Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEMERINTAH terus berupaya menekan angka desa tertinggal di Tanah Air. Per 2023, desa tertinggal masih 7.154 desa. Angka itu berkurang dari 33.592 desa tertinggal pada 2015.
Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) menargetkan sisa desa tertinggal ini bisa naik peringkat ke desa sedang. "Untuk 2024 targetnya kalo bisa 7.000 sekian desa (tertinggal) ini bisa minimal menjadi tidak tertinggal, naik peringkat," ungkap Plt Deputi Pemerataan Pembangunan Wilayah dan Penanggulangan Bencana Kemenko PMK Sorni Paskah Daeli di Jakarta, Senin (18/3).
Ia menuturkan, pemerataan menjadi salah satu isu prioritas nasional pada pemerintahan Jokowi-Ma'ruf. Daerah-daerah tertinggal didorong untuk dapat mengejar ketertinggalan untuk minimal menjadi daerah-daerah sedang dan kemudian menjadi daerah maju.
Baca juga : Presiden Jokowi Tinjau Kantor Presiden di IKN Juni Diharapkan Selesai
Oleh sebab itu, kata Sorni, pemerintah menetapkan berbagai indikator daerah-daerah tertinggal, antara lain ketertinggalan secara ekonomi, infrastruktur, kemampuan SDM, dan letak geografis.
"Itu kemudian ditetapkan oleh pemerintah sehingga menjadi fokus pelaksanaan pembangunan. Jadi semua program pembangunan dari kementerian/lembaga intervensinya langsung ke daerah-daerah ini. Nanti kemudian yang lain-lain termasuk dana desa ikut serta di dalamnya," jelasnya.
Sorni menyebut bahwa terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2020 tentang Penetapan Daerah Tertinggal Tahun 2020-2024 menjadi krusial. Dari situ ditetapkan 62 daerah tertinggal di Indonesia yang masih perlu didorong untuk terus berkembang.
Baca juga : MPXL Bidik Pertumbuhan Kinerja di Awal 2024 dan Berfokus pada Pemilu
"Sejak 2020 itu maka seluruh program tadi kemudian masuk ke daerah-daerah ini. Kemenko PMK melakukan fungsi KSP (koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian) untuk mengkoordinasikan seluruh program ini," katanya.
Berdasarkan evaluasi pada 2021, pemerintah melihat perlu ada daya dorong lebih untuk daerah-daerah tertinggal. Pasalnya kalau hanya dari intervensi kementerian/lembaga, dananya tidak terlalu mencukupi sehingga daya dorongnya kurang kuat.
Untuk itu, mulai 2022, Kementerian Keuangan mengalokasikan dana insentif fiskal khusus untuk 62 kabupaten yang tertinggal itu. Tujuannya adalah mempercepat dorongan sehingga daerah-daerah ini bisa entas dari ketertinggalan.
"Jadi implementasi dana insentif fiskal itu dimulai tahun 2022, 2023, dan terakhir 2024 karena Perpres ini kan berlaku sampai 2024. Dari monitoring kami, dana insentif fiskal ini cukup berpengaruh untuk mendorong daya ungkit terutama ekonomi masyarakat karena implementasinya lebih banyak diarahkan ke infrastruktur," papar Sorni.
"Keterbatasan APBD dari daerah-daerah ini bisa ditutupi oleh dana insentif fiskal. Rata-rata itu sekitar Rp16-25 miliar besarannya. Itu cukup untuk penambahan ruas jalan atau pembangunan-pembangunan infrastruktur lainnya," pungkasnya. (Z-6)
Harus ada upaya mendorong riset dan inovasi AI yang relevan dengan kebutuhan bangsa, serta menjaga etika dan nilai dalam teknologi.
Program pembangunan itu harus 60% pada tingkat kabupaten/kota, 20% provinsi dan 20% pusat. Namun, sayangnya, menurut Bursah sampai saat ini pembangunan di daerah masih dikendalikan pusat.
Sebelumnya Apdesi juga menyampaikan beberapa permohonan diantaranya penambahan Alokasi Dana Desa.
Dia juga menyoroti bahwa aktivitas masyarakat yang terkendala lantaran berada di kawasan hutan, harus pula mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan melalui kelestarian hutan.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu menilai, dengan data terpilah itu memungkinkan penyusunan kebijakan dan program yang lebih tepat sasaran.
KETUA Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Ciamis, Anjar Asmara, menanggapi banyaknya pertanyaan berkaitan kepemimpinan Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya.
International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 dinilai menjadi tonggak penting penguatan kolaborasi pembangunan infrastruktur nasional.
Infrastruktur kampus harus mendukung proses belajar yang adaptif, berbasis teknologi, dan kolaboratif sehingga mampu mencetak lulusan yang siap bersaing secara global.
Kelima proyek tersebut dituangkan dalam Keputusan Bupati Kebumen Nomor 000.3.1/871 Tahun 2025 tentang Daftar Paket Pengadaan Barang/Jasa Strategis Daerah.
Grand Wisata, kawasan mandiri yang dikembangkan oleh PT Sinarmas Land, Tbk, membidik target penjualan sebesar Rp1,5 triliun pada 2025
Dalam waktu dua tahun pascapandemi, Pemkab sudah menginvestasikan anggaran untuk jalan sebesar Rp360 miliar untuk alokasi 152 ruas jalan dengan panjang 140 km.
Pembuatan saung kamar mandi ini sangat berguna bukan hanya untuk masyarakat tetapi juga wisatawan agar lebih nyaman saat ke saung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved