Headline
Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.
Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.
PT Pintu Kemana Saja (Pintu), platform jual beli dan investasi kripto kembali melanjutkan rangkaian Road to Devcon Ethereum 2024 setelah pada 2023 lalu melakukan roadshow ke tiga universitas.
Kali ini, dalam rangka memperkuat ekosistem Ethereum di Indonesia, Pintu mengadakan diskusi dengan developer dan komunitas bertajuk Ethereum Meetup Indonesia dengan menghadirkan dua pembicara yakni Devcon Team Lead Skylar Weaver dan Devcon Brand Designer Tomo Saito.
Head of Community Pintu Jonathan Hartono mengungkapkan, “Kami percaya, Indonesia memiliki banyak sekali developer kripto berkualitas yang mampu mengembangkan sebuah project di bawah ekosistem Ethereum. Melalui Ethereum Meetup Indonesia, dengan menghadirkan langsung perwakilan dari tim Devcon, kami ingin acara ini menjadi wadah untuk para developer dan komunitas bisa bereksplorasi, memperluas koneksi, serta mengambil pengalaman berharga dari para profesional di bidang Web3 untuk nantinya mengembangkan berbagai project menarik berskala global,”
Baca juga : Pilih Mana, Trading Aktif dan Investasi Pasif?
Jonathan menambahkan, “Ethereum Meetup Indonesia ini menjadi salah satu rangkaian penting untuk menginformasikan kepada publik, khususnya developer, mengenai penyelenggaraan Devcon yang pertama kali akan diadakan di Asia Tenggara, tepatnya di Bangkok, Thailand, pada 12 hingga 15 November 2024. Kami mendorong para developer Indonesia turut berpartisipasi dan menampilkan berbagai project terbaik yang mampu bersaing di ranah internasional,”
Ethereum Foundation meluncurkan program Road to Devcon (RTD) Grants untuk mendukung munculnya acara-acara Ethereum, membuka diskusi dengan komunitas, serta inisiatif untuk memberikan edukasi di berbagai wilayah salah satunya Asia Tenggara.
Adapun Asia Tenggara pada 2024 dipilih menjadi penyelenggara Devcon ketujuh karena dinilai memiliki peluang besar dan perkembangan yang pesat.
Baca juga : Perbedaan Karakteristik Mata Uang Fiat dan Bitcoin
Devcon Team Lead Skylar Weaver, yang hadir sebagai panelis, mengungkapkan, “Kami melihat Ethereum sebagai versi internet berikutnya yang memiliki tujuan untuk memberikan dampak secara langsung bagi negara-negara berkembang di Asia Tenggara seperti halnya Indonesia. Adapun manfaat yang dapat dirasakan melalui penggunaan Ethereum antara lain; memberikan masyarakat akses terhadap layanan keuangan, akses terhadap uang yang tahan terhadap sensor, hingga mengutamakan privasi pengguna,”
Pada sesi yang sama, Devcon Brand Designer Tomo Saito memberikan apresiasi terhadap antusiasme komunitas di Indonesia.
“Setelah bertemu dengan beberapa developer Ethereum di negara-negara Asia, saya mengapresiasi antusiasme dan kreativitas para developer di Asia. Meski dari segi jumlah developer Asia masih tertinggal, namun semangat para developer di sini sangat tinggi, itulah sebabnya Road to Devcon ketujuh akan diadakan di Asia Tenggara yang diharapkan dapat menginspirasi generasi ETH Developer berikutnya di Asia,”
Berdasarkan data dari platform Dappros, pada 2023, blockchain (web3) developer di Indonesia baru berjumlah 296 developers. Indonesia masih berada di bawah Singapura yang mencapai 657 developers.
"Kami optimistis pertumbuhan investasi kripto dan pengembangan teknologi blockchain di Indonesia akan terus berlanjut, disertai dengan peningkatan jumlah developer blockchain. Gelaran seperti Road to Devcon menjadi platform yang ideal bagi developer belajar sekaligus memperluas akses di dunia blockchain." tutup Head of Community Pintu Jonathan Hartono. (RO/Z-1)
Ketika Bitcoin tengah berusaha bangkit dari tekanan jual selama ini, perkembangan Ethereum sebagai aset crypto terbesar kedua setelah Bitcoin, kondisinya sangat mengkhawatirkan.
Ketiadaan perubahan signifikan dalam pergerakan harga mendorong para pemegang besar Ethereum untuk melakukan penjualan besar-besaran.
ETHEREUM (ETH) dinilai akan mampu memfasilitasi inovasi baru di dunia keuangan digital.
PEMULIHAN harga bitcoin (BTC) dan kenaikan ethereum (ETH) menunjukkan bahwa pasar kripto masih memiliki daya tarik kuat di kalangan investor, baik di ritel maupun institusional.
Securities and Exchange Commission Amerika Serikat (SEC) menyetujui delapan exchange-traded funds (ETF) ethereum termasuk dari manajemen investasi ternama.
Pintu Goes to Campus ke Universitas Bakrie dihadiri lebih dari 150 mahasiswa Universitas Bakrie jurusan Akuntansi dengan rangkaian acara dibuka oleh OJK.
PT Pintu Kemana Saja, aplikasi kripto all-in-one di Indonesia, memberikan insentif kepada setiap pengguna yang berhasil mengajak rekannya berinvestasi menggunakan aplikasi tersebut.
Untuk mengikuti Moon Rush Pintu Trading Competition Mei 2025, peserta wajib melakukan registrasi selama periode pendaftaran pada 21 April sampai 15 Mei.
Berdasarkan laporan dari Mordor Intelligence, industri fintech Indonesia pada 2025 dapat mencapai US$20,93 miliar atau sekitar Rp341,1 triliun.
Dua modus yang paling umum adalah penggunaan nama PT Pintu Kemana Saja secara tidak sah dan nomor WhatsApp palsu yang mengklaim sebagai kontak resmi Pintu.
Pintu Pro juga memberikan biaya trading yang lebih rendah untuk meningkatkan porsi profitabilitas bagi penggunanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved