Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PT Agro Bahari Nusantara Tbk (UDNG) resmi melantai di pasar modal Indonesia dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 500.000.000 saham baru. Ini setara dengan 28,57% dari modal disetor setelah IPO pada harga sebesar Rp100 per saham. Karenanya, dana yang terkumpul sebesar Rp50 miliar.
Dana hasil IPO rencananya digunakan untuk ekspansi bisnis dengan membangun tambak udang baru melalui perusahaan anak yaitu PT Marina Bahari Sentosa dalam bentuk penyetoran modal. Pembangunan tambak baru berlokasi di daerah Kepulauan Bangka Belitung.
UDNG juga menerbitkan sebanyak 400 juta Waran Seri I dengan rasio setiap pemegang lima saham baru berhak memperoleh 4 Waran Seri I dengan harga pelaksanaan sebesar Rp105 per saham.
Baca juga: Mentan Amran Buka Jalan bagi Brazil Investasi di Pabrik Gula dan Vaksin Hewan
Direktur Utama perseroan Vincent Lukito mengatakan bahwa seluruh pemegang saham pengendali dan manajemen perseroan berkomitmen dalam perkembangan usaha perseroan untuk selalu memaksimalkan profitabilitas dan memberi manfaat kepada seluruh pemegang saham dan pemangku kepentingan perseroan. Ini diwujudkan dalam melakukan ekspansi kolam budi daya melalui perusahaan anak PT Marina Bahari Sentosa.
Ekspansi dan langkah strategis ini merupakan langkah maju dalam memperkuat posisinya sebagai pemimpin industri budi daya tambak udang di Indonesia. "Dengan menghadirkan inovasi dan kualitas terbaik dalam bisnis, kami siap menjadi mitra utama bagi masyarakat lokal dan para pemangku kepentingan untuk memajukan industri budi daya udang berkelanjutan di Indonesia," kata Vincent, Selasa (31/10).
Baca juga: Minim Modal, Visi Indonesia Maju 2045 Dinilai tak Realistis
PT Agro Bahari Nusantara Tbk merupakan salah satu pemain budi daya udang, khususnya udang vannamei, segera membentangkan sayapnya di tahun ini. Berdiri sejak 2019, saat ini perusahaan berkembang dengan memiliki 14 kolam tambak yang berada di daerah Bangka Belitung. (Z-2)
Di tengah arus regulasi perpajakan yang semakin dinamis, perusahaan besar kini berada dalam tekanan yang jauh lebih sistemik.
PT Perkebunan Nusantara IV PalmCo subholding dari PTPN III (Persero) mendapat apresiasi dari Pimpinan VII BPK Slamet Edy Purnomo dalam kunjungan kerjanya ke Java Coffee Estate.
MEMASUKI usia ke-26 tahun, PT Prima Karya Sarana Sejahtera (PKSS) yang memasuki usia ke-26 tahun berkomitmen untuk terus berkontribusi bagi masyarakat dan mitra kerja.
PERUSAHAAN yang mampu membangun merek kuat yang berakar pada kekuatan karyawan dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya.
PELAPOR khusus PBB meminta negara-negara memutus semua hubungan perdagangan dan keuangan dengan Israel. Pasalnya, hubungan itu disebutnya sebagai ekonomi genosida.
PELAPOR Khusus PBB untuk wilayah pendudukan Palestina, Francesca Albanese, menghadapi pembatalan mendadak saat dijadwalkan menyampaikan pidato publik di Bern, Swiss.
Perusahaan akuakultur terkemuka di Indonesia, PT Central Proteina Prima Tbk (CP Prima) kembali menginisiasi Simposium Udang Nasional CP Prima 2024
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengungkapkan perkembangan terbaru terkait dengan kasus tuduhan Countervailing Duties (CVD) dan Anti-Dumping udang beku Indonesia ke AS.
PT Suri Tani Pemuka (STP), anak usaha PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk, meluncurkan produk pakan udang terbaru, SGH MAX.
SEORANG pemancing udang di aliran sungai Bukit Layang, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung, ditemukan dalam kondisi sudah tidak bernyawa, Minggu (28/7).
Sekitar pukul 20.00 WIB. Seorang nelayan bukit layang yang sedang berada tidak jauh dari lokasi korban, mendengar suara orang merintih dan terdengar suara orang tercebur ke air.
Nelayan pantai selatan, Kebumen, Jawa Tengah (Jateng), saat ini sedang semringah. Pasalnya, tangkapan udang jerbung sedang melimpah ruah di laut pantai selatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved