Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BADAN Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) resmi meluncurkan aplikasi Tapera Mobile, Rabu (2/7) kemarin. Aplikasi ini akan mempermudah dan memenuhi kebutuhan dari peserta Tapera dan masyarakat pada umumnya.
Komisioner BP Tapera Adi Setianto menyampaikan, melalui Tapera Mobile, peserta Tapera maupun masyarakat bisa mendapatkan info finansial kepesertaan secara menyeluruh. Mencakup saldo tabungan, nilai pemupukan, simulasi nilai pemupukan serta info Pemanfaatan yang mencakup pembiayaan Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Bangun Rumah (KBR), Kredit Renovasi Rumah (KRR) dan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP), simulasi pembiayaan perumahan, status pengajuan pembiayaan perumahan, dan lokasi perumahan.
Tapera Mobile ini juga diluncurkan dan diperkenalkan kepada seluruh humas Kementerian Lembaga dengan harapan dapat menjadi gerbang informasi bagi masyarakat Indonesia.
Baca juga: Data Kurang Lengkap, Pengembalian Dana Rp895 Miliar Milik Peserta Tapera Tertunda
“Tapera Mobile dikembangkan untuk menjawab kebutuhan dari peserta dan masyarakat Indonesia terkait dengan pembiayaan perumahan. Aplikasi ini dihadirkan untuk mempermudah proses bisnis penyaluran pembiayaan perumahan Rumah Tapera serta pengelolaan tabungan kepesertaan Tapera,” ujar Adi Setianto.
Adi mengharapkan. BP Tapera mendapatkan masukan dari para pengguna, penilaian dan koreksi sehingga ketika grand launching Tapera Mobile dilakukan nantinya, akan menjadi aplikasi yang lebih mumpuni.
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Informatika Usman Kansong mengimbau, seluruh humas Kementerian/Lembaga menjadi corong komunikasi untuk menyebarluaskan informasi terkait perumahan dan program BP Tapera.
“Pada era digital ini, semua menjadi lebih mudah. Kami berharap semua informasi yang didapatkan hari ini dapat ditayangkan di media publikasi tempat Bapak/Ibu beraktivitas,” ujar Usman.
Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan, Herry TZ memberikan dukungan atas peluncuran Tapera Mobile. Masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi ini untuk mendapatkan pembiayaan perumahan. Selain itu, Herry TZ juga memberikan apresiasi kepada BP Tapera atas tiga penghargaan dalam ajang Contact Center World Awards in Asia Pacific yang merupakan The Global Association for Contact Center & Customer Engagement Best Practices.
“Sebagai lembaga baru, BP Tapera mampu meraih penghargaan bergengsi ini. Hal ini patut untuk diapresiasi dan semoga kedepannya BP Tapera dapat terus memberikan layanan terbaik bagi masyarakat,” puji Herry.
Dalam kesempatan yang sama, BP Tapera juga mengadakan sosialisasi terkait dengan program terkini BP Tapera 2023. Tercatat BP Tapera telah merealisasikan Rumah Tapera FLPP per 31 Juli 2023 sebanyak 120.169 unit senilai Rp13,46 triliun yang tersebar di 9.096 perumahan yang dibangun oleh 6.176 pengembang dari 38 Bank Penyalur di 33 provinsi dan 386 kabupaten/kota.
Sedangkan untuk Rumah Tapera telah tersalurkan dalam periode yang sama sebanyak 2.970 unit rumah senilai Rp337,02 miliar. ”Kami berupaya optimal untuk terus mewujudkan rumah yang berkualitas, tepat sasaran dan dihuni dengan terus melakukan inovasi dan layanan prima,” ungkap Adi Setianto menambahkan.
Sementara itu, terkait dengan pengembalian tabungan BP Tapera telah melakukan pengembalian tabungan bagi para peserta pensiun ahli waris sebesar Rp1,79 Triliun untuk 444.536 pensiun PNS. (Z-10)
Dalam pembiayaan syariah, penyediaan dana didasarkan pada prinsip kesepakatan antara pihak yang terlibat dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Terbatasnya akses kredit untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) diakibatkan oleh masalah struktural yang bersifat sistemik.
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meningkatkan kapasitas para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) perajin blangkon di Kota Yogyakarta melalui program pendanaan.
Dekan SBM ITB Prof Ignatius Pulung Nurprasetio menekankan pentingnya infrastruktur kreatif sebagai investasi masa depan bangsa.
Ekspansi Bisnis UMKM Berlanjut dengan Optimisme yang Meningkat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved