Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
CEO PT Agrinesia Raya Rizka Wahyu Romadhona meraih penghargaan Best CEO 2023 in Emerging Growth Company dalam ajang Indonesia Best CEO Forum.
Kepemimpinan Rizka dinilai mampu membawa Agrinesia menuju pertumbuhan yang sukses.
Selain itu, Rizka dinilai telah menunjukkan keberhasilan sebagai seorang CEO melalui penerapan The 4 Essential Roles of Leadership, meliputi kemampuannya dalam membangun kepercayaan di antara para karyawan, mengarahkan Agrinesia ke arah yang lebih besar dan inspiratif, keberhasilan dalam eksekusi strategi dan mencapai pertumbuhan yang signifikan, serta menciptakan lingkungan kerja yang mendukung pertumbuhan.
Baca juga : Buku 'Cass By The Garden - Love & Forgive': Kisah Perjalanan Bisnis Cassiopea Yap
“Penghargaan ini tidak hanya menjadi suatu kebanggaan, tetapi juga menjadi pendorong kuat bagi saya untuk terus meningkatkan kinerja sebagai pemimpin dan memberikan kontribusi terbaik bagi kemajuan Agrinesia. Semangat ini akan menjadi pendorong utama untuk mencapai tujuan dan visi besar kami yakni memberikan kebahagiaan di setiap momen kehidupan.” ujar Rizka.
Rizka merupakan pendiri sekaligus pemimpin PT Agrinesia Raya sejak 2011. 12 tahun berlalu, Rizka berhasil membuat bisnis yang berawal dari industri rumahan ini, menjadi perusahaan yang mampu menghadapi berbagai tantangan yang ada di tengah kondisi pasar yang semakin dinamis.
Rizka mengungkapkan, strategi yang dijalankan ialah menjadikan pengembangan manusia (people development) sebagai prioritas Agrinesia. Caranya dengan memberikan peningkatan keterampilan dan pengembangan karier bagi karyawan agar dapat beradaptasi dengan tuntutan bisnis yang terus berubah.
Baca juga : Impactful Leader, Gaya Kepemimpinan untuk Hadapi Perubahan
Selanjutnya, Agrinesia juga telah berhasil membangun sistem digital yang bertujuan meningkatkan produktivitas melalui digitalisasi, memastikan operasional yang efisien dan responsif terhadap perubahan.
Kemudian, efisiensi dan inovasi di banyak aspek menjadi terobosan lainnya, dengan penekanan pada peningkatan efisiensi operasional dan pendekatan inovatif dalam berbagai bidang.
“Kami juga menghidupkan Corporate Value I-CARE yang terdiri dari Integrity,
Creativity, Agility, Results, dan Empowered, di dalam setiap keseharian tim, menciptakan lingkungan kerja yang peduli, kolaboratif, dan berfokus pada keberlanjutan,” ujarnya.
Baca juga : Dari Kuli Angkat Koper di Hotel, Kini Sapto Popo Sukses Jadi Pengusaha Parfum
Agrinesia juga berkomitmen menerapkan Good Corporate Governance (GCG) secara ketat untuk memastikan transparansi, akuntabilitas, dan etika bisnis yang tinggi.
“Di tahun 2024, bersama dengan 1400 Agrinesian (sebutan untuk setiap individu di dalam Agrinesia) Kami berkomitmen untuk terus berinovasi, belajar, dan memperkuat fondasi perusahaan agar dapat menghadapi dinamika bisnis yang terus berubah dengan keyakinan dan ketangguhan yang lebih besar lagi.” pungkas Rizka. (Z-5)
Baca juga : Teruskan Pertumbuhan Bisnis, Kredit Pintar Tunjuk Ronny Kasim Jadi Presiden Direktur
PARA peserta didik (serdik) Sekolah Staf dan Pimpinan Tingkat Menengah (Sespimmen) Polri Dikreg Ke-65 diminta mengaplikasikan dan mengintegrasikan teori dan praktik kepemimpinan
MEMBEKALI generasi muda dengan jiwa kepemimpinan disebut bisa menjadi langkah awal untuk memberantas kemiskinan di Indonesia di masa depan.
Kepemimpinan bukanlah kebetulan, melainkan disiplin yang harus dibangun secara sadar dan sistematis.
Putri Otonomi Indonesia (POI) 2025 adalah kompetisi yang menjadi wadah putri-putri daerah untuk unjuk talenta dan kepemimpinan di tingkat nasional.
BEBERAPA pakar inovasi kepemimpinan menyampaikan bahwa tantangan terbesar kepemimpinan hari ini yaitu memimpin perubahan di tengah dunia yang tengah berubah.
Misi yang dibawa Didit sejalan dengan agenda Prabowo untuk merangkul semua pihak setelah terpilih menjadi Presiden RI.
Penerapan budaya kerja I-care (Integrity, Creativity, Agility, Results, Empowered), yang dalam implementasi kesehariannya menumbuhkan budaya yang menghargai
Program Mental Ease at Workplaces menjadi komitmen jangka panjang Otsuka Group dalam bidang keberlanjutan sumber daya manusia dan kesejahteraan karyawan.
Menurut dia, perlu semangat kolaboratif dan dedikasi menyeluruh dari pihak terkait. Sehingga, dapat mendorong inovasi dan pertumbuhan bersama.
Coats Group plc, produsen benang dan komponen struktural untuk industri pakaian dan alas kaki mengumumkan penerbitan laporan whitepaper.
Raih karir impian di sektor swasta! Temukan peluang kerja menjanjikan, pengembangan diri, dan gaji kompetitif. Pelajari selengkapnya!
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali mendapatkan pengakuan atas komitmennya dalam menciptakan lingkungan kerja yang inklusif dan berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved