Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (30/11) pagi bergerak menguat di tengah pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia dan global. IHSG dibuka menguat 16,85 poin atau 0,24 persen ke posisi 7.052,94. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,73 poin atau 0,40 persen ke posisi 928,07.
"Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed cenderung melemah dalam range 7.000 hingga 7.073," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih seperti dilansir dari Antara.
Dari dalam negeri, IHSG cenderung sepi sentimen pada akhir bulan, pelaku pasar mencermati rilis data ekonomi, seperti PMI manufaktur dan inflasi periode November 2023 pada akhir pekan.
Baca juga:
> Devisa Pariwisata Mencapai US$10,46 Miliar
> Harga Emas Antam Turun Rp4.000
Inflasi diproyeksikan tetap pada target Bank Indonesia (BI) sebesar 2-4 persen, dan PMI manufaktur terindikasi mempertahankan fase ekspansi, dimana sebelumnya tercatat selama 26 bulan beruntun.
Di sisi lain, seiring dengan operasi moneter BI untuk menjaga stabilitas mata uang rupiah, pada Rabu (29/11) nilai tukar rupiah Jisdor kembali menguat ke level Rp15.384 per dolar AS atau terapresiasi 3,52 persen sejak awal November 2023.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei melemah
145,89 poin atau 0,44 persen ke 33.175,30, indeks Hang Seng melemah 88,28 poin atau 0,52 persen ke 16.905,15, indeks Shanghai melemah 0,62 poin atau 0,02 persen ke 3.021,07, dan indeks Straits Times melemah 11,18 poin atau 0,36 persen ke 3.073,52. (Z-6)
IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis, 17 Juli 2025. Hal ini didorong oleh sentimen positif dari kebijakan suku bunga acuan BI dan tarif impor AS.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu pagi dibuka menguat 48,06 poin atau 0,67% ke posisi 7.188,53.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Selasa 15 Juli 2025, diperkirakan mengalami koreksi sementara atau pullback ke kisaran 7.055.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 14 Juli 2025, diprediksi bergerak menguat dengan ditopang faktor-faktor domestik.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 10 Juli 2025, dibuka menguat 22,35 poin atau 0,32% ke posisi 6.966,27.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pada Kamis 10 Juli 2025, diperkirakan bergerak menguat Penguatan bisa terjadi karena didorong sentimen global.
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI) resmi mencatatkan saham perdana (Initial Public Offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, (10/7).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved