Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PANASONIC Gobel memperingati hari buruh Internasional atau yang biasa disebut May Day dengan mengadakan kegiatan Halal Bihalal bersama pekerja dan unsur pengusaha dari berbagai daerah di Indonesia di PT Panasonic Manufacturing Indonesia (PMI), Jakarta Timur
Kegiatan yang dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Pemilik perusahaan & President Commissioner PT PMI Rachmat Gobel, unsur pengusaha dan seluruh pekerja Panasonic ini bertujuan untuk mempererat hubungan kerja sama dan meningkatkan sinergitas antara pelaku industri, pemerintah & para tenaga kerja dalam mencapai kesejahteraan bersama.
Rachmat Gobel mengatakan, di era yang penuh perubahan dan tantangan ini, Panasonic terus berpegang teguh pada filosofi bisnis dasar yang tidak pernah berubah dalam memberi manfaat melalui inovasi produk, untuk berkontribusi terhadap kemajuan serta peningkatan kesejahteraan hidup masyarakat.
Baca juga : Wasekjen Gerindra: Tuntutan Buruh Mampu Diatasi Jika Prabowo Subianto Jadi Presiden
"Maka dari itu, di momentum Hari Buruh ini kami mengapresiasi atas dedikasi yang telah diberikan oleh seluruh perkerja bagi tumbuh kembangnya aktivitas bisnis perusahaan," ujarnya.
Ia menambahkan, Panasonic akan terus berupaya dalam menumbuhkembangkan usaha di dalam negeri melalui produksi dan penjualan produk-produk berkualitas, sehingga terdorongnya peran secara aktif untuk melakukan ekspansi pasar lokal maupun internasional yang akan berpengaruh terhadap penyerapan jumlah tenaga kerja.
Baca juga : Muhadjir Wanti-wanti Generasi Sandwich dalam Pembangunan Indonesia
“Sementara itu, dari sisi peningkatan SDM, Panasonic telah dan akan terus memberikan berbagai pelatihan seperti instalasi, reparasi, perawatan. hingga kewirausahaan kepada pekerja terpilih.
"Selain untuk menghasilkan sumber daya manusia yang terampil dan berkompeten pada bidangnya, hal ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah untuk mewujudkan SDM unggul di Indonesia," kata Rachmat Gobel.
Rachmat juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan banyak dukungan kepada industri nasional, sehingga industri dapat berkembang dan ikut menjadi bagian dalam mengisi pembangunan nasional.
"Diharapkan, kedepannya baik pelaku industri dan pemerintah dapat lebih bersinergi untuk memperluas kesempatan kerja demi kebangkitkan perekonomian Indonesia," tutur Rachmat Gobel.
Ida Fauziyah menambahkan, tantangan dunia ketenagakerjaan di era industri 4.0 semakin berat, seperti telah membuka peluang terciptanya profesi baru sementara banyak profesi lama yang mulai tergerus.
Untuk menjawab tantangan tersebut, dibutuhkan kekompakan serta soliditas antara organisasi pekerja, organisasi pengusaha dan pemerintah.
"Saya menyakini melalui kekompakan dan soliditas ini tantangan-tantangan di bidang ketenagakerjaan bisa kita lalui bersama," katanya. (RO/Z-5)
Bupati Halmahera Tengah Ikram M Sangaji menekankan pentingnya peran buruh dan serikat pekerja dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan produktif.
Kampanye ini dilaksanakan serentak di seluruh cabang MS Glow Aesthetic Clinic yang tersebar di Bandung, Depok, Bekasi, Yogyakarta, hingga Surabaya dan Malang.
Kecaman keras tersebut, menurut Aulia Hakim, ditujukan atas tindakan kelompok-kelompok yang sebut anarko, karena menunggangi agenda Hari Buruh pada 1 Mei 2025 di Jawa Tengah.
Dengan masih adanya mahasiswa diperiksa oleh polisi, LBH Semarang masih melakukan langkah hukum dan pendampingan.
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto membenarkan bahwa 14 mahasiswa tersebut masih dilakukan pemeriksaan dan penahanan karena diduga terlibat dalam aksi anarkis.
TIM Advokasi untuk Demokrasi (TAUD) mengkritik langkah Polda Metro Jaya yang menetapkan sejumlah peserta aksi sebagai tersangka dalam insiden kericuhan saat peringatan May Day
Mereka diduga melakukan tindak pidana tidak menuruti perintah atau dengan sengaja tidak segera pergi setelah diperintah tiga kali oleh atau atas nama penguasa.
CHO Yong Gi, mahasiswa Program Studi Filsafat Universitas Indonesia, ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan kericuhan saat unjuk rasa peringatan Hari Buruh Internasional (May Day) di DPR
Para peserta yang kini berstatus sebagai tersangka tetap memenuhi panggilan kedua di Polda Metro Jaya, termasuk di antaranya seorang mahasiswa Universitas Indonesia.
Penetapan tersangka terhadap kedua mahasiswa tersebut juga disertai alat bukti yang cukup, seperti rekaman video yang viral
Dua mahasiswa Undip Semarang masih menjalani pemeriksaan dan ditahan di Polrestabes Semarang sejak ditangkap di tempat kosnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved