Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
INDOSAT Ooredoo Hutchison (Indosat) mencatat total pendapatannya mencapai Rp51,2 triliun sepanjang 2023 atau meningkat sebesar 10 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Presiden Direktur dan Chief Executive Officer Indosat Vikram Sinha menuturkan pencapaian itu didorong oleh peningkatan kualitas layanan bagi pelanggan konsumen dan korporat. Vikram juga menekankan 2023 menjadi tahun yang sehat bagi industri telekomunikasi.
"Peningkatan pendapatan ini juga disertai dengan optimalisasi biaya yang berdampak pada pertumbuhan EBITDA sebesar 23,0 % YoY menjadi Rp23,9 triliun. Indosat juga berhasil mencatat margin EBITDA yang dinormalisasi tumbuh solid sebesar 46,8 %, meningkat 4,5 poin persentase YoY," kata Vikram, Rabu (7/2).
Baca juga : Indosat Tingkatkan Kapasitas Jaringan di Jawa Timur-Bali-Nusra
Selama 2023, Indosat juga berhasil mempererat hubungan dengan hampir seratus juta pelanggan di kedua merek konsumennya, IM3 dan Tri. Ini menghasilkan peningkatan Mobile Average Revenue Per User (ARPU) sebesar 5,3% menjadi Rp35.600. Peningkatan basis pelanggan juga disertai dengan peningkatan skor Customer Satisfaction (CSAT).
"Keberhasilan strategi Go-to-Market Indosat mencerminkan pengalaman memuaskan bagi pelanggan," tambah Vikram dalam keterangan resminya.
Indosat juga fokus pada peningkatan layanan di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah, meningkatkan jumlah BTS 4G mereka. Indosat berhasil menambah lebih dari 30,7% BTS 4G YoY, mencapai total 179.000 situs di seluruh Indonesia. Proses integrasi jaringan yang cepat dan efisien menggunakan teknologi Multi-Operator Core Network (MOCN) juga membantu Indosat dalam memperluas jangkauan layanan mereka.
Baca juga : Indosat Borong Penghargaan World Communications Award 2023
Vikram menegaskan, Indosat memiliki peran strategis dalam memulai pertumbuhan infrastruktur pusat data berbasis Kecerdasan Buatan (AI) di Indonesia. Bersama mitra strategisnya, Indosat bertekad untuk memajukan Indonesia dalam pengembangan AI Cloud tingkat dunia.
Dengan capaian yang mengesankan itu, Indosat terus berkomitmen untuk memberikan pengalaman yang memuaskan kepada pelanggan mereka dan memimpin industri telekomunikasi di Indonesia ke arah yang lebih baik.
"Semangat inovasi yang terus berkobar, kami yakin bahwa Indosat akan terus menjadi pilihan utama bagi masyarakat Indonesia dalam memenuhi kebutuhan telekomunikasi mereka," tutup Vikram.
Baca juga : Berkomitmen Tingkatkan Pengalaman Digital, Indosat Jalin Kemitraan dengan TIMWETECH
Dengan berbagai inovasi dan fokus pada kepuasan pelanggan, Indosat telah membuktikan diri sebagai salah satu pemimpin dalam industri telekomunikasi Indonesia. (Z-5)
SEPANJANG 2024, pendapatan premi PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) mencapai Rp4,02 triliun atau naik 21,65%.
Laba bersih 2024, sambung Heru, mencapai 61% dari target yang ditetapkan yang menunjukkan pengelolaan bisnis yang tetap sehat dan berdaya tahan.
Pendapatan yang didapatkan oleh sopir truk sangat rendah dan sudah tidak ada kernet yang mendampingi sopir jika melakukan trip. Indonesia tidak mendapatkan sopir-sopir truk yang berkualitas
Ia juga menyampaikan target perbaikan sistem penyaluran bantuan dalam empat bulan ke depan untuk memastikan tidak ada bantuan yang salah sasaran.
Daftar Fortune Southeast Asia 500 adalah pemeringkatan tahunan yang dirilis oleh Fortune, mencakup 500 perusahaan terbesar di Asia Tenggara berdasarkan pendapatan.
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Kehadiran paket layanan data dengan masa berlaku tertentu juga telah sesuai dengan ketentuan regulasi yang berlaku dari pemerintah.
PT Telkom Indonesia dikabarkan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2024, pada 27 Mei 2025 mendatang.
Pada 2024, Telkomsel mencatatkan pertumbuhan pendapatan IndiHome B2C sebesar Rp26,6 triliun, atau tumbuh 101,2% secara tahunan.
Hingga akhir 2024, perseroan mempertahankan dominasinya di pasar telekomunikasi nasional dengan pencapaian pangsa pasar pendapatan tertinggi di industri yakni 51,8%.
Kolaborasi dan sinergi membuat semua target dan capaian untuk bersama dalam menjaga jaringan infrastruktur khususnya fiber optic dapat tercapai dengan baik.
Penguatan keterampilan bagi generasi muda terus dilakukan demi memenuhi kebutuhan tenaga kerja sektor industri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved