidak menyentuh masyarakat.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Depok mengalokasikan anggaran Rp50 miliar untuk merenovasi bangunan 2 Sekolah Menengah Pertama Negeri atau SMPN.
Agar Pemprov DKI mencari sumber-sumber pendanaan lainnya, seperti mendapatkan sponsor atau melakukan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan swasta
Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI untuk Laporan Keuangan Tahun Anggaran 2024.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk berkolaborasi dalam meningkatkan investasi di provinsi yang dipimpinnya
PEMERINTAH tengah berproses untuk menghentikan praktik open dumping di 343 TPA di seluruh Indonesia. Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol menyebutkan penutupan ini akan dilakukan bertahap
Kesadaran akan pentingnya perencanaan keuangan jangka panjang mendorong banyak individu dan keluarga menjadikan asuransi jiwa sebagai bagian dari strategi perlindungan masa depan.
Sebagai platform investasi digital, Fundtastic terus berinovasi memperkuat posisinya dalam ekosistem keuangan di Indonesia.
PT Bank Negara Indonesia (BNI) menegaskan reputasinya sebagai institusi keuangan nasional yang mampu bersaing di panggung global dengan masuk ke daftar Global 2000 Forbes pada 2025.
Data Bank Indonesia mencatat peningkatan transaksi perbankan digital sebesar 54,89% secara tahunan (YoY) hingga September 2024.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Kejagung dinilai menggunakan pasal keranjang sampah dalam pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pemberian kredit oleh Bank DKI Jakarta dan BJB pada Sritex
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved