Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
TINGKAT inflasi nasional secara tahunan diprediksi akan terus mengalami penurunan dan berada pada kisaran target pemerintah maupun Bank Indonesia hingga akhir 2023. Tingkat inflasi nasional diproyeksikan berada di angka 3,60% tahun ini.
"Kami berpandangan bahwa inflasi akan terus menurun dan tetap berada dalam kisaran target 2% hingga 4% hingga sisa tahun 2023," ujar ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman melalui keterangannya, Senin (3/7).
Dia menambahkan, inflasi berpotensi besar mencapai 3% atau bahkan lebih rendah hingga akhir 2023. Itu dapat terjadi bila pemerintah mampu mengelola harga dan pasokan pangan secara efektif. Sebab, inflasi pangan berpotensi naik lantaran adanya tantangan El Nino dan cuaca ekstrem yang perlu menjadi perhatian.
Baca juga : Ekonom: Jaga Level Inflasi agar PMI Manufaktur Tetap Ekspansif
Faisal mengatakan, penurunan inflasi Juni 2023 utamanya didorong oleh kenaikan harga bahan pangan, di samping moderasi tarif transportasi yang sedang berlangsung. Selain itu, inflasi kelompok harga diatur pemerintah dan harga bergejolak menunjukkan tanda-tanda mereda, yakni masing-masing sebesar 9,21% (year on year/yoy) dan 1,20% (yoy).
Baca juga : Inflasi Juni Naik ke 0,14% Didorong Makanan Minuman
Selain itu, inflasi inti turun dari 2,66% (yoy) pada Mei 2023 ke level terendah 13 bulan terakhir, di 2,58% (yoy) pada Juni. Namun, secara bulanan, inflasi inti menguat dari 0,06% (month to month/mtm) di bulan Mei 2023 menjadi 0,12% (mtm), menunjukkan permintaan atau daya beli masyarakat masih relatif kuat.
Adapun pada paruh pertama tahun ini, inflasi tahun berjalan (year to date/ytd) tercatat sebesar 1,24%, jauh lebih rendah dibandingkan dengan tingkat inflasi periode yang sama tahun lalu sebesar 3,19% (ytd).
"Secara year-to-date, Indonesia terus mengalami net capital inflow. Neraca perdagangan juga tetap surplus meski menyempit. Faktor-faktor tersebut memberikan dukungan terhadap stabilitas nilai tukar rupiah, sehingga dapat memitigasi risiko inflasi impor sampai batas tertentu," kata Faisal. (Z-8)
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari komitmen terutama mendorong literasi rupiah yang inklusif dan kontekstual di tingkat daerah.
Jadi, sebutnya, kegiatan ini sangat penting agar ke depan perumusan kebijakan di daerah secara umum terkait ekonomi, terutama terkait inflasi dapat dilakukan akurat.
PT Dupoin Futures Indonesia secara resmi terdaftar sebagai Pelaku Derivatif Pasar Uang dan Pasar Valuta Asing (PUVA) di bawah pengawasan Bank Indonesia.
Pelaksanaan ERB 2025 secara resmi ditandai dengan pelepasan KRI Hasan Basri-382 dari Pelabuhan Batu Ampar, Batam, Senin (22/7).
GUBERNUR Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyatakan pihaknya melihat ruang untuk melanjutkan penurunan suku bunga acuan (BI Rate) guna mendorong pertumbuhan kredit.
Pemangkasan suku bunga acuan BI dari 5,5% menjadi 5,25% pada Juli 2025 adalah langkah tepat untuk menggerakkan konsumsi domestik dan investasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved