Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PLATFOM teknologi finansial (fintech) Pinjam Yuk ikut serta ambil bagian dengan berpartisipasi dalam event UMKM Summit yang diselenggarakan oleh AFPI (Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia).
Kegiatan yang diselenggarakan di SMESCO Convention Hall, Jakarta itu bertujuan untuk mempertemukan para pelaku UMKM dengan penyedia platform peer to peer lending secara langsung dengan tujuan utama yaitu menyiapkan sektor ekonomi di era transformasi digital.
Menurut Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Teten Masduki, perkembangan bisnis di Indonesia pada era transformasi seperti sekarang terlampau berfokus di hilir saja.
Baca juga : Hadapi Era Tech-Winter dengan Solusi EFaaS
"Karena itu saat ini transformasi digital kita belum melahirkan ekonomi baru, hanya melahirkan pedagang baru yang menjadi pesaing pedagang lama," katanya, saat membuka "AFPI UMKM Digital Summit 2023".
Di dalam acara "AFPI UMKM Digital Summit 2023", para pelaku UMKM dapat mengikuti talkshow seputar perkembangan bisnis, bertemu secara langsung dengan penyedia platform peer to peer lending yang membuka booth di acara tersebut, dan mengikuti puncak acara “Get Fund Competition”.
Baca juga : KoinWorks Perkuat Layanan Konsultasi Keuangan bagi Para Pendana
Pinjam Yuk sebagai salah satu platform peer to peer lending yang membuka booth di acara tersebut, juga melakukan edukasi kepada pelaku UMKM terkait dengan fasilitas layanan pendanaan dari Pinjam Yuk yang bisa dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM.
“Selain untuk berpartisipasi dalam program AFPI, kami juga bermaksud untuk meningkatkan literasi masyarakat terhadap fasilitas pendanaan dari platform Fintech, karena stigma masyarakat terhadap platform Fintech saat ini masih negatif. Fintech itu adalah fasilitas, asal bijak dalam menggunakannya” kata Agustina Kadiani, Marketing Manager Pinjam Yuk.
Agustina menambahkan, masyarakat perlu bijak dengan memilih lembaga yang legal dan sudah berizin Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
“Pilih yang aman-aman saja. Pinjam Yuk sebagai Pinjaman online yang aman, cepat cair & resmi OJK, bisa jadi opsi pendanaan untuk kalian,” katanya.
Teten menambahkan, dengan berkembangnya fintech dalam negeri yang berani memberikan pembiayaan produksi bagi para pelaku usaha, maka hal ini harus dimanfaatkan secara optimal oleh UMKM di Indonesia demi meningkatkan kualitas dan kuantitasnya. (Z-5)
BCA UMKM Fest 2025 akan diramaikan ribuan pelaku UMKM dari berbagai sektor, di antaranya fesyen, health & beauty, hobby & activity, serta F&B.
Jumlah ancaman siber yang meniru ChatGPT meningkat sebesar 115% dalam empat bulan pertama 2025 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, mencapai 177 file.
DI tengah gempuran krisis geopolitik, dampak perubahan iklim, dan ketidakpastian ekonomi global, sejumlah pemimpin dunia berkumpul di forum bergengsi Rencontres Économiques d’Aix-en-Provence 2025 di Prancis.
Lion Parcel memperluas jangkauan layanan dengan memperkuat jaringan mitra agen di seluruh pelosok negeri. Langkah ini untuk membangun ekosistem logistik yang efisien dan inklusif.
GUNA mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat, BRI mewujudkannya lewat pemberdayaan klaster usaha 'Klasterkuhidupku'. Program ini menjadi wadah yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM
Program ini merupakan rangkaian Dospulkam tahap kedua yang disambut antusias oleh para pelaku usaha, khususnya penggiat bisnis makanan daring.
Selama tujuh tahun hadir, Adapundi telah sukses dalam menyediakan akses pendanaan bagi lebih dari 700 ribu UMKM dan jutaan pengguna.
PLATFORM investasi asal Indonesia menjadi fintech pertama dalam program StratBox di bawah naungan PhiliFINNO dari Securities and Exchange Commission (SEC) Filipina.
Fintech di Indonesia dimulai dengan fokus memfasilitasi pembayaran online, sebagai respons terhadap maraknya transaksi online dan e-commerce.
PT Pembiayaan Digital Indonesia (AdaKami) menegaskan komitmennya terhadap praktik penyaluran dana yang bertanggung jawab.
Aftech dan Privy Berkomitmen Memajukan Fintech Indonesia melalui Sinergi dan Kolaborasi
Volume pembayaran digital nasional diperkirakan meningkat hingga 55,9%, didorong oleh peran aktif generasi Milenial, Gen Z, dan Alpha, serta pertumbuhan UMKM dan sektor ekonomi kreatif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved