Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
PEMERINTAH optimistis pertumbuhan ekonomi sepanjang tahun ini akan mencapai 5,3%. Itu salah satunya dilandasi oleh solidnya realisasi pertumbuhan di triwulan I dan II yang konsisten berada di atas 5%.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menuturkan, selain modal realisasi pertumbuhan tersebut, dia meyakini bakal ada pertumbuhan signifikan dari konsumsi pemerintah pada triwulan III 2023.
"Pertumbuhan tetap kita targetkan 5,3%. Pengungkitnya itu di triwulan III, kita akan lihat seberapa jauh bisa kita genjot, itu akan kita tingkatkan. Salah satu pengungkit di triwulan III adalah belanja pemerintah, terutama K/L besar seperti infrastruktur, program padat karya, pertanian akan terus didorong, karena itu multiplier effect-nya jelas," ujarnya dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (7/8).
Baca juga: Ekonomi Triwulan Kedua 2023 Tumbuh 5,17%
Mengutip data Badan Pusat Statistik (BPS), pada triwulan II 2023 konsumsi pemerintah mencatatkan pertumbuhan 10,62% secara tahunan (year on year/yoy). Dengan pertumbuhan itu, konsumsi pemerintah memberikan distribusi sebesar 7,51% terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Konsumsi pemerintah yang naik itu didorong oleh peningkatan realisasi belanja pada tiga bulan kedua tahun ini. Komponen pengeluaran tersebut tercatat memiliki porsi 0,73% dari realisasi pertumbuhan triwulan II 2023 yang tercatat 5,17%.
Baca juga: Anies Ingin Pertumbuhan Ekonomi Terasa di Masyarakat
Hal lain yang juga akan didorong untuk mendongkrak pertumbuhan di triwulan III dan IV tahun ini ialah melalui ekspor. Komoditas-komoditas unggulan yang mulai menunjukkan normalisasi harga bakal tetap diandalkan melalui peningkatan volume ekspor.
"Dengan harga normal, artinya yang kita genjot adalah volume dan tentu kita melihat juga terkait dengan produk yang menjadi andalan sektor manufaktur, apakah itu kimia, besi dan baja. Besi dan baja pun sudah bisa mendongkrak ekspor Indonesia," terang Airlangga.
Upaya meningkatkan volume ekspor itu dilakukan lantaran data BPS menunjukkan ekspor mengalami pertumbuhan negatif di triwulan II 2023, yakni -2,75% (yoy). Namun distribusi dari ekspor terhadap PDB Indonesia terbilang masih cukup tinggi, yaitu 20,25%. (Mir/Z-7)
Dipimpin Menko Airlangga, delegasi Indonesia bertemu pejabat AS bahas tarif, ekonomi digital, dan kerja sama mineral kritis.
Presiden Prabowo dan Menko Airlangga hadiri KTT BRICS 2025, dorong multilateralisme, reformasi global, dan perkuat kerja sama negara Global South.
Selama ini Indonesia telah memenuhi semua permintaan AS dan defisit perdagangan negara itu pun sudah tertangani.
JURU Bicara Kementerian Koordinator (Kemenko) Bidang Perekonomian, Haryo Limanseto menyatakan pemerintah akan berusaha seoptimal mungkin untuk negosiasi tarif dengan AS.
Pemerintah Indonesia menyelesaikan perjanjian perdagangan bebas dengan Uni Ekonomi Eurasia (EAEU), membuka peluang ekspor baru
Pemerintah Indonesia dan Uni Eropa yang telah mencapai kesepakatan penting dalam menyelesaikan tahapan akhir perundingan IEU CEPA
Skema kerja sama merupakan bagian dari kesepakatan tarif timbal balik antara kedua negara.
Airlangga Hartarto mengungkapkan sejumlah komoditas yang tengah diperjuangkan agar mendapat tarif impor lebih rendah dari 19% saat masuk ke pasar Amerika Serikat (AS).
PEMERINTAH Indonesia dan Amerika Serikat telah sepakat untuk menyusun protokol keamanan dalam menjaga data pribadi warga negara Indonesia (WNI)
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyatakan Indonesia menunggu hasil negosiasi tarif dengan pemerintah Amerika Serikat.
Penyelesaian IEU-CEPA ditandai dengan penandatanganan dan pertukaran surat antara pemerintah Indonesia dan Komisi Eropa.
Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen menyepakati kemitraan strategis Indonesia-Uni Eropa.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved