Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
ANGGOTA Komisi VI DPR RI Amin AK menyampaikan raihan laba besar Pertamina memiliki dampak yang besar pula bagi negara dan masyarakat karena adanya dividen sebesar Rp13,51 triliun yang disetorkan kepada negara.
"Ketika meraih laba, terdapat bagian laba yang harus disetorkan kepada negara dalam bentuk dividen yang merupakan penerimaan negara bukan pajak (PNBP). Maka semakin besar laba, semakin besar pula kontribusi yang diberikan kepada penerimaan negara."
"Jadi, bukan hanya Pertamina yang dapat untung, tapi negara dan masyarakat juga mendapatkan manfaat," kata Amin, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (8/5).
Baca juga: Pertamina Dorong Inklusivitas di Lingkungan Kerja Melalui Komunitas Pertiwi
Menurut dia, dividen dari perusahaan pelat merah itu dapat digunakan untuk berbagai kegiatan pembangunan nasional dan program kerakyatan, seperti bantuan sosial.
Amin mengajak semua pihak untuk mengapresiasi manfaat nyata dari Pertamina yang masih sedikit diketahui masyarakat itu.
"Kita semua harus akui prestasi tersebut. Capaian tersebut pantas diberi apresiasi," kata Amin.
Meskipun begitu, ia menilai keberhasilan tidak lepas dari peran serta masyarakat.
Sebab, dengan membeli bahan bakar minyak (BBM) produk Pertamina, masyarakat sebagai konsumen ikut berkontribusi dalam capaian laba badan usaha milik negara (BUMN) tersebut.
"Itu di satu sisi dan di sisi berbeda, masyarakat pun akan menerima manfaat dari laba tersebut. Jadi, memang saling mendukung dan berdampak positif pada semua," kata dia.
Baca juga: Kinerja Positif, Pertamina Raih Laba Bersih Rp56 Triliun di Tahun 2022
Sejalan dengan hal tersebut, Amin berharap ke depan masyarakat bisa terus memberikan dukungan kepada Pertamina melalui konsumsi BBM produk BUMN, sehingga keuntungan Pertamina semakin meningkat.
"Kalau semakin untung, tentu kontribusi yang diberikan untuk negara dan juga manfaat bagi masyarakat akan semakin besar. Begitu juga sebaliknya, kan? Dan Komisi VI DPR akan terus melakukan pengawasan terhadap Pertamina," kata dia.
Sebagaimana diketahui, kinerja Pertamina sangat positif sepanjang 2022.
Didukung efisiensi yang terus meningkat, BUMN energi itu meraih laba jumbo, Rp56 triliun, yang merupakan terbesar sepanjang sejarah.
Berkat kinerja menggembirakan itu, selain berkontribusi Rp13,51 triliun dalam bentuk dividen, Pertamina juga membayar pajak Rp219,06 triliun atau meningkat 88% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. (Ant/S-2)
PT Jasaraharja Putera menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Laporan Keuangan (RUPS LK) untuk Tahun Buku 2024.
SUB Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero), PT Perkebunan Nusantara IV menyebut capaian komoditas non core (bukan inti) teh dan karet meraih laba positif untuk pertama kali sejak 1996.
BSI mencatat, penyaluran pembiayaan pada semua segmen tumbuh positif di mana segmen wholesale tumbuh 17,27% yoy, retail tumbuh 14,92% yoy, dan konsumer tumbuh 16,08% yoy.
Bird mencatatkan kinerja positif di kuartal pertama 2025 dengan membukukan pendapatan sebesar Rp1,30 triliun atau meningkat 16 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) menutup tahun 2024 dengan kinerja keuangan yang solid. Laba bersih tercatat tumbuh sebesar 14,61% secara year-on-year (yoy) menjadi Rp519,43 miliar.
DI tengah ketidakpastian global, Citibank N.A., Indonesia (Citi Indonesia) mencatat pertumbuhan signifikan sepanjang 2024.
PT Jasa Raharja mencatatkan kinerja gemilang sepanjang 2024 dengan menyetorkan dividen sebesar Rp1,1 triliun kepada negara.
Sejak beroperasi pada 2019, PLTM Cicatih mencapai rekor tertinggi produksi listrik pada Desember 2024 yang menghasilkan 3,59 M.
PT PAM Mineral Tbk (NICL) memutuskan untuk melakukan pembagian dividen interim untuk periode buku 31 Maret 2025 kepada para pemegang sahamnya.
PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR) merealisasikan produksi batu bara sebesar 103,34% dari target tahunan.
Dalam RUPST pada Selasa (3/6), PT Medco Energi Internasional Tbk telah menyetujui pembagian dividen sebesar US$63,29 juta atau setara dengan Rp1,03 triliun.
Sepanjang tahun lalu, Unilever Indonesia membukukan penjualan bersih sebesar Rp35,1 triliun dan laba bersih sebesar Rp3,4 triliun.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved