Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
JELANG puncak arus mudik menuju Idulfitri 2023, Pertamina Patra Niaga memastikan keandalan sarana dan fasilitas operasional, serta pasokan energi di jalur tol dan wisata dalam kondisi aman. Salah satunya layanan di jalur Tol Cisumdawu, bagian dari ruas Tol Trans-Jawa yang resmi mulai beroperasi pada hari ini, Sabtu (15/4).
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Alfian Nasution mengatakan bahwa untuk mendukung kelancaran arus mudik hingga arus balik Lebaran di ruas Tol Cisumdawu (Cileunyi–Sumedang–Dawuan) yang belum memiliki fasilitas SPBU, pihaknya gerak cepat merespon kebutuhan BBM untuk pemudik dengan menyediakan layanan tambahan yang berlokasi di KM 194.
“Untuk para pemudik yang akan melintas di tol fungsional, Pertamina telah menyediakan 2 SPBU modular masing-masing berkapasitas 3 ribu liter Pertamax. Kita juga siapkan Kiosk Pertamina Siaga, dengan BBM dalam kemasan dan produk pelumas yang bisa dimanfaatkan pemudik. Kita juga siapkan motorist (layanan pesan antar BBM) yang membantu pemudik, apabila terjadi kemacetan dan mobil mogok. Juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan pengawalan motoris ke tujuan apabila dibutuhkan dalam situasi emergency,” kata Alfian dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (15/4).
Baca juga: Mudik Lebaran Baiknya Gunakan Kendaraan Massal
Untuk konsumen kendaraan diesel, lanjutnya, Pertamina Patra Niaga turut menyediakan produk BBM berkualitas Pertamina Dex dalam kemasan, serta tersedia juga produk oli berkualitas seperti Fastron dan Enduro. Di Kiosk Pertamina Siaga KM 194 ini, Pertamina Patra Niaga juga menyediakan pembayaran dengan metode non-tunai (cashless) dan juga melalui aplikasi MyPertamina.
Lebih lanjut, selain mengunjungi fasilitas penyaluran BBM ke konsumen, pihaknya juga turut melakukan pemantauan ke Fuel Terminal Bandung Group-Padalarang yang memasok BBM untuk 380 unit SPBU dan 78 Pertashop di wilayah Bandung Raya, Priangan Timur dan Sukabumi.
Baca juga: Motoris BBM Hadir Lagi di Jalan Tol saat Mudik Lebaran 2023
Selain itu, pihaknya juga meninjau langsung tim Pertamina Call Center 135, yang menjadi garda terdepan saluran komunikasi dan layanan informasi bagi perusahaan untuk berinteraksi dengan masyarakat.
“Pertamina Call Center 135 sudah siap untuk menghadapi Satgas RAFI (Satuan Tugas Ramadhan & Idul Fitri). Petugas dan agen yang terlatih, standby 24 jam untuk melayani kebutuhan informasi masyarakat. Dengan berbagai penghargaan nasional dan internasional yang sudah diraih PCC 135, akan mampu memenuhi ekspektasi masyarakat sebagai garda terdepan Pertamina,” ujar Alfian.
Pertamina Patra Niaga sendiri juga telah menyiagakan tim Satgas RAFI mulai 1 April hingga 2 Mei 2023 untuk menjamin ketersediaan distribusi BBM, LPG dan Avtur tetap terjaga selama periode Ramadan dan Idulfitri 1444 H. (Fik/Z-7)
Mampukah dia mengembalikan dan menjaga kepercayaan itu? Apa yang harus dia lakukan?
Bright Gas memiliki keunggulan yaitu teknologi Double Spindle Valve System (DSVP), sehingga keamanan tabung itu lebih terjaga
Sebanyak 12 tim startup hasil kurasi melakukan presentasi bisnis di hadapan para juri ahli inovasi di Kampus ITB Bandung, Kamis (23/11).
Pertamina Patra Niaga memastikan pemenuhan kebutuhan energi masyarakat selama periode Ramadan dan Idul Fitri 1445 H secara optimal.
Pertamina Patra Niaga telah memasarkan produk bitumen untuk mendukung proyek pemeliharaan rutin Suku Dinas (Sudin) Bina Marga Kota Administrasi Jakarta Selatan.
Dengan sistem MAP ini bisa tahu kebutuhan real di lapangan seperti apa. Kalau ada indikasi penyalahgunaan, pemerintah maupun Pertamina bisa melacak
Dalam kunjungan ke wilayah Kalimantan Utara, Presiden Jokowi juga menerima keluhan dari nelayan terkait perlatan untuk melaut yang memerlukan perbaikan.
Konsumsi BBM gasoline seperti Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo di tol jalur A menuju Surabaya meningkat
Dalam mengantisipasi mudik lebaran, Pertamina juga menyiapkan SPBU Modular ataupun Kios BBM guna mengurai antrian kendaraan.
Pendistribusian bahan bakar minyak (BBM) di masa arus mudik tahun ini dinilai positif terlihat dari minimnya antrean di SPBU Pertamina yang sebelumnya menjadi penyebab kemacetan.
Petinggi Pertamina itu juga menjamin kebutuhan bagi korban terdampak, yang saat ini berada di posko pengungsian. Serta, memastikan pelayanan BBM tetap terjaga di tengah insiden kebakaran.
PT Pertamina Patra Niaga terus memonitor stok dan proses distribusi BBM untuk memastikan kebutuhan masyarakat di wilayah Jawa Bagian Barat terpenuhi dengan baik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved