Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PRESIDEN terpilih Prabowo Subianto diyakini tidak akan memfokuskan diri dengan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) saat sudah menjabat nanti. Sebab, janji politiknya mengutamakan kesejahteraan rakyat miskin.
“Prabowo itu fokusnya tidak di IKN sekarang, fokus dia di urusan bagaimana ada uang ratusan triliun untuk orang miskin,” kata Peneliti Sabang Merauke Circle Syahganda Nainggolan dalam acara Crosscheck Face to Face by Medcom.id pada Minggu, 16 Juni 2024.
Syahganda menilai Prabowo juga akan mengutamakan kesejahteraan rakyat ketimbang pembangunan IKN. Meskipun, lanjutnya, bebannya akan lebih berat.
Baca juga : Temuan BPK: Pembangunan Infrastruktur IKN Belum Memadai
“Dan itu lebih mulia walaupun itu beban, beban sampai GP Morgan menurunkan ranting kita, tapi, itu lebih mulia,” ujar Syahganda.
Menurutnya, Prabowo tidak akan bisa memilih IKN dan kesejahteraan rakyat miskin bersamaan. Sebab, dananya tidak akan mencukupi.
“Kalau digabung dengan IKN ini, itu bisa stres, enggak mungkin,” tutur Syahganda.
(Z-9)
PosIND berhasil mengirimkan lebih dari 21.000 tanaman hias.
Jokowi membeberkan sejumlah fasilitas penunjang. Yakni delapan lapangan, asrama, hingga teknologi yang mampu melahirkan inovasi dalam persepakbolaan Indonesia.
Pembangunan lapangan tersebut didukung dengan pendanaan dari Federation Internationale de Football Association (FIFA) melalui Program FIFA Forward.
‘THE chief function of the city is to convert power into form, energy into culture, dead matter into the living symbols of art, biological reproduction into social creativity’.
IBU Kota Negara (IKN) Nusantara diproyeksikan mencapai net zero emission pada 2045. Itu lebih cepat dibandingkan dengan target nasional yakni pada 2060.
MENTERI Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyatakan bahwa saat ini pembangunan di Ibu Kota Nusantara (IKN) masih sesuai dengan jalur perencanaan awal.
Basuki juga menginstruksikan untuk penambahan drainase pada badan jalan tol IKN, dan juga perlu percepatan pelaksanaan, sehingga pekerjaan dapat selesai tepat waktu.
Anies menjelaskan lebih baik membuat jalur kereta api di Kalimantan ketimbang membangun Ibu Kota Negara (IKN). Lalu, host acara mengatakan bahwa rakyat butuh presiden bukan jago penyair.
OTORITA Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyebutkan progres dua proyek pembangunan di IKN yakni Hotel Nusantara dan Nasional Training Center IKN mengalami kemajuan signifikan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved