Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk memperkirakan puncak lalu lintas tertinggi selama libur panjang Hari Raya Idul Adha 1445H/2024 akan terjadi pada hari ini, Sabtu (15/6). Adapun, diperkirakan sebanyak 195.966 kendaraan mudik ke kampung halaman atau meningkat 32,94% dari lalu lintas normal.
"Prediksi puncak lalu lintas tertinggi akan terjadi pada hari ini, Sabtu (15/6), dengan jumlah 195.966 kendaraan atau naik 32,94% dibandingkan normal," ujar Kepala Departemen Pemasaran & Komunikasi Jasa Marga, Faiza Rian, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Pada H-3 libur panjang Idul Adha 1445H/2024, Jumat (14/6), Jasa Marga mencatat sebanyak 174.979 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek. Angka ini merupakan total arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama: GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), GT Cikampek Utama (arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (arah Bandung).
Baca juga : Urai Kepadatan di Ruas Tol Jagorawi, Jasa Marga Gelar Contraflow Arah Ciawi
"Total volume lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek naik 18,42 persen dibandingkan dengan lalu lintas normal," jelas Faiza.
Distribusi lalu lintas yang meninggalkan Jabotabek terbagi ke tiga arah: 91.592 kendaraan (52,34%) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 45.110 kendaraan (25,78%) menuju arah Barat (Merak), dan 38.277 kendaraan (21,88 %) menuju arah Selatan (Puncak).
Secara rinci, lalu lintas menuju Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama mencapai 49.363 kendaraan, naik 78,66% dari normal. Lalu lintas menuju Bandung melalui GT Kalihurip Utama mencapai 42.229 kendaraan, naik 21,95% dari normal. Jika digabungkan, total kendaraan menuju Trans Jawa dan Bandung mencapai 91.592, meningkat 47,12% dari normal.
Baca juga : Libur Idul Adha, Volume Kendaraan di Tol Jabotabek dan Jabar Melonjak
Lalu lintas menuju Merak melalui GT Cikupa mencapai 45.110 kendaraan, turun 8,25% dari normal. Sedangkan lalu lintas menuju Puncak melalui GT Ciawi mencapai 38.277 kendaraan, naik 5,32% dari normal.
Jasa Marga terus memastikan layanan operasional jalan tol selama libur panjang Idul Adha 1445H/2024 berjalan optimal. Fokus utama adalah ruas jalan tol yang berpotensi menjadi destinasi wisata favorit, seperti Jalan Tol Jagorawi untuk arah Puncak, serta Jakarta-Cikampek dan Cipularang untuk arah Trans Jawa dan Bandung.
"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mempersiapkan perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan dan pengendara dalam kondisi prima, cukup BBM dan saldo uang elektronik, manfaatkan rest area untuk beristirahat, dan patuhi rambu serta arahan petugas," tambah Faiza.
Kondisi lalu lintas dapat dipantau melalui CCTV real-time di aplikasi Travoy. Informasi lalu lintas terkini dan layanan dapat diakses melalui One Call Center Jasa Marga di nomor 14080, akun Twitter @PTJASAMARGA, aplikasi Travoy, dan media sosial resmi Jasa Marga. (Z-10)
Volume kendaraan pada puncak arus mudik dan balik Lebaran 2025 akan mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.
SELAMA musim mudik Lebaran 2023, pihak Jasa Marga akan membatasi penggunaan rest area jalan tol maksimal selama 30 menit.
PT Jasa Marga, atas diskresi Kepolisian RI, memperpanjang jalur one way mulai dari kilometer (KM) 68 Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 1.207.698 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) dari 15-20 April atau H-7 hingga H-2 Lebaran 2023.
Tercatat 1,3 juta kendaraan tinggalkan jabotabek
Atas diskresi dari pihak Kepolisian RI, PT Jasa Marga Transjawa Tol (JTT) berlakukan contraflow dari Km 55-61 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Lokasinya tidak terlalu jauh dari Jalan Raya Puncak Bogor. Wisatawan hanya perlu menempuh jarak sekitar 10 menit menuju pintu masik Telaga Warna.
Saat ini daya tampung lalu lintas dan akses di tempat wisata di wilayah Puncak sudah tidak bisa menampung banyaknya kendaraan pengunjung.
Aksi tanam pohon dilakukan bertahap setiap tahunnya. Tidak hanya di Puncak Bogor melainkan di wilayah kerja PTPN I yang tersebar di Pulau Sumatera, Jawa, hingga Sulawesi.
SALAH satu faktor penyebab kemacetan di Puncak, Bogor, pada hari libur ialah semrawutnya operasional angkutan kota (angkot).
PT Jasa Marga memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawasan Puncak, Jawa Barat, Selasa (25/4). Kendaraan yang mengarah ke Puncak melalui Gerbang Tol (GT) Ciawi dialihkan ke luar Bogor.
Jumlah sebesar itu disampaikan BPTJ belum termasuk pembebasan lahan yang diperkirakan membutuhkan Rp693 miliar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved