Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
DIREKTUR Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menyatakan penerapan tata kelola pariwisata berkualitas di Labuan Bajo menjadi sebuah keharusan.
Pasalnya, di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah makin sering digelar event berskala nasional dan internasional.
"Ini menjadi pengungkit untuk makin meningkatkan kunjungan wisatawan. Apalagi dengan target 1 juta pengunjung dalam 3-5 tahun ke depan amat penting menerapkan manajemen tata kelola pariwisata berkualitas melalui kolaborasi bersama stakeholder terkait," terang Shana dalam keterangan resminya, hari ini.
Baca juga: Bandara Komodo Siap Layani Penerbangan Internasional Dukung KTT ASEAN
Seperti diketahui, paling dekat di Labuan Bajo akan digelar Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asean 2023 pada Mei mendatang.
"Kesiapan Labuan Bajo untuk Asean Summit ini harus bisa memfasilitasi kurang lebih 400 delegasi, 300 media, 1.300 pasukan pengamanan, serta 500 panitia lokal," kata Shana.
Menurut Shana, momentum ini menjadi endorsement bagi Labuan Bajo untuk pasar Asean dengan persiapan infrastruktur dasar yang saat ini sudah tersedia seperti Bandara Komodo, pelabuhan pariwisata petimas Labuan Bajo, dan akses jalan serta information center.
"Juga kesiapan sumber daya manusia mumpuni yang bertugas menyiapkan dan membangun sistem untuk menunjang tata kelola destinasi pariwisata di Labuan Bajo," kata dia.
Dia berharap peran semua pihak bisa menghasilkan manajemen tata kelola destinasi yang mumpuni. "Harapan kami, dengan manajemen tata kelola yang baik akan memberi keseimbangan bagi ekosistem pariwisata di Labuan Bajo yang berkualitas," tegas Shana.
Ia pun berharap pada gelaran Destination Management Forum (DMF) bisa jadi perwujudan fungsi koordinatif BPOLBF untuk memantau dan mencari solusi atas permasalahan di lapangan yang membutuhkan sinergi lintas sektor.
Baca juga: Bupati Manggarai Barat Berharap KTT ASEAN Beri Dampak Ekonomi Warga Lokal
Sebelumnya, Menparekraf/Baparekraf Sandiaga Salahuddin Uno menyatakan akselerasi pola tata kelola destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) menjadi lebih terpadu melalui kolaborasi dan dukungan seluruh stakeholder di daerah sangat diperlukan.
Ini penting agar dapat makin meningkatkan kualitas pengalaman dan lama tinggal wisatawan, dampak dan manfaat ekonomi bagi masyarakat, serta dampak sosial budaya dan ekologi yang makin bermutu dan berkelanjutan melalui penataan manajemen pengunjung destinasi.
“Saya berharap penerapan tata kelola pariwisata berkualitas di DPSP Labuan Bajo Flores dapat bermanfaat besar, berdampak positif, berskala nasional dan internasional untuk Labuan Bajo dengan 3 Si (Inovasi, Adaptasi, dan Kolaborasi) dalam menyambut Asean Summit pada Mei," kata Sandiaga saat memberi sambutan pada DMF yang digelar BPOLBF bersama Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf.
Adapun, Plt Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf/Baparekraf Fransiskus Xaverius Teguh menekankan perlunya destination management, destination governance, dan leadership sebagai upaya mendorong penerapan tata kelola pariwisata berkualitas. (RO/S-2)
Pelaksanaan ASEAN Summit 2023 tidak memberikan ruang yang bermakna atau aspirasi bagi masyarakat sipil untuk memberikan masukan.
KEPALA Kepolisian Republik Indonesia Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan penanganan penegakan hukum terhadap tindak pidana perdagangan orang (TPPO) terus dilakukan
Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) dari berbagai penjuru kawasan Asia Tenggara, bersama dengan pemangku kepentingan lain yaitu pemerintah dan sektor bisnis akan berkumpul dan berdialog
ASEAN Summit 2023 di Labuan Bajo telah usai. Rangkaian acara telah dilaksanakan dengan sukses, salah satunya adalah Spouse Program.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin memaparkan strategi pemerintah untuk memperkuat ekosistem ekonomi digital dan daya saing keuangan Indonesia menuju Masyarakat Ekonomi ASEAN.
Seperti kesepakatan investasi hingga ekonomi dan alih energi ramah lingkungan yang berkelanjutan.
Nilai transaksi BBTF 2025 diperkirakan mencapai Rp7,84 triliun. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 3% dibanding 2024.
Chiang Rai hadir sebagai destinasi dengan udara sejuk, ketenangan, serta deretan lokasi ikonik yang sarat akan seni dan nilai spiritual.
WAKIL Ketua Komisi VII DPR RI Evita Nursanty mengapresiasi langkah Presiden Prabowo Subianto yang mencabut izin usaha pertambangan (IUP) empat perusahaan tambang di Raja Ampat
Adanya aktivitas pertambangan di pulau kecil di Raja Ampat, berisiko merusak potensi ekonomi kreatif dan mereduksi kepercayaan dunia terhadap brand pariwisata Indonesia.
Pariwisata jika dirawat dengan baik akan berkelanjutan dan terus menerus ada untuk menyejahterakan masyarakat.
DATA Kementerian Kelautan dan Perikanan menyebutkan total luas terumbu karang di Indonesia mencapai 2,5 juta hektar. Namun, sekitar 70% atau 1,75 juta hektar dalam kondisi rusak
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved