Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DANA negara yang telah dikucurkan untuk membangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah mencapai Rp6,4 triliun di tahun ini. Kucuran tersebut setara 21,8% dari pagu belanja IKN yang sebesar Rp29,4 triliun di 2023.
“Belanja untuk pembangunan IKN saat ini sudah terealisasi Rp6,4 triliun hingga Agustus tanggal 31. Total pagu anggaran untuk membangun IKN tahun ini adalah sebesar Rp29,4 triliun. Jadi Rp6,4 triliun itu adalah 21,8% dari pagu,” jelas Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers secara daring, Rabu (20/9).
Realisasi tersebut berasal dari belanja klaster infrastruktur sebesar Rp4,7 triliun dari total pagu sebesar Rp26,5 triliun. Klaster infrastruktur tersebut terdiri dari pembangunan Istana Negara dan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan, Kawasan pemukiman bagi ASN, dan pembangunan jalan tol IKN.
Baca juga: Otorita IKN dan Bappenas Kembali Gelar Konsultasi Publik Perubahan UU IKN
Kemudian pembangunan duplikasi jembatan Pulau Balang Bentang Pendek, pembangunan Bendungan Sepaku Semoi, Penanganan banjir Sungai Sepaku dan pengendalian banjir DAS Sungai Sanggai, Pamaluan, Saluang, dan Tengin.
Sedangkan realisasi belanja pembangunan IKN non infrastruktur tercatat sebesar Rp1,6 triliun dari pagu sebesar Rp3 triliun. Gelontoran uang itu digunakan untuk koordinasi dan penyiapan pemindahan, perencanaan pemindahan ke IKN, rekomendasi kebijakan pada Kementerian/Lembaga, kegiatan pemetaan, pemantauan, dan evaluasi, dukungan pengamanan Polri, dan operasional Otoritas IKN.
Baca juga: Indonesia Punya Dua Ibu Kota, DPR Minta Pemerintah Usulkan Revisi UU Jakarta
Secara total dari 2022 hingga 2024 mendatang, negara bakal menggelontorkan uang sebesar Rp75,5 triliun dalam rangka pembangunan dan pemindahan IKN. Pada 2022, realisasi anggaran untuk IKN tercatat mencapai Rp5,6 triliun, 2023 dialokasikan anggaran sebesar Rp29,4 triliun, dan tahun depan alokasi anggaran IKN mencapai Rp40,6 triliun.
Adapun dalam perencanaan awal, pembangunan dan pemindahan IKN bakal memakan biaya sebesar Rp466 triliun. Dana tersebut berasal dari pembiayaan APBN sekitar Rp89.4 triliun, atau sekitar 20%; Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) dan swasta sebesar Rp253,4 triliun, atau sekitar 54%; dan BUMN dan BUMD Rp123,2 triliun, sekitar 26% dari total kebutuhan pembiayaan. (Mir/Z-7)
Prasetyo menjelaskan pemerintah berkomitmen penuh untuk menyelesaikan proyek pembangunan IKN.
Bupati PPU Mudyat Noor menyampaikan bahwa kontribusi wilayahnya terhadap pembangunan IKN belum diimbangi dengan dukungan infrastruktur dan pelayanan dasar yang memadai.
Hal itu disampaikan Prasetyo menanggapi berbagai usulan dari sejumlah pihak yang mendorong agar pemerintah mempertimbangkan moratorium pembangunan IKN.
Otorita IKN menegaskan pembangunan proyek di Ibu Kota Nusantara atau IKN tetap berjalan. Penegasan ini disampaikan di tengah isu monatorium pembangunan IKN
WAKIL Ketua DPR RI Fraksi Partai NasDem Saan Mustopa mendorong Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka segera mulai berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN)
ANGGOTA Komisi II DPR dari Fraksi Golkar, Ahmad Doli Kurnia meminta pemerintah mengambil sikap yang tegas terkait Ibu Kota Nusantara (IKN).
Riant menilai, sejak awal keputusan pembangunan IKN di Kalimantan Timur memang dianggap sepihak oleh pemerintah.
Hal tersebut disampaikan Basuki menanggapi pertanyaan Anggota Komisi II DPR Muhammad Khozin terkait unggahan dan pemberitaan soal maraknya penyakit masyarakat di kawasan IKN.
Cak Imin sempat heran baru mengetahui informasi tersebut. Ketua Umum PKB itu mengatakan praktik prostitusi itu masalah gawat.
Pemerintah akan melakukan grounbreaking terhadap sejumlah infrasktur di IKN. Mulia dari hotel, perkantoran, hingga restoran.
KAPASITAS sumber daya manusia (SDM) lokal perlu ditingkatkan untuk mengoptimalkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).
JABATAN Kepala OIKN Nusantara nantinya dipimpin sosok Basuki Hadimuljono. Kendati demikian, pembangunan itu IKN Nusantara diyakini masih akan dihiasi sejumlah masalah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved