Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Elon Musk akan Berkunjung ke Jakarta untuk Proyek Satelit Starlink

Zubaedah Hanum
14/8/2023 20:41
Elon Musk akan Berkunjung ke Jakarta untuk Proyek Satelit Starlink
Elon Musk(AFP)

CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, akan berkunjung Jakarta akhir September atau awal Oktober tahun ini. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyampaikan hal itu, Senin (14/8).

Menurut Luhut, kunjungan Musk ke Jakarta akan menjadi tindak lanjut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Pertemuan Sadikin dengan Musk di Amerika Serikat awal bulan ini.

"Musk diperkirakan akan menandatangani perjanjian dengan pemerintah tentang penggunaan Jaringan satelit Starlink menyediakan akses internet ke jarak jauh pusat kesehatan," kata Luhut kepada wartawan di Istana Kepresidenan Kompleks di Jakarta.

Baca juga : Elon Musk bakal ke Indonesia, Luhut: Bukan Bahas Tesla

Ia menyebutkan, Kementerian Kesehatan berencana menyediakan akses internet di bidang kesehatan sentra yang berlokasi di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) dengan menggunakan layanan Starlink Musk yang disebut orbit rendah bumi (LEO).

Selain itu, kunjungan Musk ke Jakarta akan menggali potensi investasi dalam produksi bahan baterai lithium.

Pemerintah Indonesia telah merayu Musk sejak 2020 untuk berinvestasi negara dan ambil bagian dalam industri dan pasokan nikel Indonesia baterai untuk kendaraan listrik.

Baca juga : Luhut Berencana Temui Elon Musk Bahas Investasi Tesla Awal Agustus 2023

Luhut mencatat bahwa Musk kemungkinan akan menyelesaikan kesepakatan jika proses negosiasi dapat diselesaikan pada September 2023.

Namun, dia mengaku belum bisa mengungkapkan perkiraan investasi tersebut yang akan disalurkan Musk ke Indonesia.

Mengenai apakah ada rencana investasi Tesla di Indonesia, Luhut menyatakan bahwa investasi Tesla di seluruh dunia akan terjadi masih bisa ditunda selama 1,5 tahun ke depan, termasuk kesepakatan sebelumnya di Meksiko.

Baca juga : Berkaca dari Kegagalan Gaet Tesla, BUMN Diminta Lebih Pintar Negosiasi

Tesla berhati-hati dalam investasinya karena ekonomi global ketidakpastian dan ketegangan antara Amerika Serikat dan China atas Taiwan.

Namun, menurutnya Tesla tetap melihat Indonesia sebagai prioritas investasi. (Ant/Z-4)

Baca juga : Luhut: Investasi Tesla Bernilai Jumbo, Negosiasi Harus Sabar



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum
Berita Lainnya