Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta agar dilakukan optimalisasi kawasan industri halal yang sudah ada untuk memperkuat ekosistem dan keuangan syariah.
"Optimalkan kawasan industri halal yang sudah ada. Begitu pula perkuat potensi Jawa Timur sebagai destinasi wisata halal bertaraf global," kata Wapres dalam Sarasehan Ekonomi, Keuangan Syariah, serta Peresmian Zona Kuliner Halal, Aman, dan Sehat ITS 10 November di Surabaya, Rabu (30/8) seperti dilansir dari Antara.
Ma'ruf mengatakan optimalisasi kawasan industri halal tersebut menjadi salah satu upaya bangsa dalam memperkuat ketahanan ekosistem ekonomi dan keuangan syariah.
Baca juga: MUI Minta Self Declare Sertifikasi Halal Dihentikan
Selain industri halal, tambah Wapres, potensi Jawa Timur sebagai destinasi wisata halal bertaraf global juga harus terus diperkuat. Kawasan industri halal dan wisata halal merupakan bagian dari infrastruktur ekonomi syariah.
Penguatan infrastruktur ekonomi syariah, kata Ma'ruf, juga dilakukan seiring dengan penguatan aksesibilitas antarwilayah, termasuk pemanfaatan teknologi digital yang terintegrasi pada semua sektor ekonomi dan keuangan syariah.
"Percepatan sertifikasi halal mesti menjadi fokus bersama. Saya kira tujuannya bukan semata untuk memberi label halal seperti dahulu, melainkan memberi jaminan produk yang halal dan thayyib dikonsumsi masyarakat," kata Ma'ruf.
Dalam tujuan mengembangkan ketahanan ekonomi dan keuangan syariah, Wapres mengingatkan perlunya mendorong beberapa upaya, yakni memperluas jejaring ekosistem yang kolaboratif dan kondusif.
Baca juga: Jawa Tengah Gencarkan Wisata Halal untuk Dongkrak Jumlah Pelancong
"Gandeng lebih banyak perguruan tinggi, pesantren, asosiasi, ormas, media, dunia usaha dan industri, perbankan, serta pihak-pihak terkait lainnya," ujarnya.
Wapres mendorong ekosistem dan komunitas-komunitas seperti pesantren dapat melahirkan mujahid atau pejuang ekonomi. "Pesantren, selain pusat dakwah, selain tempat yang menyebarkan paham agama, pesantren punya peran untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat," katanya.
Program kemandirian yang banyak dikenal melalui pesantren adalah OPOP atau One Pesantren One Product. "Di Jawa Timur berkembang, di mana-mana ada produk Jawa Timur," ujarnya. (Z-6)
Ketiga mahasiswa tersebut kini tidak dilakukan penahanan. Mereka sudah berkumpul kembali dengan mahasiswa lainnya,
Sebagian besar laporan yang masuk ke Lapor Mas Wapres disampaikan melalui kanal WhatsApp hingga 72,05%.
WAKIL Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka menggelar kunjungan kerja selama dua hari di Ibu Kota Nusantara (IKN), 28 hingga 29 Mei 2025.
Apa sebenarnya motif Ade Armando menyatakan Gibran adalah wapres terbaik yang dimiliki Indonesia? Tes ombakkah? Atau, jangan-jangan ada tujuan politik tertentu.
Baznas mendanai sejumlah aspek teknis proyek, termasuk infrastruktur sosial dan insentif tenaga kerja lokal.
Gubernur mengatakan produksi padi Jawa Timur telah dilakukan proses serap oleh Bulog Kanwil Jawa Timur.
INDONESIA menegaskan ambisinya untuk menjadi pemimpin ekosistem halal global melalui gelaran BSI International Expo 2025 yang resmi dibuka di Jakarta
Kumparan Halal Forum 2025 hadirkan diskusi strategis lintas sektor untuk membangun ekosistem halal Indonesia yang inklusif, berkelanjutan, dan global.
BADAN Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Islamic Finance News (IFN) menyelenggarakan forum tahunan IFN Dialogues 2025 untuk memperkuat kolaborasi di sektor keuangan syariah
Strategi pemanfaatan ekonomi syariah dalam lima tahun ke depan akan difokuskan untuk pengembangan sektor pariwisata halal.
PT Chateraise Gobel Grup membidik peluang mengisi industri halal global. Hal itu disampaikan pimpinan Gobel Group, Rachmat Gobel
Pak Gembus juga bermaksud memperluas cabangnya di seluruh Malaysia dengan menargetkan pembukaan lebih dari 40 cabang baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved